Lompat ke isi

Stasiun Gembong

Koordinat: 7°06′08″S 112°13′20″E / 7.102215°S 112.222258°E / -7.102215; 112.222258
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 19 April 2020 06.03 oleh Karsono Puguh (bicara | kontrib) (Info jalur ganda)
Stasiun Gembong

Bangunan baru Stasiun Gembong
Lokasi
Koordinat7°6′23″S 112°13′31″E / 7.10639°S 112.22528°E / -7.10639; 112.22528
Ketinggian+6 m
Operator
Letak
Jumlah peron2 (satu peron sisi yang cukup tinggi dan satu peron pulau (antara jalur 3 dan 4) yang agak tinggi)
Jumlah jalur4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
LayananHanya untuk persusulan antarkereta api
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Musala Toilet 
Tipe persinyalanElektrik tipe Sinyal Interlocking Len-02
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Gembong (GEB) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di perbatasan antara Desa Gembong dan Datinawong, Babat, Lamongan. Stasiun ini yang terletak pada ketinggian +6 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi VIII Surabaya dan terletak di tepi jalan raya Babat-Lamongan.

Awalnya stasiun ini menggunakan sistem persinyalan mekanik dan hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 1 eksisting merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda pada segmen Babat-Kandangan resmi dioperasikan mulai awal Mei 2014[3], terdapat masing-masing satu jalur lurus dan jalur belok baru di sisi utara stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi empat. Jalur 1 eksisting diubah menjadi jalur 3 yang baru sebagai sepur lurus untuk arah Surabaya saja dan jalur lurus baru tersebut menjadi jalur 2 yang baru sebagai sepur lurus untuk arah Semarang. Bangunan lama stasiun ini dibongkar karena terkena pembangunan dua jalur baru tersebut sehingga digantikan dengan bangunan baru berukuran lebih besar yang posisinya semakin mendekati jalan raya. Selain itu, sistem persinyalannya telah diganti dengan sistem persinyalan elektrik.

Sejak 1 April 2015, tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persusulan antarkereta api.

Galeri

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ "Rel Ganda Tersambung, Bulan Depan Kereta Ditambah". Tempo.co. 2014-05-09. Diakses tanggal 2020-04-19. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Templat:KAI lines

7°06′08″S 112°13′20″E / 7.102215°S 112.222258°E / -7.102215; 112.222258{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman