Lompat ke isi

Ade Irma Suryani Nasution: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 36.68.184.86 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Gladynova
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Ade Irma Suryani Nasution''' ({{lahirmati||19|2|1960||6|10|1965}})<ref>Noorastuti, Pipiet Tri, Nicolaus Tomy Kurniawan. [http://metro.vivanews.com/news/read/93305-makam_ade_irma_suryani_yang_kian_lusuh Makam Ade Irma Suryani yang Kian Lusuh]. ''[[VIVAnews]]'', [[30 September]] [[2009]]. Diakses pada [[23 Agustus]] [[2010]].</ref><ref>Kurniawan, Hariyanto. [http://news.okezone.com/index.php/ReadStory/2007/05/29/1/23635/makam-ade-irma-megah-namun-gelap-gulita Makam Ade Irma Megah, Namun Gelap Gulita]. ''[[Okezone.com|Okezone]]'', [[29 Mei]] [[2007]]. Diakses pada [[23 Agustus]] [[2010]].</ref> adalah putri bungsu [[Abdul Haris Nasution|Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution]]. Ade terbunuh dalam peristiwa [[Gerakan 30 September]] yang berusaha untuk menculik [[Abdul Haris Nasution|Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution]]. Ade yang berumur 5 tahun tertembak ketika berusaha menjadi tameng ayahandanya. Dalam peristiwa tersebut tewas juga ajudan [[Abdul Haris Nasution|Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution]] yaitu [[Kapten Anumerta Pierre Andreas Tendean]].
'''Ade Irma Suryani Nasution''' ({{lahirmati||19|2|1960||6|10|1965}})<ref>Noorastuti, Pipiet Tri, Nicolaus Tomy Kurniawan. [http://metro.vivanews.com/news/read/93305-makam_ade_irma_suryani_yang_kian_lusuh Makam Ade Irma Suryani yang Kian Lusuh]. ''[[VIVAnews]]'', [[30 September]] [[2009]]. Diakses pada [[23 Agustus]] [[2010]].</ref><ref>Kurniawan, Hariyanto. [http://news.okezone.com/index.php/ReadStory/2007/05/29/1/23635/makam-ade-irma-megah-namun-gelap-gulita Makam Ade Irma Megah, Namun Gelap Gulita]. ''[[Okezone.com|Okezone]]'', [[29 Mei]] [[2007]]. Diakses pada [[23 Agustus]] [[2010]].</ref> adalah putri bungsu [[Abdul Haris Nasution|Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution]]. Ade terbunuh dalam peristiwa [[Gerakan 30 September]] yang berusaha untuk menculik [[Abdul Haris Nasution|Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution]]. Ade yang berumur 5 tahun tertembak ketika berusaha menjadi tameng ayahandanya. Dalam peristiwa tersebut tewas juga ajudan [[Abdul Haris Nasution|Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution]] yaitu [[Kapten Anumerta Pierre Andreas Tendean]].

DATA DAN FAKTA PAHLAWAN TERMUDA INDONESIA "ADE IRMA SURYANI" :

- Lahir pada tanggal 19 februari 1960.
- Nama panggilannya adalah "adik".
- Lokasi penembakan dirumahnya jl. teuku umar no 4 menteng jakarta.
- Yang menembaknya adalah "kopral dua Hargiono" anggota resimen Tjakrabirawa.
- Yang menggendong saat tertembak adalah mardiah nasution (adik jendral nasution).
- Mardiah sendiri tertembak 2 peluru
- Ade irma Suryani Tertembak 6 peluru
- Senapan yang digunakan adalah jenis AK-47 milik RPKAD.
- Sempat dirawat di rumah sakit KSAD gatot subroto jakarta
- Sebelum meninggal dia berkata : "“Papaaa...apa salah adek??".
- Meninggal 6 Oktober 1965 (5 hari setelah tertembak).
- Dimakamkan di TPU Kebayoran Blok P
- Makamnya sempat akan digusur pada tahun 1998 untuk dipakai kantor walikota jakarta selatan
- Makam yang lain akhirnya digusur hanya makam ade irma yang tetap disitu dan Dibuat monumen di areal pemakamannya.
- Namanya dijadikan judul lagu oleh AT.Mahmud untuk mengenangnya.
- Namanya juga dijadikan nama jalan di berbagai kota besar.
- Hingga saat ini dikamarnya masih ter­pampang benda-benda kesayangan Ade, yaitu sebuah baju seragam Kowad mini, tas kulit kecil, sepatu, tempat minum dan boneka.
- Nama pemeran film G 30 S/PKI yang menjadi ade irma suryani nasution adalah Keke Tumbuan, anak dari Rima Melati.
- TK tempat ade irma suryani bersekolah adalah TK Indrya jl.tjilosari 67 jakarta
- Namanya dijadikan nama TK di beberapa kota di Indonesia.
- Namanya menjadi yayasan pemberi beasiwa sekolah
- Pahlawan indonesia yang paling muda.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 6 Oktober 2013 16.38

Ade Irma Suryani Nasution (19 Februari 1960 – 6 Oktober 1965)[1][2] adalah putri bungsu Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution. Ade terbunuh dalam peristiwa Gerakan 30 September yang berusaha untuk menculik Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution. Ade yang berumur 5 tahun tertembak ketika berusaha menjadi tameng ayahandanya. Dalam peristiwa tersebut tewas juga ajudan Jenderal Besar Dr. Abdul Harris Nasution yaitu Kapten Anumerta Pierre Andreas Tendean.

DATA DAN FAKTA PAHLAWAN TERMUDA INDONESIA "ADE IRMA SURYANI" :

- Lahir pada tanggal 19 februari 1960. - Nama panggilannya adalah "adik". - Lokasi penembakan dirumahnya jl. teuku umar no 4 menteng jakarta. - Yang menembaknya adalah "kopral dua Hargiono" anggota resimen Tjakrabirawa. - Yang menggendong saat tertembak adalah mardiah nasution (adik jendral nasution). - Mardiah sendiri tertembak 2 peluru - Ade irma Suryani Tertembak 6 peluru - Senapan yang digunakan adalah jenis AK-47 milik RPKAD. - Sempat dirawat di rumah sakit KSAD gatot subroto jakarta - Sebelum meninggal dia berkata : "“Papaaa...apa salah adek??". - Meninggal 6 Oktober 1965 (5 hari setelah tertembak). - Dimakamkan di TPU Kebayoran Blok P - Makamnya sempat akan digusur pada tahun 1998 untuk dipakai kantor walikota jakarta selatan - Makam yang lain akhirnya digusur hanya makam ade irma yang tetap disitu dan Dibuat monumen di areal pemakamannya. - Namanya dijadikan judul lagu oleh AT.Mahmud untuk mengenangnya. - Namanya juga dijadikan nama jalan di berbagai kota besar. - Hingga saat ini dikamarnya masih ter­pampang benda-benda kesayangan Ade, yaitu sebuah baju seragam Kowad mini, tas kulit kecil, sepatu, tempat minum dan boneka. - Nama pemeran film G 30 S/PKI yang menjadi ade irma suryani nasution adalah Keke Tumbuan, anak dari Rima Melati. - TK tempat ade irma suryani bersekolah adalah TK Indrya jl.tjilosari 67 jakarta - Namanya dijadikan nama TK di beberapa kota di Indonesia. - Namanya menjadi yayasan pemberi beasiwa sekolah - Pahlawan indonesia yang paling muda.

Referensi

  1. ^ Noorastuti, Pipiet Tri, Nicolaus Tomy Kurniawan. Makam Ade Irma Suryani yang Kian Lusuh. VIVAnews, 30 September 2009. Diakses pada 23 Agustus 2010.
  2. ^ Kurniawan, Hariyanto. Makam Ade Irma Megah, Namun Gelap Gulita. Okezone, 29 Mei 2007. Diakses pada 23 Agustus 2010.

Lihat juga