Pelabuhan Makassar
| Port of Makassar | |
|---|---|
 Panoramic view of Soekarno—Hatta Port | |
| Lokasi | |
| Negara |  Indonesia |
| Lokasi | Makassar, Sulawesi Selatan |
| Koordinat | 5°07′19″S 119°24′29″E / 5.122°S 119.408°E |
| UN/LOCODE | IDMAK |
| Detail | |
| Pemilik | PT Pelabuhan Indonesia IV |
| Tempat berlabuh | 4[1] |
| Statistik | |
| Tonase kargo per tahun | 8,300,816 ton (2015) [2] |
| Volume peti kemas per tahun | 558,957 TEU (2015) [2] |
| Arus penumpang | 841,942 (2015) [2] |
Pelabuhan Makassar, juga dikenal sebagai Pelabuhan Soekarno–Hatta, adalah pelabuhan laut di Makassar, Indonesia. Pelabuhan ini memiliki memiliki lalu lintas penumpang tertinggi dan lalu lintas kargo terbesar di Sulawesi. Pelabuhan Soekarno–Hatta Makassar dikategorikan sebagai pelabuhan kelas utama oleh Pemerintah Indonesia, bersama dengan Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya, dan Pelabuhan Belawan di Medan.[3]
Pelabuhan makassar diperluas dengan pembangunan Makassar New Port, dengan rancangan kapasitas tambahan sebesar 1,5 juta TEU[4] pada tahap pertama. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia menyatakan keinginannya untuk menetapkan pelabuhan ini sebagai penghubung untuk seluruh kawasan Indonesia Timur,[5] sebagaimana program poros maritim pemerintahan Joko Widodo.
Referensi
- ^ "Indonesia Sulawesi Port of Makassar Skip to end of metadata". Diakses tanggal 20 July 2017.
- ^ a b c "Laporan Tahunan 2015 Pelindo IV" (PDF). Pelindo IV. Diakses tanggal 20 July 2017.
- ^ "Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 17 Tahun 2004" (PDF). Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Diakses tanggal 20 Juli 2017.
- ^ "Pelindo IV Kebut Proyek Makassar New Port". Trans Log Today. Diakses tanggal 20 Juli 2017.
- ^ "Menhub Ingin Jadikan Pelabuhan di Makassar Sebagai Hub di Timur Indonesia". 19 Desember 2016. Diakses tanggal 20 Juli 2017.