Susukan, Bojonggede, Bogor: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 2: | Baris 2: | ||
|peta = |
|peta = |
||
|nama =Susukan |
|nama =Susukan |
||
|nama lain =Lembah Permai Hutan Lindung Susukan |
|||
|provinsi =Jawa Barat |
|provinsi =Jawa Barat |
||
|dati2 =Kabupaten |
|dati2 =Kabupaten |
||
| Baris 18: | Baris 19: | ||
Desa Susukan memiliki 5 Dusun, 9 Rukun Warga (RW) dan 47 Rukun Tetangga (RT), sarana pendidikan terdiri dari 4 RA dan 1 TK, 2 MI, 3 SD Negeri, 1 SD Swasta dan 1 SMP Swasta. Kehadiran sebuah sekolah setingkat SMA/SMK amat didambakan masyarakat Desa Susukan mengingat cukup banyaknya lulusan SMP/MTs setiap tahunnya yang tak mampu melanjutkan. |
Desa Susukan memiliki 5 Dusun, 9 Rukun Warga (RW) dan 47 Rukun Tetangga (RT), sarana pendidikan terdiri dari 4 RA dan 1 TK, 2 MI, 3 SD Negeri, 1 SD Swasta dan 1 SMP Swasta. Kehadiran sebuah sekolah setingkat SMA/SMK amat didambakan masyarakat Desa Susukan mengingat cukup banyaknya lulusan SMP/MTs setiap tahunnya yang tak mampu melanjutkan. |
||
Susukan tidak memiliki kantor kepala desa sampai sekarang, warga juga tidak memiliki lapangan sepak bola akibat diborong oleh perumahan dan tidak ada i'tikad dari aparat desa untuk membebaskan lahan demi lapangan sepak bola. |
|||
Yana Suryana, Kepala Desa Susukan saat ini, sangat mencintai seni. Ia adalah pendiri band "The Stupeedees." |
|||
Yang "Ter-" di Desa Susukan |
|||
RW terluas: RW 02 |
|||
Kampung terluas: Duren Baru |
|||
Komplek pemakaman paling terkenal: Kramat Susukan |
|||
Perumahan terluas: Grya Fortuna Villa Asia |
|||
Grup band yang paling unik dan terkenal: The Stupeedees |
|||
Revisi per 16 November 2009 07.20
Susukan | |
|---|---|
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Barat |
| Kabupaten | Bogor |
| Kecamatan | Bojonggede |
| Kode Kemendagri | 32.01.13.2003  |
| Luas | 3,40 km2 |
| Jumlah penduduk | 15.173 jiwa |
| Kepadatan | 4.462,65/km2 |
Susukan adalah desa di kecamatan Bojonggede, Bogor, Jawa Barat, Indonesia.
Susukan berarti sungai-sungai kecil. Dinamakan demikian karena dahulu kala banyak mengalir sungai di daerah ini. Kini sungai-sungai tersebut banyak yang hilang karena tidak ada upaya baik dari pemerintah desa maupun masyarakat untuk memeliharanya.
Desa Susukan memiliki 5 Dusun, 9 Rukun Warga (RW) dan 47 Rukun Tetangga (RT), sarana pendidikan terdiri dari 4 RA dan 1 TK, 2 MI, 3 SD Negeri, 1 SD Swasta dan 1 SMP Swasta. Kehadiran sebuah sekolah setingkat SMA/SMK amat didambakan masyarakat Desa Susukan mengingat cukup banyaknya lulusan SMP/MTs setiap tahunnya yang tak mampu melanjutkan.
Susukan tidak memiliki kantor kepala desa sampai sekarang, warga juga tidak memiliki lapangan sepak bola akibat diborong oleh perumahan dan tidak ada i'tikad dari aparat desa untuk membebaskan lahan demi lapangan sepak bola.
Yang "Ter-" di Desa Susukan RW terluas: RW 02 Kampung terluas: Duren Baru Komplek pemakaman paling terkenal: Kramat Susukan Perumahan terluas: Grya Fortuna Villa Asia Grup band yang paling unik dan terkenal: The Stupeedees
Pranala luar
- susukaNewsroom, berita tentang Susukan
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |