Lompat ke isi

Bir pletok: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sehehjailani (bicara | kontrib)
k minuman penghangat
Sehehjailani (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Bir pletok''' adalah minuman penyegar yang dibuat dari campuran beberapa [[rempah-rempah]], yaitu [[jahe]], [[daun]] [[pandan wangi]], dan [[serai]]. Minuman tradisional ini dikenal di kalangan etnis [[Betawi]]. Agar warnanya lebih menarik, orang Betawi biasanya menggunakan tambahan [[kayu]] [[secang]], yang akan memberikan warna merah bila diseduh dengan air panas.
'''Bir pletok''' adalah minuman penyegar yang dibuat dari campuran beberapa [[rempah-rempah]], yaitu [[jahe]], [[daun]] [[pandan wangi]], dan [[serai]]. Minuman tradisional ini dikenal di kalangan etnis [[Betawi]]. Agar warnanya lebih menarik, orang Betawi biasanya menggunakan tambahan [[kayu]] [[secang]], yang akan memberikan warna merah bila diseduh dengan air panas.


Walaupun mengandung kata ''[[bir]]'', bir pletok tidak mengandung [[alkohol]].
Walaupun mengandung kata ''[[bir]]'', bir pletok tidak mengandung [[alkohol]] Minuman ini berkhasiat untuk memperlancar edaran darah,masyarakat betawi banyak mengkonsumsinya pada malam hari sebagai penghangat



{{resep}}
{{resep}}
Baris 7: Baris 8:


[[Kategori:Minuman Indonesia]]
[[Kategori:Minuman Indonesia]]
Minuman ini berkhasiat untuk memperlancar edaran darah,masyarakat betawi banyak mengkonsumsinya pada malam hari sebagai penghangat

Revisi per 14 September 2010 04.08

Bir pletok adalah minuman penyegar yang dibuat dari campuran beberapa rempah-rempah, yaitu jahe, daun pandan wangi, dan serai. Minuman tradisional ini dikenal di kalangan etnis Betawi. Agar warnanya lebih menarik, orang Betawi biasanya menggunakan tambahan kayu secang, yang akan memberikan warna merah bila diseduh dengan air panas.

Walaupun mengandung kata bir, bir pletok tidak mengandung alkohol Minuman ini berkhasiat untuk memperlancar edaran darah,masyarakat betawi banyak mengkonsumsinya pada malam hari sebagai penghangat


Buku resep Wikibooks memiliki artikel mengenai