Maranata
Maranata (bahasa Aram (dengan aksara Ibrani): מרנא תא: maranâthâ' atau מרן אתא: maran 'athâ' ; bahasa Yunani: Μαραναθα; bahasa Inggris: Maranatha, Nomor Strong: 3134) adalah istilah dalam bahasa Aram yang tertulis dalam 1 Korintus 16:22 yang berbunyi:
- Siapa yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuklah ia. Maranata!
Juga terdapat dalam kitab Didache (10:6) yang menjadi bagian kumpulan tulisan Bapa Gereja pada abad pertama dan kedua.
Makna
[sunting | sunting sumber]Dari bahasa Aram: "Mar" yang berarti "Tuhan".[1] Istilah ini dalam bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai "Tuhan kami, datanglah" (BIS, bd. Ing. Our Lord cometh).[2] Namun, ada pula variasi lain, misalnya: "Tuhan akan datang segera" (KSI, bd. Ing. "Our Lord is coming"[3]), "Datanglah, ya Tuhan" (WBTC), "Tuhan Yesus, datanglah!" (FAYH), "Datanglah Tuhan Kami", dsb.[4] Alkitab New American Bible (NAB) mengulas:
- "Sebagaimana dipahami di sini ("O Lord, come!"; "Ya Tuhan, datanglah"), istilah ini merupakan sebuah doa mengharapkan segera kedatangan Yesus Kristus yang kedua kalinya. Jika kata-kata Aram dipisahkan secara berbeda (Maran atha, "Our Lord has come"; "Tuhan kita telah datang", maka itu menjadi pernyataan pengakuan iman (kredo). Interpretasi pertama didukung oleh apa yang tampaknya merupakan istilah bahasa Yunani yang setara, di dalam Wahyu 22:20 "Amen. Come, Lord Jesus!" ("Amin, datanglah, Tuhan Yesus")"
Bahasa Yunani
[sunting | sunting sumber]Istilah bahasa Aram ini oleh Paulus tidak diterjemahkan melainkan hanya dialihaksarakan ke dalam huruf-huruf Yunani. Namun selain Wahyu 22:20 yang ditulis oleh Yohanes, salah satu dari keduabelas Rasul Yesus Kristus, diyakini ada ayat-ayat lain yang mengandung istilah serupa tetapi ditulis dengan kata-kata Yunani:
- Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang.Tuhan sudah dekat!
- Kamu juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan Tuhan sudah dekat!
Dalam pengertian ini, maka istilah bahasa Aram dalam ayat aslinya itu dapat dipahami sebagai: “Our Lord is coming, and he will judge those who have set him at nought.” ("Tuhan kita segera datang, dan Ia akan menghakimi mereka yang tidak menghargai-Nya").[5]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Yesus Sebagai "Tuhan" (Kyrios): Tinjauan Perkembangan Konsep Dalam Perjanjian Baru, Robbyanto Notomihardjo, Jurnal Pelita Zaman Vol. 10 No. 2 Tahun 1995
- ^ Smith, William. Smith's Bible Dictionary.
- ^ Hitchcock, Roswell D. Hitchcock's Bible Names Dictionary.
- ^ Browning, W (2015). Kamus Alkitab. Jakarta: BPK Gunung Mulia. hlm. 253.
- ^ Easton, Matthew George. "Easton's Bible Dictionary" (juga dikenal sebagai "Illustrated Bible Dictionary"). 1897.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Robert Jamieson, A. R. Fausset and David Brown: Commentary Critical and Explanatory on the Whole Bible (1871),
- Catholic Encyclopedia: Anathema,
- World Community for Christian Meditation Diarsipkan 2009-06-06 di Wayback Machine.
- (Jerman) Welt der Bibel Diarsipkan 2007-09-27 di Wayback Machine., situs bahasa Jerman yang memuat artikel tentang "maranatha"
- Dari Katekismus Gereja Katolik