Lompat ke isi

Have you seen Drum recently?: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Soofamily (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '{{Infobox Film | name = Have you seen Drum recently? | image = | image_size = | caption = | director = Jürgen Schadeberg | pro...'
 
Midori (bicara | kontrib)
perbaiki
Baris 20: Baris 20:
}}
}}


'''''Have you seen Drum recently?''''' adalah sebuah [[film]] [[drama]] tahun [[1998]] yang menggunakan foto-foto dari arsip majalah ''[[Drum (majalah)|Drum]]'' untuk menceritakan kisah di majalah dan dokumen dengan kontribusinya terhadap kehidupan budaya dan politik dari [[Afrika Selatan]]. Film ini disutradarai oleh [[Jürgen Schadeberg]] dengan naskah tulisan [[Richard Beynon]]. Film ini dikenal untuk pemeran-pemerannya yang merupakan aktor-aktor bintang Afrika Selatan: [[Miriam Makeba]], [[Stan Motjuwadi]], [[Can Themba]], dan [[Thoko Thomo]].
'''''Have you seen Drum recently?''''' adalah sebuah [[film]] [[drama]] tahun [[1998]] yang menggunakan foto-foto dari arsip majalah ''[[Drum (majalah)|Drum]]'' untuk menceritakan kisah majalah ''Drum'' dan mendokumentasikan kontribusi majalah ini terhadap kehidupan budaya dan politik [[Afrika Selatan]]. Film ini disutradarai oleh [[Jürgen Schadeberg]] dengan skenario oleh [[Richard Beynon]]. Pemerannya adalah bintang-bintang film Afrika Selatan: [[Miriam Makeba]], [[Stan Motjuwadi]], [[Can Themba]], dan [[Thoko Thomo]].


Pada periode 1950-an, Drum berfokus pada orang hidup kulit hitam perkotaan di dunia [[apartheid]] berdominasi putih. Ini berisi artikel tentang adegan jazz, kejahatan, fiksi dan olahraga di kota Afrika Selatan dan didokumentasikan harapan, aspirasi dan putus asa dari perkotaan, berpendidikan canggih hitam.
Pada periode 1950-an, Drum berfokus pada penduduk kulit hitam yang tinggal di kota dalam sistem [[apartheid]] yang didominasi kulit putih. Pada waktu itu, majalah ini banyak berisi artikel tentang dunia musik jazz, kejahatan, fiksi, dan olahraga, sekaligus mendokumentasikan harapan, aspirasi, keputusasaan orang kota, dan kecanggihan pendidikan orang kulit hitam.


Film ini berisi gambar seperti [[Oliver Tambo]] sebagai pengacara, [[Trevor Huddleston]] yang menunjukkan terhadap pembongkaran [[Sophiatown]], [[Nelson Mandela]] tanding di ring tinju, [[Albert Lutuli|Kepala Luthuli]] di pemenang [[Penghargaan Nobel]] dan penyanyi [[Miriam Makeba]].
Film ini berisi gambar-gambar seperti [[Oliver Tambo]] sebagai pengacara, [[Trevor Huddleston]] berdemonstrasi terhadap pembongkaran [[Sophiatown]], [[Nelson Mandela]] sebagai [[teman latih tanding]] di ring tinju, [[Albert Lutuli|Kepala Luthuli]] sebagai pemenang [[Penghargaan Nobel]], dan penyanyi [[Miriam Makeba]].


Musik latar belakang mencerminkan terbaik di tahun limapuluhan seperti big band, jazz, swing, [[kwela]] dan [[Peluit timah|peluit penny]].
Musik latar belakang mencerminkan musik terbaik tahun lima puluhan seperti [[big band]], [[jazz]], [[swing]], [[kwela]] dan ''[[penny whistle]]''.


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 17 Juli 2010 00.49

Have you seen Drum recently?
SutradaraJürgen Schadeberg
ProduserThe Schadeberg Movie Company
Ditulis olehRichard Beynon
PemeranMiriam Makeba
Stan Motjuwadi
Can Themba
Thoko Thomo
SinematograferTony Mander
André Pienaar
PenyuntingSharron Hawkes
Tanggal rilis
1998
Durasi77 menit
NegaraAfrika Selatan Afrika Selatan
BahasaInggris

Have you seen Drum recently? adalah sebuah film drama tahun 1998 yang menggunakan foto-foto dari arsip majalah Drum untuk menceritakan kisah majalah Drum dan mendokumentasikan kontribusi majalah ini terhadap kehidupan budaya dan politik Afrika Selatan. Film ini disutradarai oleh Jürgen Schadeberg dengan skenario oleh Richard Beynon. Pemerannya adalah bintang-bintang film Afrika Selatan: Miriam Makeba, Stan Motjuwadi, Can Themba, dan Thoko Thomo.

Pada periode 1950-an, Drum berfokus pada penduduk kulit hitam yang tinggal di kota dalam sistem apartheid yang didominasi kulit putih. Pada waktu itu, majalah ini banyak berisi artikel tentang dunia musik jazz, kejahatan, fiksi, dan olahraga, sekaligus mendokumentasikan harapan, aspirasi, keputusasaan orang kota, dan kecanggihan pendidikan orang kulit hitam.

Film ini berisi gambar-gambar seperti Oliver Tambo sebagai pengacara, Trevor Huddleston berdemonstrasi terhadap pembongkaran Sophiatown, Nelson Mandela sebagai teman latih tanding di ring tinju, Kepala Luthuli sebagai pemenang Penghargaan Nobel, dan penyanyi Miriam Makeba.

Musik latar belakang mencerminkan musik terbaik tahun lima puluhan seperti big band, jazz, swing, kwela dan penny whistle.

Pranala luar