Lompat ke isi

George W. Bush

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 12 November 2007 16.26 oleh SieBot (bicara | kontrib) (bot Mengubah: nl:George W. Bush)
George Walker Bush
Presiden Amerika Serikat ke-43
Masa jabatan
20 Januari 2001 – Sekarang
Wakil PresidenDick Cheney
Sebelum
Pendahulu
Bill Clinton
Pengganti
Sedang Menjabat
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir6 Juli 1946 (umur 78)
New Haven, Connecticut
KebangsaanAmerika
Partai politikRepublik
Suami/istriLaura Welch Bush
IMDB: nm0124133 Allocine: 102376 Rottentomatoes: celebrity/george_w_bush Allmovie: p301705
Facebook: georgewbush X: GeogreWBush Instagram: georgewbush Musicbrainz: 06564917-bdd2-4fb6-bcdc-be9e0c04f7ac Discogs: 152980 Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

George Walker Bush dengarkan (lahir 6 Juli 1946 adalah Presiden Amerika Serikat ke-43. D dilantik pada 20 Januari 2001, Bush terpilih lewat pemilu presiden tahun 2000 dan terpilih kembali pada pemilu presiden tahun 2004. Jabatan kepresidenan kedua kalinya berakhir pada 20 Januari 2009. Sebelumnya, ia adalah Gubernur Texas ke-46 (1995-2000). Jabatan ini ditinggalkan sesaat setelah dirinya terpilih sebagai presiden.

Dalam sejarahnya, Keluarga Bush adalah bagian dari Partai Republik dan politik Amerika. Bush adalah anak tertua dari Presiden Amerika Serikat ke-41, George H. W. Bush. Kakeknya, Prescott Bush adalah mantan Senator Amerika Serikat dari Connecticut. Sedang, adiknya, Jeb Bush adalah mantan Gubernur Florida. Menyusul Serangan 11 September 2001, Bush mengumumkan Perang melawan terorisme secara menyeluruh. Sepanjang Oktober 2001, ia memerintahkan invasi ke Afganistan untuk melumpuhkan kekuatan Taliban dan al-Qaeda.[1] Pada Maret 2003, Bush memerintahkan penyeranganan ke Irak dengan alasan bahwa Irak telah melanggar Resolusi PBB no. 1441 mengenai senjata pemusnah massal dan karenanya harus dilucuti dengan kekerasan.[2] Setelah digulingkannya rezim Saddam Hussein, Bush bertekad memimpin AS untuk menegakkan demokrasi di Timur tengah, yang dimulai dengan Afganistan dan Irak.[3] Namun hingga kini situasi di Irak semakin tidak stabil karena pertikaian yang berkepanjangan antara kelompok Sunni, yang di masa Saddam Hussein praktis berkuasa atas kelompok mayoritas Syi'ah, yang kini ganti berkuasa.

Bush pertama-tama dipilih pada tahun 2000, dan menjadi presiden keempat dalam sejarah AS yang dipilih tanpa memenangkan suara rakyat setelah 1824, 1876, dan 1888. Bush yang menggambarkan dirinya sebagai "presiden perang",[4] terpilih kembali pada 2004[5] setelah kampanye pemilihan yang sengit dan panas. Dalam kampanye ini, keputusannya untuk mengadakan Perang melawan Terorisme dan Perang Irak dijadikan isu sentral. Bush menjadi kandidat pertama yang memperoleh kemenangan mayoritas suara rakyat sejak ayahnya menang 16 tahun sebelumnya.[6] Dalam tiga pemilihan umum sebelumnya, penampilan kandidat partai ketiga yang hebat telah menghalangi pemenang suara rakyat, Gore dan Clinton, untuk memperoleh suara mayoritas rakyat. [7]

Permulaan hidup

George Bush dilahirkan di New Haven, Connecticut). Aktivitasnya dalam dunia politik dimulai dari keterlibatannya dalam tim kampanye ayahnya sebagai senator dari Texas.

Pendidikan dan keluarga

Bush lulus dari Universitas Yale dengan gelar Bachelor of Arts dalam bidang sejarah pada tahun 1968. Kemudian pada tahun 1975, ia memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) dari Sekolah Bisnis Harvard. Dua tahun kemudian ia menikahi Laura Welch dan memperoleh dua orang anak kembar, Barbara dan Jenna pada tahun 1981.

Karier bisnis

Ia mengawali karir dalam dunia usaha pada tahun 1979 dengan mendirikan Arbusto Energy, sebuah perusahaan pengeboran minyak dan gas. Arbusto dijualnya pada tahun 1984 kepada Spectrum 7, perusahaan minyak lainnya dan diubah namanya menjadi Bush Exploration Co.. Bush sendiri menjadi CEO perusahaan baru tersebut. Kemudian pada tahun 1986, Spectrum 7 melakukan merger dengan Harken Energy, dan Bush menjadi direktur Harken.

Pada April 1989, Bush dan beberapa rekan investor lain membeli 86% saham klub bisbol AS, Texas Rangers dengan pinjaman sebesar US$500.000 dari bank. Pinjaman tersebut dibayarnya dengan menjual sahamnya sebesar $848.000 di Harken. Hal ini memicu kerugian yang besar di Harken, dalam peristiwa yang dikenal dengan nama "Skandal Harken."

Presiden AS

Bush merupakan orang kedua menjadi presiden yang mengikuti jejak ayahnya George H. W. Bush, Presiden Amerika Serikat yang ke-41, setelah John Adams, Presiden kedua, dan John Quincy Adams, yang keenam, merupakan bapak dan anak. Terdapat juga pasangan kakek dan cucu, William Henry Harrison dan Benjamin Harrison.

Masa jabatan pertama

Berkas:Time 2004 poty.jpg
Bush sebagai "Tokoh Tahun 2004" versi TIME

Masa jabatannya sebagai presiden didominasi "perang melawan terorisme", yang mencuat setelah terjadinya Peristiwa 9/11 (serangan terhadap WTC). Serangan tersebut dijadikannya alasan untuk memerintahkan invasi terhadap Afganistan pada tahun 2001 untuk membebaskan Afganistan dari rezim Taliban dan Irak pada tahun 2003 untuk menjatuhkan pemerintah Saddam Hussein. Bush menyatakan kemenangan AS dalam invasi Irak pada 1 Mei 2003, namun hingga kini (Agustus 2006) konflik di Irak masih belum berakhir akibat serangan-serangan dari para pemberontak.

Masa jabatan kedua

Meskipun banyak pihak yang menentang kedua peristiwa tersebut (khususnya dari luar AS), ia memenangkan Pemilu Presiden Amerika 2004 dengan selisih 3% dengan saingan utamanya John Kerry. Masa jabatan keduanya masih dipenuhi masalah di Irak, karena korban dari pasukan AS terus berjatuhan, mencapai lebih dari 2.500 orang hingga 3 Agustus 2006.

Peristiwa penting lain pada masa jabatan kedua ini adalah Badai Katrina pada Agustus 2005. Bush dianggap lambat dalam menangani peristiwa ini, yang memakan korban ribuan jiwa. Kejadian ini juga memperlihatkan jurang ekonomi yang jelas antara kaum kulit putih dan kulit hitam di Amerika. Dalam acara penandatanganan peraturan bioetik alternatif yang dihadiri 18 keluarga dengan 20-an batita yang lahir dari embrio sumbangan sisa dari prosedur fertilisasi in vitro, untuk pertama kalinya ia menggunakan hak vetonya untuk menghalangi RUU bagi pengembangan riset sel induk embrionik.

Pada saat ini jabatan Kepala Staf Gedung Putih dipegang oleh Joshua B. Bolten dan Wakil Kepala Stafnya dijabat oleh Karl Rove.


Didahului oleh:
Jeff Bezos
Tokoh tahunan versi Time
2000
Diteruskan oleh:
Rudy Giuliani
Didahului oleh:
Ann Richards
Gubernur Texas
17 Januari 199521 Desember 2000
Diteruskan oleh:
Rick Perry
Didahului oleh:
Bob Dole
Nominasi Presiden Partai Republik
2000 (menang), 2004 (menang)
Diteruskan oleh:
Belum ada penggantinya
Didahului oleh:
Bill Clinton
Presiden Amerika Serikat
20 Januari 2001–Sekarang
Diteruskan oleh:
Masih Menjabat
Didahului oleh:
Jacques Chirac
Ketua G-8
2004
Diteruskan oleh:
Tony Blair


Lihat pula

Pranala luar


  1. ^ "President Bush's address to joint session of Congress". 20 September 2001. 
  2. ^ Powell, Colin (5 Februari 2003). "U.S. Secretary of State Colin Powell Addresses the U.N. Security Council". Whitehouse.gov. Diakses tanggal 25 Mei 2006. 
  3. ^ "President discusses freedom in Iraq and Middle East". 6 November 2003. 
  4. ^ "Transcript for Feb. 8th". MSNBC. 2 Agustus 2004. Diakses tanggal 9 Sept. 2006. 
  5. ^ 2004 Presidential Election Results
  6. ^ "Bush First President in 16 Years to Win Popular Majority". NewsMax.com. 3 November 2004. Diakses tanggal 2006-10-01. 
  7. ^ "The Popular Vote" (Editorial). New York Sun. 3 November 2004. Diakses tanggal 31 Desember 2006.