Lompat ke isi

Cincin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gunkarta (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7: Baris 7:


== Penggunaan cincin ==
== Penggunaan cincin ==
Selain berfungsi sebagai perhiasan, secara tradisional, cincin biasanya merupakan bagian dari [[upacara pernikahan]]. Diberikan saat acara pernikahan, pertunangan, atau sebagai hadiah yang diberikan sebagi ungkapan janji setia dan tanda kasih sayang.
Selain berfungsi sebagai perhiasan, secara tradisional, cincin biasanya merupakan bagian dari [[upacara pernikahan]]. Diberikan saat acara pernikahan, pertunangan, atau sebagai hadiah yang diberikan sebagai ungkapan janji setia dan tanda kasih sayang kepada orang yang dicintai.


== Rujukan ==
== Rujukan ==
Baris 13: Baris 13:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* [http://findmyringsize.com/ Online Ring Sizer]
* [http://www.customcincinperak.com/ Pesan Cincin Perak Online]
{{Commons|Category:Finger rings|Finger rings}}
{{Commons|Category:Finger rings|Finger rings}}



Revisi per 19 Oktober 2013 17.54

Cincin di jari Mary Nevill, 1559.

Cincin adalah perhiasan yang melingkar di jari. Cincin dipakai baik oleh perempuan atupun laki-laki. Secara tradisional cincin biasanya dibuat dari logam mulia; seperti emas, perak, dan platina. Logam lainnya seperti baja antikarat, krom, besi, perunggu, kuningan, dan tembaga juga lazim digunakan. Cincin dapat berbentuk polos, berukir, atau bertatahkan intan, permata, atau batu akik. Kini cincin terbuat dari banyak bahan, seperti plastik, kayu, tulang, giok, kaca, karet dan bahan lainnya.

Sejarah cincin

Kebiasaan memberi dan menerima cincin dimulai sejak lebih dari 4.800 tahun yang lalu. Cincin pernikahan biasanya dipasang di jari manis. Kebiasaan ini berakar dari kepercayaan wangsa Tudor abad ke-16 bahwa jari manis tangan kiri berhubungan dengan pembuluh darah yang berhubungan langsung dengan jantung, maka dari itu, memakainya di jari tersebut menunjukkan bahwa sang pemakai sedang berada dalam sebuah hubungan. [1]

Penggunaan cincin

Selain berfungsi sebagai perhiasan, secara tradisional, cincin biasanya merupakan bagian dari upacara pernikahan. Diberikan saat acara pernikahan, pertunangan, atau sebagai hadiah yang diberikan sebagai ungkapan janji setia dan tanda kasih sayang kepada orang yang dicintai.

Rujukan

Pranala luar

  1. Baris isi