Lompat ke isi

Tiongkok (istilah): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan Nasi (Bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Leo Cahyadi
Nasi~idwiki (bicara | kontrib)
Baris 16: Baris 16:
[[zh:中国]]
[[zh:中国]]
[[en:Tiongkok]]
[[en:Tiongkok]]

Kata "Cina" merupakan suatu kata yang sama sopannya dengan kata "China".Kalo memang kata itu merupakan kata yang kasar mengapa secara internasional dipakai kata "China" bukan "Tiongkok"? dan tidak ada satupun etnis cina yang tersinggung?Orang yang berbahasa inggris memang tidak mungkin mengucapkan kata "Cina" karena lafal mereka begitu.Kita menghargai bagaimana lafal suatu etnis mengucapkan suatu kata.Jangan etnis Melayu mengucapkan kata "Singapura" lalu dianggap tidak sopan karena tidak mengucapkan kata "Singapore".Atau kata "Philipines" dianggap lebih sopan ketimbang "Pilipina". Sebutan "English" juga dilafal "Inggris" sama etnis Melayu.Kata "Java" dilafal "Jawa".Kami menghargai bagaimana etnis-etnis yang berbahasa Inggris dalam melafalkan suatu kata, jadi tolong hargai kami, etnis Melayu, dalam melafalkan suatu kata.Apakah Etnis Melayu dianggap lebih rendah daripada Orang Inggris, sehingga lafalnyapun dianggap tidak sopan?
Soal penghinaan terjadi di mana-mana.Dulu sering saya mendengar kata "Jawa Kowek", "Padang Bengkok".Tapi kata Jawa dan Padang bukan suatu kata yang negatif.Apakah karena penghinaan itu, orang Jawa ingin disebut dengan istilah "Djawadwipa"?Kata "Cina" tidak dapat disamakan dengan kata "Negger".Jauuuh sekali.Orang keturunan Afrika di Amerika ingin disebut "Affrican-American".Bukankan Affrican suatu kata yang menyebut keturunan Afrika?Dekat dengan kata "Africa" yang digunakan oleh dunia internasional.Bandingkan kata "Negger" dengan "Africa", sangat jauuh kan?Sekarang bandingkan "China" dengan "Cina", tidak jauh beda kan?Itu dekat sekali dengan kata yang digunakan di dalam dunia internasional.Coba bandingkan kata "China" dengan "Tionghoa", sama jauhnya dengan "Africa" dengan "Negger".Jadi tolong, sekali lagi tolong, hargai kami etnis Melayu dalam melafalkan suatu kata.

Revisi per 25 November 2006 08.58

Untuk negara yang dikenal dengan sebutan China atau RRC, lihat Republik Rakyat Tiongkok.

Tiongkok adalah kata yang dipergunakan dan sudah diadaptasikan ke dalam ejaan bahasa Indonesia untuk menunjuk ras atau suku, negara dan segala sesuatu yang berhubungan dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Tiongkok berasal dari dialek Hokkien yang merujuk kepada Zhongguo dalam bahasa Mandarin. Zhongguo sendiri artinya adalah negara tengah.

Di Indonesia penggunaan kata "Cina" oleh penduduk asli Indonesia untuk menunjuk kepada ras atau suku atau pribadi sering dianggap sebagai hal yang sangat kasar sekali (seperti kata "nigger" untuk orang berkulit hitam di Amerika), karenanya, penggunaannya untuk menunjuk ras atau suku atau pribadi merupakan hal yang dapat diartikan sikap sangat rasial. Asal konotasi ini, menurut sebuah tulisan di KOMPAS [1], adalah dari orang-orang di Tiongkok Daratan yang menganggap kata Cina itu diasosiasikan dengan kata shina (支那), sebuah kata yang lazim digunakan oleh orang Jepang untuk menghina orang Tionghoa sejak Perang Tiongkok-Jepang Kedua.

Sebagai alternatif, kata Tionghoa atau kadang China dapat digunakan untuk menunjuk kepada pribadi, suku atau ras. Pihak Kedubes RRT di Indonesia sendiri lebih menyukai kata "Tiongkok" (atau setidaknya "China") daripada "Cina".

Pranala luar

    Kata "Cina" merupakan suatu kata yang sama sopannya dengan kata "China".Kalo memang kata itu merupakan kata yang kasar mengapa secara internasional dipakai kata "China" bukan "Tiongkok"? dan tidak ada satupun etnis cina yang tersinggung?Orang yang berbahasa inggris memang tidak mungkin mengucapkan kata "Cina" karena lafal mereka begitu.Kita menghargai bagaimana lafal suatu etnis mengucapkan suatu kata.Jangan etnis Melayu mengucapkan kata "Singapura" lalu dianggap tidak sopan karena tidak mengucapkan kata "Singapore".Atau kata "Philipines" dianggap lebih sopan ketimbang "Pilipina". Sebutan "English" juga dilafal "Inggris" sama etnis Melayu.Kata "Java" dilafal "Jawa".Kami menghargai bagaimana etnis-etnis yang berbahasa Inggris dalam melafalkan suatu kata, jadi tolong hargai kami, etnis Melayu, dalam melafalkan suatu kata.Apakah Etnis Melayu dianggap lebih rendah daripada Orang Inggris, sehingga lafalnyapun dianggap tidak sopan?
    Soal penghinaan terjadi di mana-mana.Dulu sering saya mendengar kata "Jawa Kowek", "Padang Bengkok".Tapi kata Jawa dan Padang bukan suatu kata yang negatif.Apakah karena penghinaan itu, orang Jawa ingin disebut dengan istilah "Djawadwipa"?Kata "Cina" tidak dapat disamakan dengan kata "Negger".Jauuuh sekali.Orang keturunan Afrika di Amerika ingin disebut "Affrican-American".Bukankan Affrican suatu kata yang menyebut keturunan Afrika?Dekat dengan kata "Africa" yang digunakan oleh dunia internasional.Bandingkan kata "Negger" dengan "Africa", sangat jauuh kan?Sekarang bandingkan "China" dengan "Cina", tidak jauh beda kan?Itu dekat sekali dengan kata yang digunakan di dalam dunia internasional.Coba bandingkan kata "China" dengan "Tionghoa", sama jauhnya dengan "Africa" dengan "Negger".Jadi tolong, sekali lagi tolong, hargai kami etnis Melayu dalam melafalkan suatu kata.