Lompat ke isi

Persis Surakarta

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 12 Maret 2021 00.32 oleh Vorstenlandsche (bicara | kontrib) (Merapikan artikel.)
Persis Solo
ꦥꦼꦂꦱꦶꦱ꧀​ꦱꦸꦫꦏꦂꦠ
Logo Persis Solo
Nama lengkapPersatuan Sepak Bola Indonesia Solo
JulukanAlap-Alap Jawa[1]
Laskar Samber Nyawa
Berdiri8 November 1923
StadionStadion Manahan
(Kapasitas: 20.000)
PelatihSalahudin
Asisten PelatihKahyudi Wahyu Choirul Huda
LigaLiga 2
Liga 2 2019Peringkat 4 wilayah timur
Situs webSitus web resmi klub
Kelompok suporterPasoepati dan Surakartans
Kostum kandang
Kostum tandang

Persatuan Sepak Bola Indonesia Surakarta (Persis) adalah salah satu klub sepak bola di Indonesia asal Kota Surakarta/Kota Solo. 8 November 1923 merupakan tanggal lahir klub ini. Klub ini awalnya menggunakan nama Vorstenlandsche Voetbal Bond (VVB), yang didirikan oleh Sastrosaksono serta R. Ng. Reksodiprojo dan Sutarman.

Saat ini Persis Solo bermarkas di Stadion Manahan, Stadion yang memiliki kapasitas 20.000 penonton. Pendukung Persis dijuluki sebagai "Laskar Samber Nyawa". Persis memiliki suporter fanatik dan atraktif yang disebut Pasoepati dan Surakartans.

Persis Solo pernah meraih juara kompetisi perserikatan PSSI sebanyak 7 kali, yaitu pada tahun 1935, 1936, 1939, 1940, 1941, 1942 dan 1943.

Persis Solo kembali hadir di kancah sepak bola nasional sejak tahun 2006, setelah sebelumnya bertahun-tahun lamanya Persis mengendap di kompetisi amatir.

Musim kompetisi 2006/2007 menjadi puncak prestasi bagi Persis modern karena di musim itu Persis berhasil lolos promosi ke kompetisi liga kasta tertinggi Indonesia yakni level Divisi Utama.

Prestasi

Perserikatan PSSI

  • 1935 – Juara
  • 1936 – Juara
  • 1939 – Juara
  • 1940 – Juara
  • 1941 – Juara
  • 1942 – Juara
  • 1943 – Juara

Liga Indonesia

  • 1994 – [Divisi II] Juara
  • 2006 – [Divisi I] Juara II

Liga U15 Jawa Tengah

Piala Soeratin U-17

Piala Soeratin U-15

Indonesia Soccer Championship B

  • 2016 – Peringkat 6 Grup 3

Liga 2

  • 2017 – Babak 8 Besar
  • 2018 – Peringkat 5 Wilayah Barat
  • 2019 – Peringkat 5 Wilayah Timur

Rekor musim ke musim

Musim Liga Piala IIC Asia Topskor tim
Komp. Main M S K GM GK Poin Pos Nama Gol
2016 ISC B (3) Tidak ikut Tidak ikut
Juara Peringkat kedua Promosi Degradasi

Skuat

Berikut skuat yang diturunkan untuk ajang Liga 2.

No Position Player Nation
1 Kiper Sukasto Efendi      Indonesia
30 Kiper Aji Bayu Putra      Indonesia
98 Kiper Andri Prabowo      Indonesia

Templat:Fs break

4 Bek Mochammad Zaenuri      Indonesia
5 Bek Jodi Kustiawan      Indonesia
11 Bek Fajar Muttaqin      Indonesia
13 Bek Susanto      Indonesia
14 Bek Dedi Tri Maulana      Indonesia
17 Bek Herudin      Indonesia
41 Bek Crah Eka Angger      Indonesia
78 Bek Andre Oriza      Indonesia

Templat:Fs break

5 Gelandang Oky Derry Andryan      Indonesia
6 Gelandang Riki Nata      Indonesia
8 Gelandang Tegar Pangestu      Indonesia
18 Gelandang Fadly Dwi Permana      Indonesia
26 Gelandang Dwi Cahyono      Indonesia
31 Gelandang Iman Budi Hernandi      Indonesia
87 Gelandang Ilhamul Irhaz      Indonesia

Templat:Fs break

10 Penyerang Ugik Sugiyanto      Indonesia
9 Penyerang Agi Pratama      Indonesia
11 Penyerang Hapidin      Indonesia
21 Penyerang Dimas Galih Gumilang      Indonesia
24 Penyerang Nanang Asripin      Indonesia
25 Penyerang Muhammad Isa     Templat:Country data 4

Maskot

Manajemen resmi meluncurkan maskot Persis Solo di waktu jeda pertandingan antara Persis Solo melawan Persipon Pontianak di Stadion Manahan pada Jumat (18/8/2017) malam WIB. Maskot Persis Solo itu diperkenalkan langsung kepada sekitar 17.000 suporter Persis Solo yang hadir di stadion.

Maskot yang diluncurkan itu berbentuk burung Alap-alap Kawah Jawa. Burung itu diberi nama Arjuna dengan panggilan Juna[2]. Nama tokoh pewayangan itu disematkan karena dianggap sebagai pemilik dari panah Pasoepati. Maskot itu menggunakan nomor punggung 12 sebagai penghormatan kepada suporter yang dianggap sebagai pemain ke-12 Persis Solo.

Stadion

Persis Solo memiliki dua homebase stadion, yakni Stadion Sriwedari dan Stadion Internasional Manahan. Selama hampir sepanjang sejarah Persis hampir selalu menggunakan stadion Sriwedari sebagai homebase. Pada pertengahan 2006 ketika Persis promosi ke divisi utama, mereka memindahkan homebase menuju stadion Manahan untuk mengakomodir antusiasme penonton yang semakin membesar seiring kesuksesan Persis kembali ke divisi utama. Melalui langkah tersebut, Persis Solo bisa membawa lebih banyak suporter untuk mendukung tim kesayangan mereka.

Referensi

Pranala luar