Lompat ke isi

Cap Go Meh: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 8: Baris 8:
Perayaan ini dirayakan dengan jamuan besar dan berbagai kegiatan. Di [[Taiwan]] ia dirayakan sebagai [[Festival Lampion]]. Di [[Asia Tenggara]] ia dikenal sebagai [[hari Valentine]] Tionghoa, masa ketika wanita-wanita yang belum menikah berkumpul bersama dan melemparkan [[jeruk]] ke dalam laut - suatu adat yang berasal dari [[Penang]], [[Malaysia]].
Perayaan ini dirayakan dengan jamuan besar dan berbagai kegiatan. Di [[Taiwan]] ia dirayakan sebagai [[Festival Lampion]]. Di [[Asia Tenggara]] ia dikenal sebagai [[hari Valentine]] Tionghoa, masa ketika wanita-wanita yang belum menikah berkumpul bersama dan melemparkan [[jeruk]] ke dalam laut - suatu adat yang berasal dari [[Penang]], [[Malaysia]].


Sujud syukur saya ucapkan kepada ALLAH SWT dan saya sekeluarga sangat berterimakasih banyak kepada (KI MANDALA ) atas bantuannya saya bisa menang togel dan nomor ghoib yang diberikan AKI alhamdulillah BENAR2 berhasil..karna sekarang ini kehidupan saya jauh lebih baik dari sebelumnya dan semua utang2 saya sudah pada lunas semua,,!!! jika anda mau bukti bukan rekayasa silahkan hubungi KI MANDALA di (0_8_2_3_4_8_9_8_5_7_1_4) ini lah kisah nyata dari saya
== Cap Go Meh di Singkawang ==

Perayaan Lima belas togel di [[Singkawang]] biasanya ditandai dengan arak-arakan naga, kilin, barongsai, dan para Tatung berkeliling kota. Tatung adalah orang yang menyediakan dirinya untuk dimasuki oleh salah satu dewa yang dikenal oleh masyarakat Tionghoa. Cap go meh dipercaya sudah dilaksanakan turun temurun sejak 200 tahun yang lalu. Para tatung berasal dari berbagai sinmiau (klenteng) yang tersebar di seluruh pelosok kota Singkawang, Sambas, Pemangkat, dan kota-kota atau desa-desa di sekitarnya. Pagi hari di hari ke 15 ini, para Tatung akan berkumpul untuk melakukan sembahyang kepada Langit di altar yang sudah disiapkan. Perjalanan para Tatung ditandu dengan menggunakan tandu yang beralaskan pedang tajam atau paku tajam, sambil memamerkan kekebalan tubuhnya. Ada juga yang naik tangga pedang, biasanya terdiri dari 36 atau 72 pundak/tangga. Semakin bisa naik ke atas maka artinya semakin kuat juga ilmu Tatung tersebut. Kegiatan ini telah mulai dikembangkan sebagai [[objek pariwisata]] untuk menarik [[wisatawan domestik]] maupun mancanegara.


== Cap Go Meh di Makassar ==
== Cap Go Meh di Makassar ==

Revisi per 12 Februari 2013 21.22

Cap Go Meh 2010 di Glodok
Cap Go Meh di tahun 1880-an pada masa Hindia Belanda (litografi berdasarkan lukisan oleh Josias Cornelis Rappard)
Berkas:Taiwan lantern festival 2007.jpg
Festival lentera tahun babi 2007 di Taiwan

Cap Go Meh melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia. Istilah ini berasal dari dialek Hokkien dan secara harafiah berarti hari kelima belas dari bulan pertama (Cap = Sepuluh, Go = Lima, Meh = Malam). Ini berarti, masa perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama lima belas hari.

Perayaan ini dirayakan dengan jamuan besar dan berbagai kegiatan. Di Taiwan ia dirayakan sebagai Festival Lampion. Di Asia Tenggara ia dikenal sebagai hari Valentine Tionghoa, masa ketika wanita-wanita yang belum menikah berkumpul bersama dan melemparkan jeruk ke dalam laut - suatu adat yang berasal dari Penang, Malaysia.

Sujud syukur saya ucapkan kepada ALLAH SWT dan saya sekeluarga sangat berterimakasih banyak kepada (KI MANDALA ) atas bantuannya saya bisa menang togel dan nomor ghoib yang diberikan AKI alhamdulillah BENAR2 berhasil..karna sekarang ini kehidupan saya jauh lebih baik dari sebelumnya dan semua utang2 saya sudah pada lunas semua,,!!! jika anda mau bukti bukan rekayasa silahkan hubungi KI MANDALA di (0_8_2_3_4_8_9_8_5_7_1_4) ini lah kisah nyata dari saya

Cap Go Meh di Makassar

Perayaan Cap go Meh di Makassar diadakan secara rutin setiap setahun sekali. Pada hari perayaan Cap Go Meh, daerah pecinaan kota Makassar akan ditutup untuk kendaraan sejak pukul 10.00 WITA pagi, namun prosesi perarakan Cap Go Meh atau yang biasa disebut Karnival Budaya Nusantara akan dimulai pukul 14.00 WITA dengan dilepaskannya puluhan ekor burung oleh Walikota Makassar.

Perarakan Cap Go Meh diawali dengan rombongan Bhineka Tunggal Ika yang antara lain terdiri atas berbagai tokoh agama dan masyarakat serta juga diikuti oleh para Dara dan Daeng Makassar, lalu Kelenteng Kwang Kong, masyarakat Kajang dari Bulukumba, Vihara Dharma Loka, kelompok adat Aluk Tudolo dari Tana Toraja, Kelenteng Xian Ma, kelompok adat Kabupaten Bone, Kelenteng Pan Ku Ong dari Galesong Kabupaten Takalar, Vihara Dharma Agung, Komunitas Bissu dari Segeri, Kabupaten Pangkep, Mapanbumi, Kelompok Adat Mappasili Pallawa serta Vihara Girinaga. Di barisan terakhir ditutup oleh Yayasan Budha Tzu Chi yang antara lain membersihkan sampah yang memenuhi sepanjang jalan yang dilalui rombongan prosesi tersebut. Hampir setiap klenteng mengarak dewa dan dewi. Seperti Klenteng Kwan Kong yang mengarak Dewa Kwan Kong sebagai dewa perang dan Dewi Kwan Im sebagai pembawa cinta kasih. Vihara Dharma Loka mengarak Dewa Cho Sua Kong atau dewa pengobatan, dan Klenteng Xian Ma yang membawa Dewi Xian Ma. Karnival ini berakhir sekitar pukul 16.30 WITA.

Pranala luar