Lompat ke isi

Star Trek III: The Search for Spock: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
TjBot (bicara | kontrib)
Bot
254.415 suntingan
k bot kosmetik perubahan
Lucassebastian5 (bicara | kontrib)
1.558 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 31: Baris 31:


== Alur Cerita ==
== Alur Cerita ==
'''''Star Trek III: The Search for Spock''''' dimulai dengan kematian [[Spock]], teman Admiral [[James T. Kirk]] pada film [[Star Trek II: The Wrath of Khan]]. Jenazah [[Spock]]pun dikirim ke [[Planet]] eksperimental [[Genesis]]. Saat sampai di [[Bumi]], Dokter [[Leonard McCoy]] berperilaku dengan aneh dan ditahan. Admiral [[Starfleet]] Morrow juga memberitahukan bahwa [[Enterprise (Star Trek)|Enterprise]] dibebastugaskan dan seluruh awaknya dilarang untuk membicarakan Genesis karena telah terjadi kericuhan mengenai Genesis di [[Senat]] [[United Federation of Planets]].
'''''Star Trek III: The Search for Spock''''' dimulai dengan kematian [[Spock]], teman Admiral [[James T. Kirk]] pada film [[Star Trek II: The Wrath of Khan]]. Jenazah [[Spock]]pun dikirim ke [[Planet]] eksperimental [[Genesis]]. Saat sampai di [[Bumi]], Dokter [[Leonard McCoy]] berperilaku dengan aneh dan ditahan. Admiral [[Starfleet]] Morrow juga memberitahukan bahwa [[Enterprise (Star Trek)|Enterprise]] dibebastugaskan dan seluruh awaknya dilarang untuk membicarakan Genesis karena telah terjadi kericuhan politik mengenai Genesis di [[Senat]] [[United Federation of Planets]].


David Markus, anak Kirk menginvestigasi [[Genesis]] bersama dengan [[Saavik]], seorang [[Vulcan]]. Mereka pergi dengan menumpang pesawat ilmiah [[Grissom]]. Mereka menemukan bentuk kehidupan yang tidak disangka-sangka dari permukaan Genesis. Setelah di-[[transport]] ke permukaan, ternyata Spock telah bangkit dan menjadi anak kecil, namun pikirannya kosong. Akhirnya, Marcus mengaku kepada Saavik bahwa ia menggunakan zat [[protomatter]] yang tidak stabil dalam pembuatan Planet Genesis. Akibatnya, planet tersebut mengalami penuaan yang sangat cepat dan akan kiamat dalam beberapa jam, termasuk Spock yang bertambah tua dengan sangat cepat.Sementara itu, Komandan [[Klingon]] [[Kruge]] memperoleh informasi rahasia mengenai Genesis. Ia percaya bahwa Genesis adalah senjata yang sangat potensial. Karena itu, ia menghancurkan Grissom lalu menangkap Marcus, Saavik, dan Spock.
Anak Kirk, David Markus, menginvestigasi [[Genesis]] bersama dengan [[Saavik]], seorang [[Vulcan]]. Mereka pergi kesana dengan menggunakan pesawat ilmiah [[Grissom]].
Discovering an unexpected life form on the surface, Marcus and Saavik transport to the planet. They find that the Genesis Device has resurrected Spock in the form of a child, although his mind is not present. Marcus, pressed by Saavik, admits that he used unstable "protomatter" in the construction of the Genesis Device, meaning that Spock is rapidly aging and the planet will be destroyed within hours. Meanwhile, commander Kruge, a member of the alien [[Klingon]] race, intercepts information about Genesis. Believing the device to be a potent weapon, he takes his [[Cloaking device|cloaked]] ship to the Genesis planet, destroys the ''Grissom'', and captures Marcus, Saavik, and Spock.


Spock's father, [[Sarek]], confronts Kirk about his son's death. The pair learn that before he died, Spock transferred his katra, or living spirit, to McCoy. Spock's katra and body are needed to lay him to rest on his homeworld, Vulcan, and without help McCoy will die from carrying the katra. Disobeying orders, Kirk and his officers spring McCoy from detention, disable the [[USS Excelsior (Star Trek)|USS ''Excelsior'']], and steal the ''Enterprise'' from Spacedock to return to the Genesis planet.
[[Sarek]], ayah Spock marah kepada Kirk karena Kirk meninggalkan jenazah Spock di Genesis. Namun, ia meminta maaf karena Spock ternyata tidak memberikan [[katra]]nya kepada Kirk, melainkan McCoy. Apabila katra tersebut tidak dikuburkan bersama jenazah Spock di Vulcan, Spock tidak dapat beristirahat dengan tenang dan McCoy akan meninggal karena gila. Kirkpun melanggar perintah dengan melarikan McCoy, mensabotase [[USS Excelsior (Star Trek)|USS Excelsior]], dan mencuri ''Enterprise'' dari hanggar untuk kembali ke Genesis.


Di orbit Genesis, ''Enterprise'' diserang dan dilumpuhkan oleh Kruge. Lalu, Kruge memerintahkan anak buahnya untuk membunuh salah satu tawanan; David terbunuh saat melindungi Saavik. Kirk dan awak ''Enterprise'' menyerah dan mengaktifkan perintah penghancuran ''Enterprise'', membunuh anak buah Kruge yang di-[[transport]] ke ''Enterprise''. Kirk menipu Kruge dengan menjanjikan rahasia Genesis agar ia dan awak ''Enterprise'' dapat dievakuasi dari Genesis yang akan segera hancur. Awak ''Enterprise''pun di-[[transport]] ke Bird of Prey dan Kirk mengalahkan Kruge dalam perkelahian tangan kosong setelah menendang Kruge ke jurang. Setelah menawan anak buah Kruge yang terakhir, Kirk dan awaknya terbang ke Vulcan dengan Bird of Prey.
In orbit, the ''Enterprise'' is attacked and disabled by Kruge. In the standoff that follows, Kruge orders that one of the hostages on the surface be executed; David is killed defending Saavik. Kirk and company feign surrender and activate the ''Enterprise''{{'}}s self-destruct sequence, killing the Klingon boarding party while the ''Enterprise'' crew transports to the planet's surface. Promising the secret of Genesis, Kirk lures Kruge to the planet and has him [[Transporter (Star Trek)|beam]] his crew to the Klingon vessel. As the Genesis planet disintegrates, Kirk and Kruge engage in hand-to-hand combat; Kirk emerges victorious after kicking the Klingon off a cliff. Overwhelming the last member of the Klingon crew, Kirk and his officers set course for Vulcan.


Spock's katra is reunited with his body in a dangerous procedure called ''fal tor pan''. The ceremony is successful and Spock is resurrected alive and well, though his memories are fragmented. At Kirk's prompting, Spock remembers he called Kirk "Jim" and recognizes the crew.<ref name="rioux-257"/>
Katra Spockpun disatukan kembali dengan tubuhnya melalui upacara berbahaya ''[[fal tor pan]]''. Upcara tersebut berhasil dan Spock hidup kembali. Spock mulai ingat akan masa lalunya, dimulai dari memanggil Kirk "Jim".<ref name="rioux-257"/>


== Pemain ==
== Aktor/Aktris ==
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|- bgcolor="#CCCCCC"
|- bgcolor="#CCCCCC"

Revisi per 7 Juni 2010 10.31

Star Trek III: The Search for Spock
Berkas:003-the search for spock poster art.png
Poster oleh Bob Peak
SutradaraLeonard Nimoy
ProduserHarve Bennett
Ditulis olehHarve Bennett
PemeranLihat Aktor/Aktris
Penata musikJames Horner
SinematograferCharles Correll
PenyuntingRobert F. Shugrue
DistributorParamount Pictures
Tanggal rilis
01 Juni 1984 (1984-06-01)
Durasi105 menit
Negara Amerika Serikat
BahasaInggris
Anggaran$16 million
Pendapatan
kotor
$87 million

Star Trek III: The Search for Spock adalah film tahun (1984) yang dirilis oleh Paramount Pictures. Film ini adalah film ketiga dari seluruh film Star Trek. Paramont membuat film ini setelah respon positif terhadap Star Trek II: The Wrath of Khan. Leonard Nimoy mensutradari film ini, sedangkan produser Harve Bennett menulis naskahnya. Tidak ada perubahan pada tim film. Efek spesial tetap dikerjakan oleh Industrial Light & Magic, dan semua pengambilan gambar dilaksanakan di areal Paramount dan ILM. Komposer James Horner mengembangkan tema musik film sebelumnya.

Star Trek III: The Search for Spock dirilis pada tanggal 1 Juni 1984. Film ini memecahkan rekor Indiana Jones and the Temple of Doom. Kritikus memberikan bermacam-macam respon terahadap film ini. Mayoritas kritikus hanya mengkritik [[#Alur Cerita |alur cerita]] film ini, akan tetapi memuji pemeran film. Karena kesuksesannya, Nimoy diberi kepercayaan untuk langsung membuat Star Trek IV: The Voyage Home.

Alur Cerita

Star Trek III: The Search for Spock dimulai dengan kematian Spock, teman Admiral James T. Kirk pada film Star Trek II: The Wrath of Khan. Jenazah Spockpun dikirim ke Planet eksperimental Genesis. Saat sampai di Bumi, Dokter Leonard McCoy berperilaku dengan aneh dan ditahan. Admiral Starfleet Morrow juga memberitahukan bahwa Enterprise dibebastugaskan dan seluruh awaknya dilarang untuk membicarakan Genesis karena telah terjadi kericuhan politik mengenai Genesis di Senat United Federation of Planets.

David Markus, anak Kirk menginvestigasi Genesis bersama dengan Saavik, seorang Vulcan. Mereka pergi dengan menumpang pesawat ilmiah Grissom. Mereka menemukan bentuk kehidupan yang tidak disangka-sangka dari permukaan Genesis. Setelah di-transport ke permukaan, ternyata Spock telah bangkit dan menjadi anak kecil, namun pikirannya kosong. Akhirnya, Marcus mengaku kepada Saavik bahwa ia menggunakan zat protomatter yang tidak stabil dalam pembuatan Planet Genesis. Akibatnya, planet tersebut mengalami penuaan yang sangat cepat dan akan kiamat dalam beberapa jam, termasuk Spock yang bertambah tua dengan sangat cepat.Sementara itu, Komandan Klingon Kruge memperoleh informasi rahasia mengenai Genesis. Ia percaya bahwa Genesis adalah senjata yang sangat potensial. Karena itu, ia menghancurkan Grissom lalu menangkap Marcus, Saavik, dan Spock.

Sarek, ayah Spock marah kepada Kirk karena Kirk meninggalkan jenazah Spock di Genesis. Namun, ia meminta maaf karena Spock ternyata tidak memberikan katranya kepada Kirk, melainkan McCoy. Apabila katra tersebut tidak dikuburkan bersama jenazah Spock di Vulcan, Spock tidak dapat beristirahat dengan tenang dan McCoy akan meninggal karena gila. Kirkpun melanggar perintah dengan melarikan McCoy, mensabotase USS Excelsior, dan mencuri Enterprise dari hanggar untuk kembali ke Genesis.

Di orbit Genesis, Enterprise diserang dan dilumpuhkan oleh Kruge. Lalu, Kruge memerintahkan anak buahnya untuk membunuh salah satu tawanan; David terbunuh saat melindungi Saavik. Kirk dan awak Enterprise menyerah dan mengaktifkan perintah penghancuran Enterprise, membunuh anak buah Kruge yang di-transport ke Enterprise. Kirk menipu Kruge dengan menjanjikan rahasia Genesis agar ia dan awak Enterprise dapat dievakuasi dari Genesis yang akan segera hancur. Awak Enterprisepun di-transport ke Bird of Prey dan Kirk mengalahkan Kruge dalam perkelahian tangan kosong setelah menendang Kruge ke jurang. Setelah menawan anak buah Kruge yang terakhir, Kirk dan awaknya terbang ke Vulcan dengan Bird of Prey.

Katra Spockpun disatukan kembali dengan tubuhnya melalui upacara berbahaya fal tor pan. Upcara tersebut berhasil dan Spock hidup kembali. Spock mulai ingat akan masa lalunya, dimulai dari memanggil Kirk "Jim".[1]

Aktor/Aktris

Aktor Sebagai
William Shatner Admiral James T. Kirk
DeForest Kelley Commander (Dr.) Leonard McCoy
James Doohan Commander/Captain Montgomery Scott
George Takei Commander Hikaru Sulu
Walter Koenig Commander Pavel Chekov
Nichelle Nichols Commander Uhura
Mark Lenard Ambassador Sarek
Merritt Butrick Dr. David Marcus
Judith Anderson High Priestess T'Lar
Robin Curtis Lieutenant Saavik
Christopher Lloyd Klingon Commander Kruge
Grace Lee Whitney Woman in Cafeteria
Robert Hooks Fleet Admiral Morrow
James Sikking Captain Styles
Frank Welker Spock's screams (voice-over)
Leonard Nimoy Captain Spock

References

Pranala luar

Wikiquote memiliki koleksi kutipan yang berkaitan dengan: Star Trek III: The Search for Spock.

(Inggris) Artikel Star Trek III: The Search for Spock di Memory Alpha, sebuah wiki Star Trek


  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama rioux-257
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Star_Trek_III:_The_Search_for_Spock&oldid=3284931"