Lompat ke isi

Kereta api Kertanegara: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Baris 143: Baris 143:
{{kereta-stub}}
{{kereta-stub}}
{{DEFAULTSORT:Kertanegara}}
{{DEFAULTSORT:Kertanegara}}
[[Kategori:Kereta api penumpang di Indonesia|Kertanegara]]
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Kertanegara]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Kertanegara]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Kertanegara]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Kertanegara]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Kertanegara]]

Revisi per 24 Juli 2024 02.26

Kereta api Kertanegara
Kereta api Kertanegara menuju Purwokerto persiapan melintasi Stasiun Gombong.
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Mulai beroperasi10 Maret 2021
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Lintas pelayanan
Stasiun awalMalang
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah.
Stasiun akhirPurwokerto
Jarak tempuh559 km
Waktu tempuh rerata8 jam 50 menit[1]
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif dan ekonomi
Pengaturan tempat duduk
  • 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)
    kursi dapat direbahkan dan diputar
  • 80 tempat duduk disusun 2-2. Sebanyak 40 kursi ke arah depan dan 40 ke arah belakang (kelas ekonomi)
    kursi dapat direbahkan
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks dengan tirai dan lapisan laminasi isolator panas
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas lainLampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, dan peredam suara
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional81.5 s.d. 100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal133-134

Kereta api Kertanegara merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk melayani relasi MalangPurwokerto di lintas tengah Jawa.[2] Kereta api ini pertama kali dioperasikan pada 10 Maret 2021, satu bulan setelah peluncuran grafik perjalanan kereta api tahun 2021.

Nama Kertanegara berasal dari nama raja terakhir Kerajaan Singasari bernama, Kertanagara yang memerintah sekitar tahun 1268–1292. Menurut silsilah wangsa Rajasa, Kertanagara merupakan anak dari Wisnuwardhana yang ditunjuk menjadi yuwaraja (semacam putra mahkota) pada masa pemerintahannya.

Pengoperasian kereta api ini memperpanjang salah satu rute perjalanan kereta api Malioboro Ekspres yang sebelumnya hanya sampai Yogyakarta saja.

Sejarah

Per 10 Maret 2021, kereta api Kertanegara beroperasi menggunakan rangkaian kereta baja nirkarat buatan PT INKA dengan susunan lima kereta kelas eksekutif, tiga kereta kelas ekonomi premium, satu kereta makan (M), dan satu kereta pembangkit (P).[3]

Per 26 Januari 2022, kereta api Kertanegara mengalami pergantian rangkaian dari rangkaian baja nirkarat menjadi mild steel. Kertanegara menggunakan kereta kelas eksekutif buatan tahun 1968—2009, sedangkan kelas ekonomi new image menggunakan rangkaian buatan PT INKA tahun 2016 milik Depo Kereta Bandung yang sebelumnya digunakan oleh Argo Parahyangan. Rangkaian baja nirkarat yang semula digunakan oleh Kertanegara akan dimutasi ke Depo Jakarta Kota (JAKK) mulai 1 Februari 2022.[4]

Per 20 Mei 2022, kereta api Kertanegara mengalami pergantian rangkaian kereta eksekutif dari kereta eksekutif mild steel model lama tahun 1968-2009 menjadi kereta eksekutif new image buatan PT INKA tahun 2016-2017 milik Depo Kereta Malang.

Sekitar Januari 2023, rangkaian KA Kertanegara berubah. Disini yang berubah berada pada jumlah Armada kereta per-kelasnya, jika biasanya KA Kertanegara membawa 4 Kereta Ekonomi Premium dan 4 Kereta Eksekutif, maka pada perubahan ini jumlah kereta Premium ditambah menjadi 6 Kereta, dan pada kelas Eksekutif hanya membawa 2 Kereta saja.

Perubahan susunan Rangkaian tersebut didasari karena Penumpang KA Kertanegara lebih memilih opsi kelas Premium yang harganya lebih murah dibanding kelas Eksekutif

Pada akhir Maret 2023, rangkaian KA Kertanegara berubah lagi. Yang berubah disini adalah panjang rangkaian yang semula adalah 10 kereta menjadi 9 kereta saja, yang dikorbankan disini adalah kereta pembangkit dan kereta makan yang digabung menjadi kereta makan-pembangkit.[5]

Stasiun pemberhentian

Stasiun pemberhentian kereta api Kertanegara
Provinsi/Daerah Istimewa Kabupaten/Kota Stasiun kereta api
Jawa Timur Kota Malang Malang
Malang Kotalama
Malang Kepanjen
Blitar Wlingi
Kota Blitar Blitar
Tulungagung Tulungagung
Kota Kediri Kediri
Nganjuk Kertosono
Nganjuk
Madiun Caruban
Kota Madiun Madiun
Daerah Istimewa Yogyakarta Kota Yogyakarta Yogyakarta
Jawa Tengah Sragen Sragen
Kota Surakarta Solo Balapan
Klaten Klaten
Purworejo Kutoarjo
Kebumen Kebumen
Cilacap Kroya
Banyumas Purwokerto

Galeri

Referensi

  1. ^ "Grafik Perjalanan Kereta Api Pada Jalur Jaringan Nasional Di Jawa Tahun 2023" (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  2. ^ Poernomo, Abdi (2021-03-10). Setiawan, Kodrat, ed. "Kereta Kertanegara Malang-Purwokerto Resmi Beroperasi, Tarif Mulai Rp 170 Ribu". Tempo.co. Surabaya. Diakses tanggal 2021-03-11. 
  3. ^ Zain, Fadlan Mukhtar (2021-03-08). Khairina, ed. "Rabu, PT KAI Luncurkan KA Kertanegara Relasi Purwokerto-Malang PP". Kompas.com. Diakses tanggal 2021-03-10. 
  4. ^ Farozy, Ikko Haidar (2022-01-30). "KAI Modifikasi Kereta Ekonomi 2016 Menjadi Ala Premium, Inilah Wujudnya". Railway Enthusiast Digest. Diakses tanggal 2022-01-30. 
  5. ^ Prasetya, Anggara Wikan (2021-03-08). Prasetya, Anggara Wikan, ed. "Harga Tiket dan Jadwal KA Kertanegara Jurusan Purwokerto-Malang PP". Kompas.com. Diakses tanggal 2022-07-13. 

Pranala luar

(Indonesia) Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia