Lompat ke isi

Balapulang, Tegal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Balapulang
Peta lokasi Kecamatan Balapulang
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenTegal
Populasi
 • Total82,040 jiwa jiwa
Kode pos
52464
Kode Kemendagri33.28.04 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3328040 Edit nilai pada Wikidata
Luas74,91 km²
Desa/kelurahan20


Berkas:Rumah di Balapulang.jpg
Pasanggrahan Balapulang


Berkas:Pabrik Gula Balapulang.jpg
Halaman depan dan fasad pabrik gula Balapoelang, dihias dengan meriah


Balapulang adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan ini berjarak sekitar 13 km di sebelah selatan Slawi, ibu kota Kabupaten Tegal. Pusat pemerintahannya berada di Desa Balapulang Kulon. Luas wilayahnya 74,91 km² dan jumlah penduduknya 82.040 jiwa (40.547 Laki-laki dan 41.493 Perempuan). Kecamatan ini memiliki makanan khas yaitu Nasi Ponggol.

Batas wilayah

Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:

Utara KecamatanPagerbarang
Timur Kecamatan Jatinegara dan Lebaksiu, Tegal
Selatan Kecamatan Bumijawa dan Kecamatan Bojong
Barat Kecamatan Margasari

Pembagian Administratif

Geografis

Topografi

Kecamatan Balapulang berada di bagian tengah-selatan dari Kabupaten Tegal dengan luas wilayah 74,91 km² atau 8,52% dari total wilayah Kabupaten Tegal. Wilayahnya sebagain besar terdiri dari dataran rendah dengan ketinggian rata-rata 109 meter diatas permukaan air laut. Sebagian di wilayah tenggara merupakan perbukitan hingga ketinggian tertinggi pada 660 Mdpl di bukit perbatasan Desa Kalibakung, Bukateja dengan Kecamatan Bumijawa.

Hidrologi

Kecamatan Balapulang memili banyak aliran sungai alami dan sungai irigasi. Sungai-sungai yang melintas di wilayah ini diantaranya adalah Kali Gung, Kali Kumisik, Kali Gintung, Kali Erang, Kali Blembeng, Kali Dandang, Kali Cibuar, Kali Kluwut, Kali Pagerwangi dll.

Penggunaan lahan

Kecamatan Balapulang merupakan daerah yang sangat subur sebagian merupakan lahan persawahan, ladang pertanian dan hutan jati serta pinus. Karena sebagian wilayahnya merupakan hutan produksi (jati & pinus) di Balapulang terdapat Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Balapulang yang membawahi wilayah sebagian Tegal barat/ selatan dan Brebes.

Penduduk

Masyarakatnya Kecamatan Balapulang sebagian berprofesi menjadi petani, peternak, pengrajin furniture kayu jati, pedagang, pegawai negeri/ TNI/ Polisi/ wiraswasta dan sebagian merantau ke kota besar lainnya di Indonesia. Di beberapa daerah Balapulang, Bahasa Sunda Brebes juga dituturkan oleh penduduk keturunan Sunda yang kebanyakan menetap di wilayah selatan kecamatan ini. Dalam kehidupan sehari hari masyarakat Balapulang tidak beda jauh dengan masyarakat Tegal pada umumnya yaitu menggunakan Bahasa Jawa Banyumasan Dialek Tegal atau Bahasa Ngapak.

Transportasi

Kecamatan Balapulang dilewati oleh kendaraan yang melintas dari Tegal / Slawi ke arah Purwokerto, jalan yang melintasi wilayah Balapulang bagus dengan pemandangan yang indah. Jalan raya ini adalah penghubung pantai utara dan pantai selatan Jawa Tengah bagian barat. Balapulang juga dilewati oleh rel kereta api lintas cabang Tegal Prupuk, dan masih digunakan untuk mengangkut BBM (Solar, HSD & Premium) dari Maos Cilacap menuju Depo Pertamina UPPDN IV Jawa Tengah di Tegal. Stasiun kereta api Balapulang didirikan oleh Javasche Spoorweg Mij Belanda pada tahun 1885-1886.

Pranala luar