Lompat ke isi

Tony Wenas

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tony Wenas
Tony Wenas di Tembagapura pada peringatan HUT ke-75 RI
Lahir08 April 1962 (umur 62)
Jakarta
Tempat tinggalJakarta
KebangsaanIndonesia
AlmamaterSDN Menteng 02 Pagi
SMPK 3 BPK Penabur Jakarta
Kolese Kanisius
MIT
Universitas Indonesia
PekerjaanPresiden Direktur PT Freeport Indonesia
Suami/istriRoshita Manik Wenas
AnakDiego Clasio Fernando Wenas
Orang tuaAlexander Werwer Wenas (Ayah)
Agnes Marthine Sumual (Ibu)

Tony Wenas (nama asli Clayton Allen Wenas; lahir di Jakarta, 8 April 1962) adalah seorang tokoh bisnis dan musisi asal Indonesia. Sejak Desember 2018, hingga saat ini, Tony menjabat sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, salah satu perusahaan tambang tembaga terbesar di dunia. Nama Tony Wenas sangat tidak asing di dunia pertambangan. Tony tercatat sebagai Presiden & CEO PT Vale Indonesia (2010-2011), Country Head Intrepid Mines Ltd - Indonesia (2012-2014), dan Presiden PT Berkat Resources Indonesia (2014-sekarang).

Tony juga menduduki posisi kepemimpinan di berbagai organisasi, termasuk Indonesian Mining Association (IMA), Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), The Nature Conservancy (TNC), Indonesian Business Council for Sustainable Development (IBCSD), Perhimpunan Ahli Pertambangan (2010-2014) dan AEI (2010-2012)

Pada tahun 2015-2017, Tony menjabat sebagai Presiden Direktur PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dan Managing Director Asia Pacific Resources International Limited (APRIL Group).

Tony meraih gelar Sarjana Hukum Bisnis dari Universitas Indonesia pada tahun 1985 dan menyelesaikan program eksekutif di Sloan School of Management di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Amerika Serikat, pada tahun 2010.

Kiprah di Dunia Musik

Jauh sebelum berkarir di sejumlah perusahaan besar, Tony Wenas lebih dahulu dikenal sebagai musisi. Pria berdarah Manado ini tercatat sebagai pentolan grup Solid 80 yang cukup ternama pada era 80-an. Tony mendirikan grup band tersebut bersama enam rekannya yang ketika itu masih bersama-sama menjadi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Di Solid 80, Tony berperan sebagai lead vocal dan keyboardist.

Selain Solid 80, Tony juga sempat membentuk band lain seperti Symphoni yang dibentuknya bersama-sama Fariz RM dan kawan-kawan.

Perjalanan Karier di Dunia Korporasi

Pengalaman Organisasi

  • The Nature Conservancy (TNC) (Januari 2014-sekarang) sebagai Board of Advisors
  • Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN):
    • Chairman of Europe Committee (2015-sekarang)
    • Chairman of Advisory Board of South America Committee (2012-2015)
    • Chairman of Australia, New Zealand & Timor Leste Committee (2012-2015)
    • Vice Chairman of South Korea Committee (2010-2015)
    • Chairman of Permanent Committee of Coordinator Association of Forestry, Agriculture & Aquaculture
    • Vice Chairman of Permanent Committee of Local Investment Funding (2005-2010)
    • Vice Chairman of Permanent Committee of Mineral Resources (2004-2005)
    • National Economic Recovery Commission (KPEN) (2004-2007)

Anggota Organisasi/Komunitas

  • Indonesia Mining Asociation:
    • Executive Director (2003-2004)
    • Board Member (2004-2010)
    • Vice Chairman (2010-2015)
  • Perhimpunan Ahli Pertambangan (PERHAPI) sebagai Dewan Penasihat (2010-2014)
  • Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) sebagai Wakil Ketua (2010-2012)
  • Indonesia Business Council for Sustainable Development/IBCSD sebagai Chairman (2015-sekarang)
  • Persatuan Artis, Penyanyi dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) sebagai Bendahara Umum (2016-sekarang)
  • Ketua Kerukunan Keluarga Besar WENAS

Penghargaan

Buku

Diterbitkan pada tahun 2017, buku Chief Entertainment Officer berisi kumpulan tulisan keluarga, sahabat, dan rekan kerja Tony Wenas mengenai kehidupan dan karier cemerlang Tony. Buku tersebut diluncurkan bertepatan dengan perayaan ulang tahun Tony yang ke-55.