Lompat ke isi

Komando Armada I: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 19: Baris 19:
# Pangkalan Utama II (Lantamal II) di [[Kota Padang|Padang]]. Sebelum 1 Agustus 2006, Lantamal II merupakan sebutan untuk Lantamal III Jakarta.Lantamal ini membawahi :
# Pangkalan Utama II (Lantamal II) di [[Kota Padang|Padang]]. Sebelum 1 Agustus 2006, Lantamal II merupakan sebutan untuk Lantamal III Jakarta.Lantamal ini membawahi :
## Tiga Pangkalan Angkatan Laut , meliputi Sibolga , Gunung Sitoli ,dan Bengkulu.
## Tiga Pangkalan Angkatan Laut , meliputi Sibolga , Gunung Sitoli ,dan Bengkulu.
# Pangkalan Utama III (Lantamal III) di [[Jakarta\Jakarta]], membawahi
# Pangkalan Utama III (Lantamal III) di [[Jakarta|Jakarta]], membawahi
## Tujuh Pangkalan Angkatan Laut, meliputi Bengkulu, Palembang, Cirebon, Panjang, Banten, Bandung, dan Bangka Belitung.
## Tujuh Pangkalan Angkatan Laut, meliputi Bengkulu, Palembang, Cirebon, Panjang, Banten, Bandung, dan Bangka Belitung.
## Satu fasilitas pemeliharaan dan perbaikan di Pondok Dayung, Jakarta. Fasharkan Pondok Dayung ini sekarang memiliki kemampuan membuat kapal patroli jenis KAL ukuran 12 meter hingga KRI 40 meter.
## Satu fasilitas pemeliharaan dan perbaikan di Pondok Dayung, Jakarta. Fasharkan Pondok Dayung ini sekarang memiliki kemampuan membuat kapal patroli jenis KAL ukuran 12 meter hingga KRI 40 meter.

Revisi per 2 Januari 2010 05.35

Komando Armada RI Kawasan Barat atau disingkat Koarmabar adalah salah satu Komando Utama TNI Angkatan Laut. Komando ini bermarkas besar di Tanjung Priok, Jakarta. Panglima Koarmabar yang sekarang menjabat adalah Laksamana Muda TNI Moeklas Sidik. Ia dilantik tanggal 16 Februari 2006 menggantikan Laksamana Muda TNI Tedjo Edhy Purdijatno.

Panglima

Daftar Panglima Koarmabar:

  1. Laksamana Muda Mualimin S
  2. Laksamana Pertama TNI Didik Heru Purnomo (1 Desember 2003-?)
  3. Laksamana Muda TNI Tedjo Edhy Purdijatno
  4. Laksamana Muda TNI Moeklas Sidik (16 Februari 2006-?)
  5. Laksamana Muda TNI Agus Suhartono (? - 2 Juli 2008)
  6. Laksamana Pertama TNI Soeparno (17 Juli 2008 - 15 Desember 2009)
  7. Laksamana Muda TNI Marsetio (15 Desember 2009 - sekarang)

Pangkalan

Koarmabar membawahi empat Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) yang meliputi:

  1. Pangkalan Utama I (Lantamal I) di Medan, Sumatera Utara. Lantamal ini rencananya akan dipindahkan ke Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam. Lantamal ini membawahi:
    1. Empat Pangkalan Angkatan Laut, meliputi Sabang, Sibolga, Teluk Bayur, dan Dumai.
    2. Satu Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Sabang, dan
    3. Dua fasilitas pemeliharaan dan perbaikan (Fasharkan) di Sabang dan Belawan.
  2. Pangkalan Utama II (Lantamal II) di Padang. Sebelum 1 Agustus 2006, Lantamal II merupakan sebutan untuk Lantamal III Jakarta.Lantamal ini membawahi :
    1. Tiga Pangkalan Angkatan Laut , meliputi Sibolga , Gunung Sitoli ,dan Bengkulu.
  3. Pangkalan Utama III (Lantamal III) di Jakarta, membawahi
    1. Tujuh Pangkalan Angkatan Laut, meliputi Bengkulu, Palembang, Cirebon, Panjang, Banten, Bandung, dan Bangka Belitung.
    2. Satu fasilitas pemeliharaan dan perbaikan di Pondok Dayung, Jakarta. Fasharkan Pondok Dayung ini sekarang memiliki kemampuan membuat kapal patroli jenis KAL ukuran 12 meter hingga KRI 40 meter.
  4. Pangkalan Utama IV (Lantamal IV) di Tanjung Pinang membawahi
    1. Enam Pangkalan Angkatan Laut, yaitu Batam, Pontianak, Tarempa, Ranai, Tanjung Balai Karimun, dan Dabo Singkep.
    2. Satu fasilitas pemeliharaan dan perbaikan (Fasharkan) di Mentigi yang punya kemampuan membuat kapal patroli (KAL) 12, 28, dan 35 meter.
    3. Dua Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) berada di Matak, Kepulauan Natuna, dan di Tanjung Pinang/Kijang.

Satuan Operasi


Armada

Beberapa kapal yang tergabung ke dalam armada barat adalah:

  1. KRI Cut Nyak Dien (375)
  2. KRI Imam Bonjol (383)
  3. KRI Kobra
  4. KRI Lemadang (867)
  5. KRI Pati Unus (384)
  6. KRI Pulo Rondo (725)
  7. KRI Kapitan Patimura (371)
  8. KRI Sibarau (847)
  9. KRI Silaspapare (386)
  10. KRI Siliman (848)
  11. KRI Sutan Thaha Syaifuddin (376)
  12. KRI Teluk Celukan Bawang (532)
  13. KRI Teluk Cirebon (543)
  14. KRI Teluk Peleng (535)
  15. KRI Teuku Umar (385)
  16. KRI Todak (803)
  17. KRI Teluk Sibolga (536)

Lihat pula

Pranala luar