Lompat ke isi

Yahudi di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: menghilangkan bagian [ * ]
Baris 7: Baris 7:


Karena itu, komunitas Yahudi di Indonesia sedang berupaya agar Yahudi diakui sebagai Agama resmi di Indonesia. Selain itu, mereka meminta Agama Yahudi menjadi salah satu pilihan kolom Agama di KTP. Mereka sudah menyewa pengacara untuk mengusahakannya, baik lewat jalur hukum formal maupun lobi-lobi.
Karena itu, komunitas Yahudi di Indonesia sedang berupaya agar Yahudi diakui sebagai Agama resmi di Indonesia. Selain itu, mereka meminta Agama Yahudi menjadi salah satu pilihan kolom Agama di KTP. Mereka sudah menyewa pengacara untuk mengusahakannya, baik lewat jalur hukum formal maupun lobi-lobi.

== The United Indonesian Jewish Community (UIJC) ==

Di Indonesia saat ini telah dibentuk The United Indonesian Jewish Community (UIJC) oleh komunitas Keturunan Yahudi Indonesia. Organisasi ini sudah dibentuk sejak Tahun 2009, tapi baru diresmikan pada Bulan Oktober Tahun 2010. [[The United Indonesian Jewish Community|UIJC]] ini dipimpin oleh keluarga Verbrugge.

Menurut sumber dari [[The United Indonesian Jewish Community|UIJC]] saat ini keturunan Yahudi di Indonesia yang sudah diketahui hampir mendekati 2.000-an orang. Yang sudah terdeteksi 500-an. tersebar hampir merata di seluruh Indonesia, bahkan ada di [[Aceh]], [[Sumatra Utara]] & [[Sumatra Barat]]. Di [[Sulawesi Utara]] mempunyai potensi sampai 800-an orang, di [[Jakarta]] diperkirakan lebih dari 200-an orang dan di [[Surabaya]] mempunyai keturunan Yahudi yang juga cukup banyak jumlah-nya.
Selain itu anggota UIJC juga ada yang berasal dari daerah lain, diantaranya [[Lampung]], [[Kota Tangerang|Tangerang]], [[Kota Bekasi|Bekasi]], [[Kota Cirebon|Cirebon]], [[Kota Bandung|Bandung]], [[Kota Semarang|Semarang]], [[Kota Surakarta|Solo]], [[Cilacap]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]], & [[Bali]]. Umumnya mereka adalah keturunan campuran antara Indonesia dengan Yahudi Belanda, Jerman, Belgia, Irak, dan Portugis. Meski demikian, bukan berarti anggota UIJC harus beragama Yahudi,karena organisasi ini hanyalah sebagai paguyuban warga keturunan Yahudi di Indonesia.

Begitu juga ada yang 'terindikasi' Keturunan Yahudi yang berasal dari Spanyol, Portugis & Belanda di [[Nusa Tenggara Timur]]/NTT (Flobamora), [[Kepulauan Maluku|Maluku]] & [[Papua bagian barat|Papua]] yang juga cukup banyak jumlah-nya. Dan saat ini yang menjadi anggota [[The United Indonesian Jewish Community|UIJC]] yang sudah terdata sekitar 100 orang dewasa, tapi sekarang mulai bertambah jumlah-nya.


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 10 Juni 2013 22.51

Yahudi di Indonesia berawal dari kedatangan penjelajah Eropa awal dan pemukim pertama. Yahudi di Indonesia saat ini membentuk komunitas Yahudi yang sangat kecil, yang terdiri hanya sekitar 20 orang Etnis Yahudi asli,[1] yang kebanyakan merupakan Yahudi Sefardim dan beberapa yang Yahudi Ashkenazi, Yahudi Mizrahim, Yahudi Kaifeng & Yahudi Bene Israel (India).

Menjadikan Yahudi agama resmi

Sebagai kaum minoritas, kaum Yahudi sering mendapat perlakuan diskriminatif, baik oleh Pemerintah maupun oleh masyarakat. Hal itu terkait dengan stigma bahwa mereka adalah antek-antek Zionis Israel. Kasus tawuran massal pernah terjadi antara komunitas Arab dengan kaum Yahudi di daerah Pasar Besar, Surabaya pada dekade tahun '70-an. Pernah juga terjadi amuk massa, pengrusakan dan pengibaran bendera Palestina pada awal tahun 2009 di sebuah Sinagoga di jalan Kayoon No. 4, Surabaya. Insiden ini dipicu oleh kebrutalan Israel di Gaza, Palestina dan berujung pada penyegelan sementara yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya atas Sinagoga tersebut, yang merupakan Sinagoga tertua di Indonesia. Pada tahun 2010, The United Indonesian Jewish Community (UIJC) ingin Yahudi ditulis pada kartu tanda penduduk (KTP) sebagai Agama resmi. Mereka juga ingin pernikahan dengan ajaran Yahudi diakui secara resmi di Indonesia karena selama ini kaum Yahudi di Indonesia "meminjam" prosesi Agama yang mereka peluk agar pernikahan mereka diakui oleh Pemerintah.

Karena itu, komunitas Yahudi di Indonesia sedang berupaya agar Yahudi diakui sebagai Agama resmi di Indonesia. Selain itu, mereka meminta Agama Yahudi menjadi salah satu pilihan kolom Agama di KTP. Mereka sudah menyewa pengacara untuk mengusahakannya, baik lewat jalur hukum formal maupun lobi-lobi.

Pranala luar

  1. ^ The Jewish Virtual Library - Indonesia