Lompat ke isi

Bandar Udara Internasional Jomo Kenyatta

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 23 Juni 2023 13.18 oleh AdityaPUPR (bicara | kontrib) (Maskapai penerbangan dan destinasi: Update maskapai berdasarkan flyradar24)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Jomo Kenyatta International Airport
Informasi
JenisJoint (Civil and Military)
PengelolaKenya Airports Authority
MelayaniNairobi
LokasiNairobi, Kenya
Maskapai penghubung
Ketinggian dpl1,624 mdpl
Situs webwww.kenyaairports.co.ke
Peta
NBO di Kenya
NBO
NBO
Location within Kenya
Landasan pacu
Arah Panjang Permukaan
kaki m
06/24 13,507 4,117 Asphalt
Statistik (2007)
Passengers5,104,791

Bandar Udara Internasional Jomo Kenyatta, (IATA: NBOICAO: HKJK) dulunya disebut Bandar Udara Internasional Nairobi adalah salah satu fasilitas penerbangan terbesar di Kenya dan bandara tersibuk di Afrika Timur.

Terletak di Nairobi, Kenya, bandara ini diberi nama mantan pemimpin Kenya, Jomo Kenyatta. Sampai tahun 1970-an, bandara ini menggunakan nama "Embakasi", sesuai dengan area di mana bandara tersebut berdiri. Bandara ini adalah pangkalan utama bagi Kenya Airways.

Bandara Jomo Kenyatta dilayani oleh satu landasan pacu 06/24, landasan pacu 06 ditambahkan ILS. Bandara modern ini dilayani oleh sebuah gedung terminal yang dibangun pada tahun 1970-an. Terminal "Embakasi" yang tua yang dibangun sebelum tahun 1960-an, sekarang digunakan untuk kargo dan fasilitas pelatihan Angkatan Udara Kenya.

Pada tahun 2004, bandara ini telah melayani 3.999.711 penumpang (+15,9% dibandingkan dengan tahun 2003).

Sejarah

Bandara ini dibuka pada bulan Mei 1958 [1].

Terminal

Jomo Kenyatta International Airport

Terminal Bandara Internasional Jomo Kenyatta memiliki 3 unit yang melayani kedua kedatangan dan keberangkatan. Unit 1 dan 2 digunakan untuk penerbangan internasional sementara unit 3 digunakan untuk penerbangan domestik.

Penumpang yang akan berangkat check-in melalui unit 1 dan 2 tergantung destinasi mereka. Kedua unit memiliki tempat check-in maskapai penerbangan yang beroperasi pada sistem CUTE, dan meja imigrasi terletak pada lantai dasar di mana penumpang mendapat izin sebelum mereka memasuki lounge keberangkatan di lantai pertama melalui eskalator atau lift. Ada 8 gerbang di keberangkatan yang digunakan untuk memasuki pesawat melalui jembatan. Penumpang internasional datang melalui gerbang yang sama menuju concourse yang mana memandu mereka menuju tempat imigrasi di lantai pertama sebelum datang menuju ruang bagasi yang terletak di lantai dasar. Ruang bagasi dilayani oleh ban berjalan bagasi.

Fasilitas bank, taksi, penyewaan mobil, operator tur dan kantor pemesanan kamar hotel terletak di bagian kedatangan. Layanan bus yang dijadwalkan menuju dan dari pusat kota tersedia pada perhentian bus unit 1 dan 2.

Restoran Simba terletak di lantai 5 dari pusat gedung utama. Ada kafeteria yang dioperasikan oleh Home Park di unit 1, restoran dan pub di unit 2, kafeteria dan snack bar di unit 3 dan ruang kedatangan internasional - semua dioperasikan oleh NAS. Minuman dan mesin penjaja soft drink ditempatkan di setiap unit.

Meja informasi dioperasikan oleh petugas layanan pelanggan, yang ditempatkan di semua unit dan pada ruang kedatangan. Sistem display informasi penerbangan (FIDS) dan sinyal membantu penumpang menemukan tujuan di bandara itu.

Pengembangan pada masa mendatang

Pada tanggal 14 Oktober 2005, Kenya Airports Authority mengumumkan rencana mereka untuk memperluas Bandara Internasional Jomo Kenyatta. 2 tahun berikutnya, otoritas tersebut mengumumkan bahwa rencana tersebut dapat memperbaiki fasilitas bandara di seluruh Kenya, khususnya Nairobi.

Proyek perluasan tersebut dipercepat sebagaimana penumpang pada bandara Jomo Kenyatta mencapai 4 juta, yang mana bandara ini hanya dikonstruksi untuk menangani 2,5 juta penumpang.

Pengembangan di bandara ini akan melipatgandakan ukuran bandara, dari 25.662 meter persegi hingga 55.222 meter persegi. Parkir pesawat, yang penggunaannya sudah melebihi kapasitas, akan ditambah ukurannya dari 200.000 meter persegi hingga 300.000 meter persegi, dan taxiway tambahan akan dibangun. Bagian kedatangan dan keberangkatan akan terpisah, dan ruang tunggu akan diubah.

Pengembangan ini akan menambah kapasitas bandara menjadi 9 juta penumpang per tahun. Proyek ini akan memakan biaya sebesar US$100 juta. Bank Dunia akan membantu $10 juta. Fase pertama dari perluasan diumumkan pada tanggal 29 September 2006.

Pengembangan ini sedang diperdebatkan oleh pemerintah, apakah Bandara Internasional Jomo Kenyatta memerlukan landasan pacu kedua. Perdebatan ini menyebabkan sebuah insiden yang mana menutup operasi landasan pacu untuk 1 hari.

Maskapai penerbangan dan destinasi

MaskapaiTujuan
African Express Airways Berbera, Dzaoudzi, Hargeisa, Jeddah, Juba, Mogadishu, Mukalla, Sharjah
Air Arabia Sharjah
Air France Paris
Air India Delhi
Air Madagascar Antananarivo
Air Mauritius Mauritius
Air Uganda Entebbe
British Airways London-Heathrow
Brussels Airlines Brussels
CondorFrankfurt
Daallo Airlines Djibouti, Hargeisa, Mogadishu
East African Safari Air Juba, Kisumu, Lokichogio
EgyptAir Cairo
Emirates Dubai
Eritrean AirlinesAsmara
Ethiopian Airlines Addis Ababa
Etihad AirwaysAbu Dhabi
Fly540 Dar es Salam, Eldoret, Entebbe, Kilimanjaro, Kisumu, Kitale, Lamu, Lodwar, Malindi, Mombasa, Mwanza, The Mara, Zanzibar
Gulf AirBahrain
JetLink Express Eldoret, Goma, Juba, Kisumu, Mombasa, Mwanza
Jubba Airways Berbera, Djibouti, Mogadishu
Kenya Airways Abidjan, Accra, Addis Ababa, Amsterdam, Antananarivo, Bamako, Bangkok-Suvarnabhumi, Bangui, Beirut [begins 26 October 2012], Brazzaville, Bujumbura, Cairo, Cotonou, Dakar, Dar es Salaam, Delhi, Djibouti, Douala, Dubai, Dzaoudzi, Eldoret, Entebbe, Freetown, Gaborone, Guangzhou, Harare, Hong Kong, Jeddah, Johannesburg, Juba, Khartoum, Kigali, Kilimanjaro, Kinshasa, Kisumu, Lagos, Libreville, Lilongwe, London-Heathrow, Luanda, Lubumbashi, Lusaka, Mahé, Malabo, Malindi, Maputo, Mombasa, Monrovia, Moroni, Mumbai, Muscat [begins 3 April 2013], N'Djamena, Nampula, Ndola, Ouagadougou, Paris-Charles de Gaulle, Yaoundé
KLM Amsterdam
Korean Air Seoul-Incheon
LAM Mozambique Airlines Maputo, Pemba
Nasair Asmara, Juba
Precision Air Dar es Salaam, Kilimanjaro, Mombasa, Zanzibar
Qatar Airways Doha
RwandAir Kigali
Saudia Jeddah
South African Airways Johannesburg
Sudan AirwaysKhartoum
Swiss International Air Lines Zürich
Turkish Airlines Istanbul-Atatürk
Virgin Atlantic London-Heathrow [ends 24 September 2012][1]
Yemenia Sana'a
Cities with a direct international airlink to Jomo Kenyatta International Airport

Charter airlines

MaskapaiTujuan
TUIfly Frankfurt

Kargo

MaskapaiTujuan
Air Cargo GermanyFrankfurt-Hahn
Air France CargoParis-Charles de Gaulle
British Airways World CargoJohannesburg, London-Stansted
CargoluxLuxembourg, Maastricht
EgyptAir CargoCairo, Khartoum
Emirates SkyCargoDubai
Etihad CargoAbu Dhabi, Amsterdam, Cairo
Evergreen International Airlines
Lufthansa CargoFrankfurt
Martinair CargoKhartoum,Amsterdam
Saudia CargoAmsterdam, Jeddah[2]
Simba Air Cargo
Singapore Airlines CargoBrussels, Johannesburg, Singapore
Turkish Airlines CargoIstanbul-Ataturk

Referensi

Pranala luar