Lompat ke isi

Senapan serbu: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Lihat pula: clean up
k -tl
 
Baris 25: Baris 25:


{{senapan-stub}}
{{senapan-stub}}
{{senjata-stub}}

Revisi terkini sejak 22 Juli 2024 00.55

AK-47

Senapan serbu (bahasa Inggris: assault rifle) adalah senjata api otomatis jenis senapan laras panjang atau karabin, yang memiliki pilihan tembakan dan menggunakan amunisi kaliber menengah. Senapan serbu masuk dalam kategori di antara senapan mesin ringan, yang berfungsi untuk menembak secara full-otomatis sebagai senjata pendukung, dan Pistol Mitraliur, senjata otomatis yang menggunakan peluru ukuran peluru pistol sebagai senjata api jarak dekat. Senapan serbu sudah menjadi persenjataan standar untuk tentara modern, menggantikan senapan laras panjang era Perang Dunia II, seperti M1 Garand dan SKS.

Contoh senapan serbu adalah M16, keluarga Kalashnikov, dan FAMAS yang menggunakan desain bullpup. Contoh lain yang lebih unik adalah LR 300 dan HK G36, keduanya menggunakan teknologi polimer modern dan desain komputer.

Sturmgewehr 44 (StG 44)

Istilah senapan serbu adalah terjemahan dari kata bahasa Jerman yaitu Sturmgewehr (literatur senjata untuk posisi menyerbu). Penamaaan ini pertama kali di sematkan oleh Adolf Hitler untuk menjelaskan kegunaan Maschinenpistole 43, yang kemudian dinamakan kembali sebagai Sturmgewehr 44 yang merupakan sebagai konsep senjata serbu yang mempengaruhi semua model senapan modern sekarang.

Senapan serbu menjadi istilah yang untuk semua senjata api yang memiliki fungsi yang sama dengan StG44. Sebuah senjata api harus mengikuti karakteristik yang sama untuk menjadi sebuah senjata serbu dalam sebuah pendefinisian yang ketat yaitu:

  • Haruslah sebuah senapan individu yang ditembakan dengan ditempelkan pada bahu (memiliki popor bahu).
  • Harus memiliki pilihan tembakan (otomatis, 3 butir beruntun dan semiotomatis).
  • Harus memiliki amunisi berkekuatan menengah: lebih kuat dari amunisi pistol tetapi lebih lemah dari amunisi senapan tempur.
  • Amunisi harus dipasok dari magasin yang dapat dilepas bukannya dari sabuk peluru.
  • Dan harus memiliki jarak tembak minimal 300 meter (1000 kaki).

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]