Lompat ke isi

Daftar presiden Jerman: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Luckas-bot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: is:Forseti Þýskalands
Xqbot (bicara | kontrib)
Baris 197: Baris 197:
[[simple:President of Germany]]
[[simple:President of Germany]]
[[sr:Председник Немачке]]
[[sr:Председник Немачке]]
[[sv:Förbundspresident (Tyskland)]]
[[th:ประธานาธิบดีเยอรมนี]]
[[th:ประธานาธิบดีเยอรมนี]]
[[tr:Almanya Cumhurbaşkanları listesi]]
[[tr:Almanya Cumhurbaşkanları listesi]]

Revisi per 3 Juli 2010 20.24

Presiden Jerman adalah Kepala Negara Jerman.

Setelah pengunduran Kaisar Jerman pada tahun 1918 dan pengumuman Konstitusi Weimar, Presiden Jerman (bahasa Jerman: Reichspräsident) adalah kepala negara di Jerman. Kedudukan ini dihapus pada tahun 1934 saat meninggalnya Presiden Hindenburg dan jabatan ini ada lagi pada akhir perang di masa yang singkat.

Dengan pengumuman Konstitusi Jerman yang baru pada tahun 1949 jabatan presiden (bahasa Jerman: Bundespräsident) diciptakan kembali.

President Jerman modern dipilih melalui badan sidang khusus yang disebut Majelis Federal (Bundesversammlung) untuk bertugas selama 5 tahun. Bersamaan dengan sistem parlementer pemerintahan Jerman, jabatan presiden dibatasi oleh campuran hukum dan konvensi sehingga menjadi kedudukan seremonial.

Menurut tradisi, presiden biasanya memiliki perhatian besar untuk mengendalikan politik harian. Untuk hal yang amat beralasan, pada saat menunjukkan perhatian pada isu kontemporer, presiden bisa berharap menarik perhaian, dan jika ahli, sudut pandang yang ditunjukkannya dapat membawa beban moral yang berat.

Kediaman resmi pertama presiden adalah Istana Bellevue di Berlin. Kediaman resmi ke-2 presiden adalah Vila Hammerschmidt, di Bonn.

Presiden Republik Weimar (1919-1945)

No. Nama Mulai Menjabat Akhir Jabatan Partai
1. Friedrich Ebert 11 Februari 1919 28 Februari 1925 SPD
Hans Luther (penjabat sementara) 28 Februari 1925 12 Maret 1925 (nonpartai)
Walter Simons (penjabat sementara) 12 Maret 1925 12 Mei 1925 (nonpartai)
2. Paul von Hindenburg 12 Mei 1925 2 Agustus 1934 (nonpartai)
3. Adolf Hitler (pejabat kepala negara sebagai Pimpinan dan Kanselir) 2 Agustus 1934 1 Mei 1945 NSDAP
4. Grand Admiral Karl Dönitz 1 Mei 1945 23 Mei 1945 (nonpartai)

Presiden sejak 1949 (Bundespräsident)

No. Foto Nama Mulai Menjabat Akhir Jabatan Partai¹
1. Theodor Heuss 13 September 1949 12 September 1959 FDP
2. Heinrich Lübke 13 September 1959 30 Juni 1969 CDU
3. Gustav Heinemann 1 Juli 1969 30 Juni 1974 SPD
4. Walter Scheel 1 Juli 1974 30 Juni 1979 FDP
5. Karl Carstens 1 Juli 1979 30 Juni 1984 CDU
6. Richard von Weizsäcker 1 Juli 1984 30 Juni 1994 CDU
7. Roman Herzog 1 Juli 1994 30 Juni 1999 CDU
8. Johannes Rau 1 Juli 1999 30 Juni 2004 SPD
9. Horst Köhler 1 Juli 2004 31 Mei 2010
(mengundurkan diri)[1]
CDU
10. Christian Wulff 1 Juli 2010 CDU

¹ Catat bahwa meskipun biasanya menjadi anggota partai sebelum masa jabatannya, presiden mengizinkan keanggotaan partainya dalam keadaan reses selama masa jabatannya.

Pendakwaan dan pengunduran

Selama dalam masa jabatannya presiden mendapatkan kekebalan hukum dari pendakwaan dan tidak bisa diputuskan keluar jabatan atau dipanggil. Satu-satunya mekanisme untuk memberhentikan presiden adalah pendakwaan oleh Bundestag atau Bundesrat untuk pelanggaran hukum yang disengaja. Sekali Bundestag menuntut presiden Pengadilan Konstitusi Federal diminta menentukan apakah ia bersalah. Jika tuntutan itu dibenarkan pengadilan berhak memberhentikan presiden dari jabatannya. Hingga kini belum pernah ada presiden yang dikenai dakwaan.

Referensi

Pranala luar


Lihat pula


Templat:Link FA Templat:Link FA