Lompat ke isi

Datsu-A Ron

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 16 November 2021 05.10 oleh Pierrewee (bicara | kontrib) (+Latar belakang)

Datsu-A Ron ([Kyūjitai: 脫亞論, Shinjitai: 脱亜論] Error: {{nihongo}}: text has italic markup (help))[1] adalah sebuah editorial tanpa nama penulis yang diterbitkan di koran Jepang Jiji Shinpō pada 16 Maret 1885 yang berargumen bahwa Jepang Meiji harus meninggalkan pemerintahan konservatif Tiongkok Qing dan menyejajarkan dirinya dengan Barat. Sang penulis umumnya dikaitkan dengan Fukuzawa Yukichi, seorang pengarang dan pendidik.[2][3]

Editorial yang diterbitkan di koran tanpa nama penulis pada saat itu tidak masalah, karena editorialnya hampir tidak menarik perhatian. Empat puluh delapan tahun setelah diterbitkan, editorial tersebut dikaitkan pada nama Fukuzawa Yukichi, ketika dimasukkan dalam "Bunga Rampai Karya Tulis"-nya edisi tahun 1933, di saat permusuhan militer terhadap Tiongkok telah menciptakan tuntutan politik untuk melegitimasi perang, dan Fukuzawa tentu saja merupakan simbol nasional yang penting.[4]

Definisi

Datsu-A sebagai sebuah slogan telah diterjemahkan dalam berbagai cara seperti "meninggalkan Asia", "lepas dari Asia", "menarik diri dari Asia", "melampaui Asia", "memisahkan diri dari Asia", dan "de-Asianisasi".[5] Datsu (), kata dalam bahasa Jepang ini memiliki arti "keluar", "melepaskan", atau "meninggalkan". A () adalah singkatan dari "Asia" dalam bahasa Jepang. Ron () memiliki arti teori atau hipotesis. Pengawasandian istilah lengkap dalam pendekatan harfiah, Datsu-A Ron, dengan demikian berarti "teori keluar dari Asia" atau "teori meninggalkan Asia."[6]

Latar belakang

Datsu-A Ron ditulis sebagai sebuah editorial anonim yang muncul di Jiji Shinpo, koran yang didirikan oleh Fukuzawa Yukichi. Editorial tersebut diterbitkan pada 16 Maret 1885, beberapa bulan setelah Kudeta Gapsin di Korea. Mengikuti contoh Jepang, pemberontakan ini bertujuan untuk membentuk pemerintahan modern yang independen untuk mengatasi status negara Korea sebagai negara pembayar upeti ke Tiongkok.[7]

Referensi

  1. ^ Marc Andre Matten (2016). Imagining a Postnational World: Hegemony and Space in Modern China. BRILL. hlm. 176. ISBN 9004327150. Diakses tanggal 16 November 2021. 
  2. ^ J.A. Mangan, Peter Horton, Tianwei Ren, Gwang Ok, ed. (2007). Japanese Imperialism: Politics and Sport in East Asia: Rejection, Resentment, Revanchism. Springer. hlm. 234. ISBN 9811051046. Diakses tanggal 15 November 2021. 
  3. ^ Aaron Pickering (2016). "Lesson Plan: "On Leaving Asia" Primary Source Document". The Association for Asian Studies. Diakses tanggal 15 November 2021. 
  4. ^ Prof. Pekka Korhonen (2012). "The Meaning of 脱亜/Datsu-A" (PDF). Graduate School of Letters/Faculty of Letters, Kyoto University. Diakses tanggal 15 November 2021. 
  5. ^ Sushila Narsimhan (1999). Japanese Perceptions of China in the Nineteenth Century: Influence of Fukuzawa Yukichi. Sushila Narsimhan. hlm. 116. ISBN 8174840176. Diakses tanggal 15 November 2021. 
  6. ^ Dwight Tat Wai Kwok (2009). A TRANSLATION OF DATSU-A RON: DECODING A PREWAR JAPANESE NATIONALISTIC THEORY (Tesis Masters of Arts (MA)). University of Toronto Libraries. p. 7. https://tspace.library.utoronto.ca/bitstream/1807/18797/1/Kwok_Dwight_TW_200911_MA_thesis.pdf. Diakses pada 15 November 2021. 
  7. ^ Felix Rösch, Atsuko Watanabe, ed. (2018). Modern Japanese Political Thought and International Relations. Rowman & Littlefield. hlm. 80. ISBN 1786603691. Diakses tanggal 16 November 2021. 

Pranala luar