Muhammad Iqbal: Perbedaan antara revisi
k Bot: Penggantian teks otomatis (-didalam +di dalam) |
Luckas-bot (bicara | kontrib) k r2.7.1) (bot Menambah: ro:Mohammed Iqbal |
||
Baris 53: | Baris 53: | ||
[[pnb:اقبال]] |
[[pnb:اقبال]] |
||
[[ps:علامه اقبال]] |
[[ps:علامه اقبال]] |
||
[[ro:Mohammed Iqbal]] |
|||
[[ru:Икбал, Мухаммад]] |
[[ru:Икбал, Мухаммад]] |
||
[[sa:मुहम्मद इकबाल]] |
[[sa:मुहम्मद इकबाल]] |
Revisi per 31 Maret 2011 01.04
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Muhammad Iqbal علامہ محمد اقبال | |
---|---|
Lahir | Punjab, British India |
Meninggal | Lahore, Punjab, British India |
Era | Era modern |
Kawasan | Filsafat Islam |
Aliran | Sufisme, Islam, Syi'ah, Ismailiyah |
Minat utama | puisi, filsafat, sufisme |
Gagasan penting | Teori Dua-Negara |
Memengaruhi |
Muhammad Iqbal, penyair, pujangga dan filsuf besar abad ke-20, 9 November 1877 – 21 April 1938.
Dalam makalah ini, penulis mencoba mengangkat seorang pemikir, pujangga, pembaharu Islam Iqbal yang bukan saja berpengaruh di negerinya Pakistan tapi juga di Indonesia sendiri. Disini penulis menitik beratkan pada pemikirannya di bidang hukum Islam walaupun disinggung sedikit tentang perannya dibidang perpolitikan. Di dalam kehidupannya Iqbal berusaha secara serius terhadap perumusan dan pemikiran kembali tentang Islam. Meskipun Iqbal tidak diberi umur panjang tapi lewat tarian penanyalah yang menghempaskan bangunan unionist dan meratakan jalan untuk berdirinya Pakistan, memang pena lebih tajam dari pada pedang. Dia mengkritik sebab kemunduran Islam kerena kurang kreatifnya umat Islam, konkritnya bahwa pintu Ijtihad telah ditutup. Sehingga umat Islam hanya bisa puas dengan keadaan yang sekarang di dalam kejumudan.