Romanisasi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pras (bicara | kontrib)
TjBot (bicara | kontrib)
k bot kosmetik perubahan
Baris 26: Baris 26:
[[de:Romanisierung (Schrift)]]
[[de:Romanisierung (Schrift)]]
[[es:Romanización]]
[[es:Romanización]]
[[fi:Latinisaatio]]
[[fr:Romanisation (écriture)]]
[[fr:Romanisation (écriture)]]
[[gl:Romanización]]
[[gl:Romanización]]
[[ja:ラテン文字化]]
[[jv:Romanisasi]]
[[jv:Romanisasi]]
[[ko:로마자 표기법]]
[[ko:로마자 표기법]]
[[nl:Romanisatie]]
[[nl:Romanisatie]]
[[no:Romanisering]]
[[no:Romanisering]]
[[ja:ラテン文字化]]
[[pl:Latynizacja]]
[[pl:Latynizacja]]
[[pt:Romanização (linguística)]]
[[pt:Romanização (linguística)]]
Baris 39: Baris 40:
[[simple:Romanization]]
[[simple:Romanization]]
[[sr:Латинизација (лингвистика)]]
[[sr:Латинизација (лингвистика)]]
[[fi:Latinisaatio]]
[[zh:罗马化]]
[[zh:罗马化]]

Revisi per 9 September 2010 12.40

Romanisasi secara harafiah berarti "sebuah aktivitas untuk mengubah sesuatu menjadi bentuk Romawi". Namun yang biasa dimaksud adalah sebuah proses alihaksara dari huruf non-Latin menjadi huruf Latin.

Seringkali proses romanisasi agak sulit karena huruf Latin hanya memiliki 26 karakter, seringkali lebih sedikit daripada aksara-aksara lain. Tetapi hal ini bisa dipecahkan dengan menggunakan tanda diakritis atau kombinasi huruf. Dalam bahasa Indonesia tidak ada tanda diakritis, tetapi ada kombinasi huruf yang melambangkan satu fonem: "ny", "ng", "kh", dan "sy".

Daftar bahasa yang sekarang menggunakan huruf Latin tetapi sebelumnya tidak

Daftar ini mencakup bahasa-bahasa yang sekarang menggunakan huruf Latin tetapi sebelumnya tidak. Jadi ini bukan daftar bahasa-bahasa yang sejak mulanya ditulis menggunakan huruf Latin.