Bahasa Korea
Bahasa Korea (한국어/조선말) adalah bahasa yang paling luas digunakan di Korea, dan merupakan bahasa resmi Korea Selatan dan Korea Utara. Bahasa ini juga dituturkan secara luas di Yanbian di Tiongkok timur laut. Secara keseluruhan, terdapat sekitar 78 juta penutur bahasa Korea di seluruh dunia termasuk kelompok-kelompok besar di Uni Soviet, AS, Kanada dan Jepang. Klasifikasi resmi bahasa Korea masih belum disetujui secara universal, tetapi dianggap oleh banyak orang sebagai bahasa isolat.[6][7][8][9][10][11] Beberapa ahli bahasa memasukkannya ke dalam kelompok bahasa Altaik. Bahasa Korea juga banyak mirip dengan bahasa Jepang yang status kekerabatannya juga kurang jelas.
Sistem penulisan bahasa Korea yang asli — disebut Hangul — merupakan sistem yang silabik dan fonetik. Aksara-aksara Sino-Korea (Hanja) juga digunakan untuk menulis bahasa Korea. Walaupun kata-kata yang paling umum digunakan merupakan Hangul, lebih dari 70% kosakata bahasa Korea terdiri dari kata-kata yang dibentuk dari Hanja atau diambil dari bahasa Mandarin.
Huruf ini dikenalkan oleh Raja Sejong pada abad ke-15, dikenal sebagai Hunmin Jeongeum. Namun, istilah Hangul baru dikenal pada permulaan abad ke-20. Setelah Hangeul digunakan pun, Hanja masih tetap dipakai, sedang Hangeul dipakai oleh orang-orang tidak berpendidikan, wanita dan anak-anak.
Namun pada perkembangannya, Hangeul makin banyak digunakan bahkan pada abad ke-19 dan permulaan abad ke-20, penggunaan Hangeul dan Hanja seimbang. Namun kini, Hanja hanya dijumpai pada tulisan-tulisan akademik dan resmi, sedangkan hampir semua papan nama, jalan, petunjuk, bahkan tulisan-tulisan informal ditulis dalam Hangeul.
Bahasa Korea pada dasarnya memiliki dialek-dialek yang saling bertalian satu sama lain. Setiap wilayah dapat memahami dialek lainnya, kecuali dialek Pulau Jeju yang dianggap kurang bisa dimengerti dari dialek-dialek provinsi lainnya.
Bilangan dalam bahasa Korea dengan bahasa Indonesia
Bilangan | Bahasa Sino-Korea | Bahasa Korea asli | Romanisasi (Sino-Korea) | Romanisasi (Korea asli) | Bahasa Indonesia |
---|---|---|---|---|---|
0 | 영/공 | yeong/gong | nol | ||
1 | 일 | 하나 | il | hana | satu |
2 | 이 | 둘 | i | dul | dua |
3 | 삼 | 셋 | sam | set | tiga |
4 | 사 | 넷 | sa | net | empat |
5 | 오 | 다섯 | o | daseot | lima |
6 | 육 | 여섯 | yuk | yeoseot | enam |
7 | 칠 | 일곱 | chil | ilgob | tujuh |
8 | 팔 | 여덟 | phal | yeodeol | delapan |
9 | 구 | 아홉 | gu | ahob | sembilan |
10 | 십 | 열 | ship | yeol | sepuluh |
20 | 이십 | eeship | dua puluh | ||
30 | 삼십 | samship | tiga puluh | ||
40 | 사십 | saship | empat puluh | ||
50 | 오십 | oship | lima puluh | ||
60 | 육십 | yukship | enam puluh | ||
70 | 칠십 | chilship | tujuh puluh | ||
80 | 팔십 | palship | delapan puluh | ||
90 | 구십 | goship | sembilan puluh | ||
100 | 백 | baek | seratus | ||
1.000 | 천 | cheon | seribu | ||
10.000 | 만 | man | sepuluh ribu | ||
100.000 | 십만 | shipman | seratus ribu | ||
1.000.000 | 백만 | baekman | satu juta | ||
1.000.000.000 | 십억 | shipeok | satu miliar | ||
1.000.000.000.000 | 조 | jo | satu triliun |
Huruf dalam Hangeul (aksara untuk bahasa Korea)
Huruf konsonan
Di bawah ini adalah huruf konsonan dalam Hangeul.
Hangeul | Romanisasi |
---|---|
ㅂ | b v p |
ㅃ | pp |
ㅊ | ch |
ㄷ | d, t |
ㄸ | tt |
ㅍ | f, ph, p |
ㄱ | g, k |
ㄲ | kk |
ㅎ | h |
ㅈ | j, ch |
ㅉ | jj |
ㄹ | l,[a] r,[b] |
ㅁ | m |
ㄴ | n |
ㅅ | s, sh |
ㅆ | ss |
Huruf vokal
Selanjutnya di bawah ini adalah huruf huruf vokal bahasa Korea.
Hangeul | Romanisasi | |
---|---|---|
ㅏ | 아 | a |
ㅑ | 야 | ya |
ㅔ | 에 | e |
ㅖ | 예 | ye |
ㅓ | 어 | eo, o, ou |
ㅕ | 여 | yeo, yo, you |
ㅡ | 으 | eu, u |
ㅣ | 이 | i, yi, Lee (dalam romanisasi marga) |
ㅗ | 오 | o |
ㅛ | 요 | yo |
ㅜ | 우 | u, oo, Woo (dalam romanisasi nama) |
ㅠ | 유 | yu, yoo |
Perhatikan, 3 huruf vokal pertama di tulis secara vertikal, dan 3 huruf vokal terakhir ditulis secara horizontal. Lihat gambar di bawah ini untuk lebih jelasnya
Pada gambar di atas dapat terlihat jelas bahwa bagian kiri ditulis secara vertikal dan bagian kanan ditulis secara horizontal. Perbedaan di atas sangat penting karena penulisan bahasa Korea akan tergantung pada huruf vokal yang ditulis vertikal atau horizontal.
Referensi
- ^ Ethnologue (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-25, 19), Dallas: SIL International, ISSN 1946-9675, OCLC 43349556, Wikidata Q14790, diakses tanggal 23 April 2022
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Korea". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011.
- ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022.
- ^ "Bahasa Korea". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
- ^ Song, Jae Jung (2005), The Korean language: structure, use and context, Routledge, hlm. 15, ISBN 978-0-415-32802-9.
- ^ Campbell, Lyle; Mixco, Mauricio (2007), "Korean, A language isolate", A Glossary of Historical Linguistics, University of Utah Press, hlm. 7, 90–91,
most specialists... no longer believe that the... Altaic groups... are related […] Korean is often said to belong with the Altaic hypothesis, often also with Japanese, though this is not widely supported
. - ^ Dalby, David (1999–2000), The Register of the World's Languages and Speech Communities, Linguasphere Press.
- ^ Kim, Nam-Kil (1992), "Korean", International Encyclopedia of Linguistics, 2, hlm. 282–86,
scholars have tried to establish genetic relationships between Korean and other languages and major language families, but with little success
. - ^ Róna-Tas, András (1998), "The Reconstruction of Proto-Turkic and the Genetic Question", The Turkic Languages, Routledge, hlm. 67–80,
[Ramstedt's comparisons of Korean and Altaic] have been heavily criticised in more recent studies, though the idea of a genetic relationship has not been totally abandoned
. - ^ Schönig, Claus (2003), "Turko-Mongolic Relations", The Mongolic Languages, Routledge, hlm. 403–19,
the 'Altaic' languages do not seem to share a common basic vocabulary of the type normally present in cases of genetic relationship
.
Pranala luar
- (Indonesia) Belajar bahasa Korea di KBS World Radio
- (Indonesia) Belajar bahasa Korea untuk Pemula
- (Inggris) Learn to read and write Korean
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/>
yang berkaitan