Lompat ke isi

Albumin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
ESCa (bicara | kontrib)
k ←Membatalkan revisi 4332436 oleh 125.164.252.196 (Bicara) rvV
Baris 25: Baris 25:
* {{note|mlpalbumin}} {{cite web|url=http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/003480.htm|title=Albumin - serum|accessdate=2010-02-18|work=MedlinePlus}}
* {{note|mlpalbumin}} {{cite web|url=http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/003480.htm|title=Albumin - serum|accessdate=2010-02-18|work=MedlinePlus}}
{{biokimia-stub}}
{{biokimia-stub}}
* {{note|mlpalbumin}} {{cite web|url=http://www.bioproduk.com/|title=Bio Produk|accessdate=2011-05-10|work=Bio Produk}}


[[Kategori:Biokimia]]
[[Kategori:Biokimia]]

Revisi per 10 Mei 2011 05.52

Albumin (bahasa Latin: albus, white) adalah istilah yang digunakan untuk merujuk ke segala jenis protein monomer yang larut dalam air dan larutan garam, dan mengalami koagulasi saat terpapar panas. Substansi yang mengandung albumin, seperti putih telur, disebut albuminoid.

Pada manusia, albumin diproduksi oleh hati dalam bentuk prealbumin dan memenuhi sekitar 60% jumlah serum darah dengan konsentrasi antara 30 hingga 50 g/L[1] dengan waktu paruh sekitar 20 hari. Albumin memiliki berat molekul sekitar 65 kD dan terdiri dari 584 asam amino tanpa karbohidrat. Gen untuk albumin terletak pada kromosom 4, mutasi pada gen ini dapat mengakibatkan berbagai macam protein dengan fungsi yang tidak beraturan (bahasa Inggris: anomalous protein).

Fungsi albumin

Rujukan