Whisnu Sakti Buana
Whisnu Sakti Buana | |
|---|---|
 | |
| Wali Kota Surabaya ke-16 | |
| Mulai menjabat 24 Desember 2020 (Pelaksana tugas sampai 11 Februari 2021) | |
| Presiden | Joko Widodo |
| Gubernur | Khofifah Indar Parawansa |
| Wakil Wali Kota Surabaya ke-6 | |
| Masa jabatan 17 Februari 2016 – 23 Desember 2020 | |
| Presiden | Joko Widodo |
| Gubernur | Soekarwo Khofifah Indar Parawansa |
| Wali Kota | Tri Rismaharini |
| Masa jabatan 24 Januari 2014 – 28 September 2015 | |
| Presiden | Susilo Bambang Yudhoyono Joko Widodo |
| Gubernur | Soekarwo |
| Wali Kota | Tri Rismaharini |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | 22 Oktober 1974 Surabaya, Jawa Timur, Indonesia |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Partai politik | PDI-Perjuangan |
| Hubungan | Soetjipto Soedjono (ayah) |
| Almamater | Institut Teknologi Sepuluh Nopember |
| Profesi | Politikus |
  | |
Whisnu Sakti Buana, S.T. (lahir 22 Oktober 1974) adalah Wali Kota Surabaya yang menjabat sejak 11 Februari 2021 hingga 17 Februari 2021.[1] Sebelumnya, ia menjabat sebagai Pelaksana Tugas Wali Kota Surabaya sejak 24 Desember 2020 menggantikan Tri Rismaharini yang ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Sosial RI.[2]. Dengan masa jabatan hanya sekitar 6 hari, Whisnu menjadi Wali Kota Surabaya dengan masa jabatan terpendek sepanjang sejarah.[3]
Selain itu, Whisnu juga pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada periode 2014-2015 dan 2016-2020 dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surabaya. Whisnu Sakti Buana adalah putra mantan wakil ketua MPR RI yang juga tokoh senior PDIP, Soetjipto Soedjono.
Pendidikan
Whisnu Sakti Buana menempuh pendidikan di Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Karier
Partai Politik
Pada tahun 2015 Whisnu menjabat sebagai sebagai Ketua DPC PDIP Kota Surabaya.
Pemerintahan
Whisnu pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya dan anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PDI Perjuangan. Pada 8 November 2013, Whisnu terpilih secara aklamasi oleh DPRD Kota Surabaya sebagai Wakil Wali Kota Surabaya sisa periode 2010-2015 menggantikan Bambang Dwi Hartono yang resmi mengundurkan diri pada 14 Juni 2013. Whisnu baru resmi dilantik sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada 24 Januari 2014 oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo.[4] Ia mendampingi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini hingga 28 September 2015. Pada kampanye Pilkada 2015 pasangan Tri Rismaharini dan Whisnu mendominasi pemberitaan calon wali kota Surabaya.[5]
Penghargaan
Whisnu pernah meraih Penghargaan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD), Piala Kalpataru, dan Adi Wiyata Mandiri untuk tingkat pendidikan.[6]
Referensi
- ^ Gantikan Risma, Whisnu Sakti Jabat Walikota Surabaya Periode 2016-2021
- ^ www.tagar.id%2Fkhofifah-resmi-tunjuk-whisnu-jadi-plt-wali-kota-surabaya
- ^ Dilantik Khofifah, Whisnu Sakti Buana Jadi Walikota Surabaya Tersingkat di Indonesia
- ^ Surya: Wawali Surabaya Resmi Dilantik Gubernur Jawa Timur - Surya, accessdate: November 28, 2015
- ^ "Hasil Monitoring Digital FA Policy Maker: Risma Bak Presenter Program Berating Tinggi". http://www.tribunnews.com/. 28 November 2015. Diakses tanggal 28-11-2015. Hapus pranala luar di parameter
|website=(bantuan) - ^ "Presiden Jokowi Anugerahi Tiga Penghargaan untuk Surabaya". www.pojokpitu.com. 05-06-2015. Diakses tanggal 28-11-2015.
| Jabatan politik | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Tri Rismaharini |
Wali Kota Surabaya 2020–2021 |
Petahana |
| Didahului oleh: Bambang Dwi Hartono |
Wakil Wali Kota Surabaya 2016–2020 2014–2015 |
Diteruskan oleh: |
