Lompat ke isi

Elfriede Jelinek: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RobotQuistnix (bicara | kontrib)
k robot Adding: et:Elfriede Jelinek
RobotQuistnix (bicara | kontrib)
Baris 64: Baris 64:
[[he:אלפרידה ילינק]]
[[he:אלפרידה ילינק]]
[[hr:Elfriede Jelinek]]
[[hr:Elfriede Jelinek]]
[[hu:Elfriede Jelinek]]
[[io:Elfriede Jelinek]]
[[io:Elfriede Jelinek]]
[[it:Elfriede Jelinek]]
[[it:Elfriede Jelinek]]
Baris 79: Baris 80:
[[sw:Elfriede Jelinek]]
[[sw:Elfriede Jelinek]]
[[th:เอลฟรีเดอ เยลิเนค]]
[[th:เอลฟรีเดอ เยลิเนค]]
[[tr:Elfriede Jelinek]]
[[uk:Єлінек Ельфріда]]
[[uk:Єлінек Ельфріда]]
[[zh:艾尔弗雷德·耶利内克]]
[[zh:艾尔弗雷德·耶利内克]]

Revisi per 19 April 2007 22.34

Elfriede Jelinek
Lahir20 Oktober 1946
Mürzzuschlag, Styria, Austria
Pekerjaanpenulis naskah, novelis
KebangsaanAustria
Website
[1]

Elfriede Jelinek (lahir 20 Oktober 1946 di Mürzzuschlag, Steiermark) ialah wanita pengarang asal Austria, pemenang Hadiah Nobel Sastra pada 2004.

Elfriede Jelinek, yang ibunya (Olga Jelinek/Olga Buchner) ialah manager personel di sebuah perusahaan terkenal dan ayahnya (Dr. Friedrich Jelinek) ialah kimiawan dengan latar belakang kelas pekerja, besar di Wina. Ia menggambarkan tahun-tahunnya di sebuah taman kanak-kanak Katolik dan kemudian sekolah biara sungguh amat membatasi. Saat masih di sekolah ia kursus organ dan piano di Sekolah Musik Wina. Ia belajar sejarah seni dan seni teater di Universitas Wina dan menyelesaikan pelajaran organnya pada 1971.

Sejak 1966 ia telah bekerja sebagai penulis, hidup mondar-mandir di Wien dan Muenchen. Pada 1974 Jelinek menikah dengan Gottfried Hüngsberg, yang saat itu menggubah musik film untuk Rainer Werner Fassbinder namun sejak pertengahan 1970-an telah bekerja di Munchen dalam bidang teknologi informasi.

Karya Jelinek dapat dikelompokkan dalam 3 tahap. Karyanya yang paling awal mengkritik kapitalisme dan masyarakat konsumtif. "Pada 1980-an ia bertujuan menyerang kritik pada masyarakat partiarkhal . Dalam Oh Wildnis, oh Schutz vor ihr (Oh Hutan Belantara, Oh Perlindungan Darinya, 1985), Die Klavierspielerin (Guru Piano, 1988), Lust (Birahi, 1989), Die Kinder der Toten (Anak-Anak Orang Mati, 1995), drama-drama Was geschah, nachdem Nora ihren Mann verlassen hatte oder Stützen der Gesellschaft (Apa yang Terjadi Setelah Nora Meninggalkan Suaminya atau Pilar Masyarakat, 1979), Clara S. (1982) dan Krankheit oder Moderne Frauen (Penyakit atau Wanita-Wanita Modern, 1984) Jelinek menggambarkan jerat mematikan di mana tokoh wanita dipikat" (D. von Hoff) – tanpa menciptakan pahlawan wanita positif. Sejak akhir 1980-an ia telah menyerang fasisme di masa lalu dan anti-Semit di masa kini di Austria dan Jerman. Pada 1998 Jelinek dianugerahi Hadiah Georg Büchner.

Elfriede Jelinek ialah pemenang Penghargaan Nobel dalam Sastra pada 2004. Dalam pengumuman resminya pada 7 Oktober komite Nobel mengutip "aliran suara dan kontra-suara musik" dalam karyanya, bahwa "dengan semangat linguistik luar biasa mengungkap kemustahilan kata klise masyarakat dan kekuasaan yang menaklukkan."

Jelinek ialah wanita ke-10 yang menerima Hadiah Nobel dalam bidang sastra.

Pranala luar