Jembatan Mahakam Ulu
Jembatan Mahakam Ulu | |
---|---|
Moda transportasi | Kendaraan R4, dan R2 |
Melintasi | Sungai Mahakam |
Lokal | Samarinda, Kalimantan Timur |
Nama resmi | Jembatan Mahkota III |
Karakteristik | |
Panjang total | 799,8 meter |
Sejarah | |
Mulai dibangun | 2006 |
Dibuka | 2009 |
Statistik | |
Tol | Tidak berbayar |
Lokasi | |
Jembatan Mahakam Ulu (disingkat Mahulu) adalah sebuah jembatan yang menghubungkan kelurahan Loa Buah, Sungai Kunjang dengan kelurahan Sengkotek, Samarinda Seberang di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia. Jembatan yang membentang di atas aliran sungai Mahakam ini memiliki panjang keseluruhan sekitar 799 meter.
Pembangunan
Jembatan Mahulu dibangun pada pertengahan tahun 2006[1] dengan dana lebih dari Rp 265 Miliar yang sebagian besar berasal dari APBD Kalimantan Timur. Dalam pembangunanya sempat terbengkalai dan molor dari target selesai pada akhir 2007 terlebih setelah tiga kali ditabrak ponton batu bara hingga tiang penyangga agak berputar[2].
Awalnya jembatan ini akan digunakan sebagai antisipasi kemacetan di saat PON XVII di Samarinda, Kalimantan Timur. Akan tetapi jembatan ini tak bisa digunakan saat PON XVII karena pembangunannya yang belum selesai dan molor dari target semula. Kemudian Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan Jembatan Mahulu pada tanggal 15 Juli 2009, bersamaan dengan proyek-proyek lain yang sedang digiatkan di Kalimantan Timur.[3] setelah sehari sebelumnya dilakukan uji beban kelaikan fungsi poleh pemerintah pusat[4].
Struktur jembatan
Jembatan Mahakam Ulu memiliki bentang tengah 200 meter dengan panjang keseluruhan jembatan 799,8 meter. Panjang jembatan itu belum termasuk jalan pendekat. Lebar jembatan adalah 11 meter, sementara tinggi jembatan dengan permukaan air sungai tercatat 18 meter. Jembatan ini mempunyai bentang lingkar baja yang menjadi ciri khas jembatan ini.