Lompat ke isi

Albert Bandura: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Luckas-bot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: vi:Albert Bandura
Botrie (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 1: Baris 1:
'''Albert Bandura''' (lahir di [[Mundare]], [[Kanada]], 4 Desember [[1925]]) adalah seorang [[psikolog]].<ref name="Boeree">{{id}} C. George Boeree. 2008. Personality Theories: Melacak Kepribadian Anda Bersama Psikolog Dunia. Yogyakarta: Prismasophie. Hlm. 240</ref> Ia menerima gelar sarjana muda di bidang [[psikologi]] dari [[University of British of Columbia]] pada tahun [[1949]].<ref name="Boeree"></ref> <ref name="Benner">{{en}} David G. Benner. 1985. Baker Encyclopedia of Psychology. Grand Rapids: Baker Book House. Hlm. 98</ref> Kemudian, ia melanjutkan studinya ke [[Universitas Iowa]] dan meraih gelar [[Ph.D]] pada tahun [[1952]].<ref name="Boeree"></ref> <ref name="Benner"></ref> Pada tahun [[1953]], ia mulai mengajar di [[Universitas Stanford]]. Hingga saat ini, ia masih mengajar di Unicersitas Stanford.<ref name="Boeree"></ref>
'''Albert Bandura''' (lahir di [[Mundare]], [[Kanada]], 4 Desember [[1925]]) adalah seorang [[psikolog]].<ref name="Boeree">{{id}} C. George Boeree. 2008. Personality Theories: Melacak Kepribadian Anda Bersama Psikolog Dunia. Yogyakarta: Prismasophie. Hlm. 240</ref> Ia menerima gelar sarjana muda di bidang [[psikologi]] dari [[University of British of Columbia]] pada tahun [[1949]].<ref name="Boeree"/> <ref name="Benner">{{en}} David G. Benner. 1985. Baker Encyclopedia of Psychology. Grand Rapids: Baker Book House. Hlm. 98</ref> Kemudian, ia melanjutkan studinya ke [[Universitas Iowa]] dan meraih gelar [[Ph.D]] pada tahun [[1952]].<ref name="Boeree"/> <ref name="Benner"/> Pada tahun [[1953]], ia mulai mengajar di [[Universitas Stanford]]. Hingga saat ini, ia masih mengajar di Unicersitas Stanford.<ref name="Boeree"/>


Bandura meneliti beberapa kasus, salah satunya ialah [[kenakalan remaja]].<ref name="Boeree"></ref> Menurutnya, [[lingkungan]] memang membentuk [[perilaku]] dan perilaku membentuk lingkungan.<ref name="Boeree"></ref> Oleh Bandura, konsep ini disebut '''[[determinisme resiprokal]]''' yaitu proses yang mana dunia dan perilaku seseorang saling memengaruhi.<ref name="Boeree"></ref> Lanjutnya, ia melihat bahwa [[kepribadian]] merupakan hasil dari interaksi tiga hal yakni lingkungan, perilaku, dan proses psikologi seseorang.<ref name="Boeree"></ref> Proses psikologis ini berisi kemampuan untuk menyelaraskan berbagai [[citra]] (''[[images]]'') dalam [[pikiran]] dan [[bahasa]].<ref name="Boeree"></ref>
Bandura meneliti beberapa kasus, salah satunya ialah [[kenakalan remaja]].<ref name="Boeree"/> Menurutnya, [[lingkungan]] memang membentuk [[perilaku]] dan perilaku membentuk lingkungan.<ref name="Boeree"/> Oleh Bandura, konsep ini disebut '''[[determinisme resiprokal]]''' yaitu proses yang mana dunia dan perilaku seseorang saling memengaruhi.<ref name="Boeree"/> Lanjutnya, ia melihat bahwa [[kepribadian]] merupakan hasil dari interaksi tiga hal yakni lingkungan, perilaku, dan proses psikologi seseorang.<ref name="Boeree"/> Proses psikologis ini berisi kemampuan untuk menyelaraskan berbagai [[citra]] (''[[images]]'') dalam [[pikiran]] dan [[bahasa]].<ref name="Boeree"/>


Dalam teorinya, Bandura menekankan dua hal penting yang sangat mempengaruhi perilaku manusia yaitu [[pembelajaran observasional]] (''[[modeling]]'') yang lebih dikenal dengan '''[[teori pembelajaran sosial]]''' dan '''[[regulasi diri]]'''.<ref name="Boeree"></ref> Beberapa tahapan yang terjadi dalam proses ''modeling'':<ref name="Boeree"></ref>
Dalam teorinya, Bandura menekankan dua hal penting yang sangat mempengaruhi perilaku manusia yaitu [[pembelajaran observasional]] (''[[modeling]]'') yang lebih dikenal dengan '''[[teori pembelajaran sosial]]''' dan '''[[regulasi diri]]'''.<ref name="Boeree"/> Beberapa tahapan yang terjadi dalam proses ''modeling'':<ref name="Boeree"/>
# [[Atensi]] (perhatian)
# [[Atensi]] (perhatian)
# [[Retensi]] (ingatan)
# [[Retensi]] (ingatan)
Baris 9: Baris 9:
# [[Motivasi]]
# [[Motivasi]]


Menurut Bandura, ada beberapa jenis motivasi yaitu:<ref name="Boeree"></ref>
Menurut Bandura, ada beberapa jenis motivasi yaitu:<ref name="Boeree"/>
* [[dorongan masa lalu]], yaitu dorongan-dorongan sebagaimana yang dimaksud kaum behavioris tradisional
* [[dorongan masa lalu]], yaitu dorongan-dorongan sebagaimana yang dimaksud kaum behavioris tradisional
* [[dorongan yang dijanjikan]] ([[insentif]]) yaitu yang bisa kita bayangkan
* [[dorongan yang dijanjikan]] ([[insentif]]) yaitu yang bisa kita bayangkan
* [[dorongan-dorongan yang kentara]] yaitu seperti melihat atau teringat akan [[model]]-model yang [[patut]] ditiru
* [[dorongan-dorongan yang kentara]] yaitu seperti melihat atau teringat akan [[model]]-model yang [[patut]] ditiru


Regulasi diri (kemampuan mengontrol perilaku sendiri) ialah salah satu dari sekian penggerak utama kepribadian manusia. Tiga tahap yang terjadi dalam proses regulasi diri yakni:<ref name="Boeree"></ref>
Regulasi diri (kemampuan mengontrol perilaku sendiri) ialah salah satu dari sekian penggerak utama kepribadian manusia. Tiga tahap yang terjadi dalam proses regulasi diri yakni:<ref name="Boeree"/>
# [[Pengamatan diri]] yakni melihat diri sendiri beserta perilakunya serta terus mengawasi
# [[Pengamatan diri]] yakni melihat diri sendiri beserta perilakunya serta terus mengawasi
# [[Penilaian]] yakni membandingkan apa yang dilihat pada diri dan perilaku dengan standar ukuran tertentu
# [[Penilaian]] yakni membandingkan apa yang dilihat pada diri dan perilaku dengan standar ukuran tertentu
# [[Respon diri]] yakni proses memberi [[imbalan]] pada diri sendiri setelah berhasil melakukan penilaian sebagai [[respon]] terhadap diri sendiri
# [[Respon diri]] yakni proses memberi [[imbalan]] pada diri sendiri setelah berhasil melakukan penilaian sebagai [[respon]] terhadap diri sendiri


Bagi mereka yang memiliki [[konsep diri]] yang [[buruk]], Bandura memberikan saran untuk memperbaikinya yakni:<ref name="Boeree"></ref>
Bagi mereka yang memiliki [[konsep diri]] yang [[buruk]], Bandura memberikan saran untuk memperbaikinya yakni:<ref name="Boeree"/>
# [[Pengamatan diri]]
# [[Pengamatan diri]]
# [[Memperhatikan standar ukuran]]
# [[Memperhatikan standar ukuran]]
Baris 37: Baris 37:
{{reflist}}
{{reflist}}


[[Kategori: Kelahiran 1925]]
[[Kategori:Kelahiran 1925]]
[[Kategori: Psikolog]]
[[Kategori:Psikolog]]
[[Kategori: Psikologi]]
[[Kategori:Psikologi]]


[[bg:Алберт Бандура]]
[[bg:Алберт Бандура]]

Revisi per 23 Mei 2012 12.03

Albert Bandura (lahir di Mundare, Kanada, 4 Desember 1925) adalah seorang psikolog.[1] Ia menerima gelar sarjana muda di bidang psikologi dari University of British of Columbia pada tahun 1949.[1] [2] Kemudian, ia melanjutkan studinya ke Universitas Iowa dan meraih gelar Ph.D pada tahun 1952.[1] [2] Pada tahun 1953, ia mulai mengajar di Universitas Stanford. Hingga saat ini, ia masih mengajar di Unicersitas Stanford.[1]

Bandura meneliti beberapa kasus, salah satunya ialah kenakalan remaja.[1] Menurutnya, lingkungan memang membentuk perilaku dan perilaku membentuk lingkungan.[1] Oleh Bandura, konsep ini disebut determinisme resiprokal yaitu proses yang mana dunia dan perilaku seseorang saling memengaruhi.[1] Lanjutnya, ia melihat bahwa kepribadian merupakan hasil dari interaksi tiga hal yakni lingkungan, perilaku, dan proses psikologi seseorang.[1] Proses psikologis ini berisi kemampuan untuk menyelaraskan berbagai citra (images) dalam pikiran dan bahasa.[1]

Dalam teorinya, Bandura menekankan dua hal penting yang sangat mempengaruhi perilaku manusia yaitu pembelajaran observasional (modeling) yang lebih dikenal dengan teori pembelajaran sosial dan regulasi diri.[1] Beberapa tahapan yang terjadi dalam proses modeling:[1]

  1. Atensi (perhatian)
  2. Retensi (ingatan)
  3. Reproduksi
  4. Motivasi

Menurut Bandura, ada beberapa jenis motivasi yaitu:[1]

Regulasi diri (kemampuan mengontrol perilaku sendiri) ialah salah satu dari sekian penggerak utama kepribadian manusia. Tiga tahap yang terjadi dalam proses regulasi diri yakni:[1]

  1. Pengamatan diri yakni melihat diri sendiri beserta perilakunya serta terus mengawasi
  2. Penilaian yakni membandingkan apa yang dilihat pada diri dan perilaku dengan standar ukuran tertentu
  3. Respon diri yakni proses memberi imbalan pada diri sendiri setelah berhasil melakukan penilaian sebagai respon terhadap diri sendiri

Bagi mereka yang memiliki konsep diri yang buruk, Bandura memberikan saran untuk memperbaikinya yakni:[1]

  1. Pengamatan diri
  2. Memperhatikan standar ukuran
  3. Memperhatikan respon diri

Lihat Pula

Pranala Luar

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h i j k l m n (Indonesia) C. George Boeree. 2008. Personality Theories: Melacak Kepribadian Anda Bersama Psikolog Dunia. Yogyakarta: Prismasophie. Hlm. 240
  2. ^ a b (Inggris) David G. Benner. 1985. Baker Encyclopedia of Psychology. Grand Rapids: Baker Book House. Hlm. 98