Lompat ke isi

Biarawan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Faredoka (bicara | kontrib)
←Mengalihkan ke Rahib
Tag: Pengalihan baru
Faredoka (bicara | kontrib)
Menghapus pengalihan ke Rahib
Tag: Menghapus pengalihan VisualEditor-alih
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:StAnthony.jpg|jmpl|[[Antonius Agung|St. Antonius Agung]] dari Mesir, dipandang sebagai Bapa Monastisisme Kristen.]]
#ALIH [[Rahib]]

'''Biarawan''' atau '''rahib''' adalah seorang laki-laki yang merupakan anggota suatu ordo religius dan tinggal di biara.<ref>{{cite web|title=monk noun (1)|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/monk|work=Merriam-Webster.com Dictionary|access-date=2020-08-17}}</ref> Seorang rahib biasanya menjalani hidupnya dengan berdoa dan merenung. Konsep ini sudah ada sejak lama dan dapat dilihat dalam banyak agama dan filsafat.

Kata Yunani untuk "biarawan" dapat diterapkan untuk pria atau wanita. Namun, dalam bahasa Indonesia, "biarawan" diterapkan terutama untuk pria, sedangkan [[Biarawati|''biarawati'']] biasanya digunakan untuk biarawan wanita. Rahib wanita disebut juga rubiah.

Tradisi monastisisme Kristen ada dalam denominasi-denominasi Kristen besar, dengan ordo-ordo keagamaan yang hadir dalam Katolik, Lutheranisme, Ortodoksi Oriental, Ortodoksi Timur, Kristen Reformasi (Calvinisme), Anglikanisme dan Metodisme. Agama-agama India, termasuk Hinduisme, Buddha dan Jainisme, juga memiliki tradisi monastik.

== Buddhisme ==
{{Main|Bhikkhu}}

== Kekristenan ==

=== Katolik ===
Pada agama Katolik, biarawan adalah anggota tarekat atau [[ordo keagamaan]] yang mengikatkan diri dengan [[kaul religius|kaul]] pada hidup [[monastik]] [[Kontemplasi Kristen|kontemplatif]] dan berkarya di sebuah biara dengan [[tarekat religius tertutup|klausura]] ketat yang disebut [[pertapaan]].<ref name="a">{{cite book|author=Adolf Heuken, SJ|year=2004|title=Ensiklopedi Gereja Jilid VII|place=Jakarta|publisher=Cipta Loka Caraka|page=96}}</ref> Biarawan dalam agama Katolik adalah laki-laki yang menjadi anggota suatu ordo atau tarekat religus seperti Yesuit, Dominikan, Fransiskan, Benediktin, dan sebagainya. Di Indonesia, para biarawan kadang-kadang dipanggil [[bruder]] ([[Bahasa Belanda|Belanda]]: ''broeder'', saudara laki-laki). Para biarawan tunduk pada aturan (statuta) tarekat mereka. Mereka bekerja di suatu wilayah [[keuskupan]] atau di wilayah keuskupan lain (luar daerah atau luar negeri). Para biarawan katolik melayani sebagai pastor/imam (SJ, MSF, SVD, [[SCJ]], MSC, {{Abbr|dsb|dan sebagainya}}) dan sebagai [[bruder]] atau [[frater]] (CMM, BTD, MTB, {{Abbr|dsb|dan sebagainya}})
Mereka hidup hanya untuk mencari Allah dengan mendalami misteri ilahi dalam situasi keheningan. Oleh karena itu, kata pertapa diterapkan scara luas kepada para [[biarawan]] atau biarawati kontemplatif yang hidup bersama secara [[senobit]]ik. Tetapi, pertapa dalam arti kata sesungguhnya adalah orang yang mengasingkan diri ke tempat yang sunyi yang juga disebut [[eremit]]. Gerakan hidup kerahiban dimulai sekitar permulaan abad ke-4 di padang gurun Mesir di seputar tepi [[Sungai Nil]]. Gerakan ini dikatakan didorong oleh keingingan berkobar-kobar untuk menghayati hidup [[Kristen]] secara radikal dan konsekuen setelah masa penganiayaan oleh kaisar Romawi berlalu. Di Indonesia terdapat beberapa biara untuk para rahib, misalnya [[Pertapaan Santa Maria Rawaseneng]] di [[Kabupaten Temanggung]], Jawa Tengah, dan di [[Pertapaan Trappist Lamanabi]], [[Flores Timur]]. Terdapat juga biara-biara untuk rubiah yaitu biara [[Klaris Kapusin]], biara [[Karmelit Tak Berkasut]], dan biara [[Trapistin]].
== Lihat pula ==
* [[Biarawati]]
* [[Eremit]] (pertapa)
* ''[[Die große Stille]]'' (''Ke dalam Keheningan Agung'') — Film dokumenter yang memenangkan penghargaan, tentang kehidupan para rahib eremit dari Ordo [[Kartusian]] Katolik
* [[Monastisisme]]
* [[Ordo keagamaan]]
* [[Sangha]] (Buddhisme)

== Rujukan ==
{{reflist}}

== Pranala luar ==
{{commonscat|Monks}}
* [[s:Catholic Encyclopedia (1913)/Monk|"Monk"]] article in ''[[Catholic Encyclopedia]]'' (1913)
* [http://www.orthodox-monasteries.com/ Orthodox Monasteries] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110902134435/http://www.orthodox-monasteries.com/ |date=2011-09-02 }} Internet Directory
* [http://www.historyfish.net/monastics/monastics.html Historyfish.net Texts and articles on Western Christian Monks, Monastics, and the Monastic Life.]
* [http://www.valaam.ru/en/photos/lightval/624 An Orthodox novice] and [http://www.valaam.ru/en/photos/lightval/535/ A hieromonk], Photos from [[Valaam Monastery]], Russia
* [http://www.monachos.net/content/monasticism Monasticism Studies Area] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111002191947/http://www.monachos.net/content/monasticism |date=2011-10-02 }} at www.monachos.net

{{Hidup bakti Katolik}}
{{agama-stub}}

[[Kategori:Istilah dalam Gereja Katolik Roma]]
[[Kategori:Asketisme]]

Revisi per 6 Agustus 2024 04.34

St. Antonius Agung dari Mesir, dipandang sebagai Bapa Monastisisme Kristen.

Biarawan atau rahib adalah seorang laki-laki yang merupakan anggota suatu ordo religius dan tinggal di biara.[1] Seorang rahib biasanya menjalani hidupnya dengan berdoa dan merenung. Konsep ini sudah ada sejak lama dan dapat dilihat dalam banyak agama dan filsafat.

Kata Yunani untuk "biarawan" dapat diterapkan untuk pria atau wanita. Namun, dalam bahasa Indonesia, "biarawan" diterapkan terutama untuk pria, sedangkan biarawati biasanya digunakan untuk biarawan wanita. Rahib wanita disebut juga rubiah.

Tradisi monastisisme Kristen ada dalam denominasi-denominasi Kristen besar, dengan ordo-ordo keagamaan yang hadir dalam Katolik, Lutheranisme, Ortodoksi Oriental, Ortodoksi Timur, Kristen Reformasi (Calvinisme), Anglikanisme dan Metodisme. Agama-agama India, termasuk Hinduisme, Buddha dan Jainisme, juga memiliki tradisi monastik.

Buddhisme

Kekristenan

Katolik

Pada agama Katolik, biarawan adalah anggota tarekat atau ordo keagamaan yang mengikatkan diri dengan kaul pada hidup monastik kontemplatif dan berkarya di sebuah biara dengan klausura ketat yang disebut pertapaan.[2] Biarawan dalam agama Katolik adalah laki-laki yang menjadi anggota suatu ordo atau tarekat religus seperti Yesuit, Dominikan, Fransiskan, Benediktin, dan sebagainya. Di Indonesia, para biarawan kadang-kadang dipanggil bruder (Belanda: broeder, saudara laki-laki). Para biarawan tunduk pada aturan (statuta) tarekat mereka. Mereka bekerja di suatu wilayah keuskupan atau di wilayah keuskupan lain (luar daerah atau luar negeri). Para biarawan katolik melayani sebagai pastor/imam (SJ, MSF, SVD, SCJ, MSC, dsb) dan sebagai bruder atau frater (CMM, BTD, MTB, dsb) Mereka hidup hanya untuk mencari Allah dengan mendalami misteri ilahi dalam situasi keheningan. Oleh karena itu, kata pertapa diterapkan scara luas kepada para biarawan atau biarawati kontemplatif yang hidup bersama secara senobitik. Tetapi, pertapa dalam arti kata sesungguhnya adalah orang yang mengasingkan diri ke tempat yang sunyi yang juga disebut eremit. Gerakan hidup kerahiban dimulai sekitar permulaan abad ke-4 di padang gurun Mesir di seputar tepi Sungai Nil. Gerakan ini dikatakan didorong oleh keingingan berkobar-kobar untuk menghayati hidup Kristen secara radikal dan konsekuen setelah masa penganiayaan oleh kaisar Romawi berlalu. Di Indonesia terdapat beberapa biara untuk para rahib, misalnya Pertapaan Santa Maria Rawaseneng di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dan di Pertapaan Trappist Lamanabi, Flores Timur. Terdapat juga biara-biara untuk rubiah yaitu biara Klaris Kapusin, biara Karmelit Tak Berkasut, dan biara Trapistin.

Lihat pula

Rujukan

  1. ^ "monk noun (1)". Merriam-Webster.com Dictionary. Diakses tanggal 2020-08-17. 
  2. ^ Adolf Heuken, SJ (2004). Ensiklopedi Gereja Jilid VII. Jakarta: Cipta Loka Caraka. hlm. 96. 

Pranala luar