Lompat ke isi

Trombus: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k r2.6.4) (bot Menambah: kk:Ұйыған қан
nasib trombus 1. penghancuran oleh sistem pertahanan tubuh. 2. mengalami organisasi -> jaringan ikat oleh invasi makrofag yang membersihkan trombus. sewaktu fibroblast digantikan dengan kolagen,meninggalkan tonjolan mural atau anyaman yang mempersemp
Baris 5: Baris 5:
A thrombus is normal in cases of [[injury]], but [[pathology|pathologic]] in instances of [[thrombosis]].
A thrombus is normal in cases of [[injury]], but [[pathology|pathologic]] in instances of [[thrombosis]].
-->
-->
<gallery>

[[Berkas:Trombus.jpg]]
</gallery>
nasib trombus
1. penghancuran oleh sistem pertahanan tubuh.
2. mengalami organisasi -> jaringan ikat oleh invasi makrofag yang membersihkan trombus. sewaktu fibroblast digantikan dengan kolagen,meninggalkan tonjolan mural atau anyaman yang mempersempit lumen.
3. sel-sel tunika intima mengalami proliferasi dan terbentuk anyaman kecil kapiler di dalam trombus -> pembuluh darah yang lebih besar -> rekanalisasi.
4. pecahnya trombus menjadi bagian yang dan ikut beredar [[ = emboli ]]
{{biologi-stub}}
{{biologi-stub}}



Revisi per 10 Januari 2012 08.22

Diagram darah yang membeku.

Trombus (bahasa Inggris: blood clot, thrombus; bahasa Yunani: θρόμβος, trombus) adalah produk terakhir dari proses pembekuan darah pada hemostasis. Trombus terbentuk melalui proses penumpukan (bahasa Inggris: aggregation) keping darah yang membentuk penyumbat (bahasa Inggris: platelet plug) dan aktivasi sistem koagulasi humoral (misalnya dengan faktor koagulasi.

nasib trombus 1. penghancuran oleh sistem pertahanan tubuh. 2. mengalami organisasi -> jaringan ikat oleh invasi makrofag yang membersihkan trombus. sewaktu fibroblast digantikan dengan kolagen,meninggalkan tonjolan mural atau anyaman yang mempersempit lumen. 3. sel-sel tunika intima mengalami proliferasi dan terbentuk anyaman kecil kapiler di dalam trombus -> pembuluh darah yang lebih besar -> rekanalisasi. 4. pecahnya trombus menjadi bagian yang dan ikut beredar = emboli