Lompat ke isi

Stasiun Maseng

Koordinat: 6°42′09″S 106°48′53″E / 6.702555°S 106.814666°E / -6.702555; 106.814666
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 9 Februari 2022 13.36 oleh Cal1407 (bicara | kontrib)
Stasiun Maseng
Kereta Api Indonesia

Papan nama stasiun. Tampak bangunan stasiun di kejauhan.
Lokasi
Koordinat6°42′9.198″S 106°48′52.798″E / 6.70255500°S 106.81466611°E / -6.70255500; 106.81466611
Ketinggian+425 m
Operator
Letak
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau)
Jumlah jalur2 (jalur 2: sepur lurus)
LayananPangrango
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Bangunan utama stasiun. Terlihat PPKA yang sedang memberangkatkan KA Pangrango.

Stasiun Maseng (MSG) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Ciadeg, Cigombong, Bogor. Stasiun yang terletak pada ketinggian +425 m ini termasuk dalam Daerah Operasi I Jakarta.

Nama "Maseng" didapat dari kampung tempat stasiun itu berada. Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.

Terkait pembangunan jalur ganda lintas Bogor-Sukabumi yang tahap awalnya meliputi segmen Bogor-Cicurug, saat ini diagram lintasan stasiun ini sedang dirombak total. Sistem persinyalan mekanik di stasiun ini akan segera digantikan dengan sistem persinyalan elektrik produksi PT Len Industri. Saat ini sedang dibangun satu peron pulau dan satu peron sisi yang sama-sama tingginya, dan nantinya jika jalur ganda Bogor Sukabumi sudah selesai dan dipasangi LAA, stasiun ini akan melayani KRL Commuter Line relasi Bogor Paledang-Cicurug-Sukabumi.

Hanya satu layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini, yakni KA Pangrango jurusan Bogor-Sukabumi.

Layanan kereta api

Insiden

Pada tanggal 5 Februari 2018, terjadi longsor di dua titik jalur kereta api, yaitu petak jalan antara Stasiun Maseng dengan Ciomas serta di Cijeruk. Kejadian ini menewaskan tiga orang serta menyebabkan rel menggantung yang membuatnya tidak dapat dilewati kereta api. Akibatnya, kereta api Pangrango terpaksa dihentikan operasionalnya hingga situasi menjadi normal kembali.[3][4]

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ developer, metrotvnews. "Korban Tewas Longsor Cijeruk Tiga Orang". metrotvnews.com. Diakses tanggal 2018-03-02. [pranala nonaktif permanen]
  4. ^ "Dua Titik Lintasan Rel Longsor, Jadwal KA Pangrango Bogor-Sukabumi Dibatalkan - TribunnewsBogor.com". TribunnewsBogor.com. Diakses tanggal 2018-03-02. 

Pranala luar

(Indonesia) Situs resmi KAI dan Jadwal kereta api

Lua error in Modul:Adjacent_stations at line 237: Jalur tidak dikenal "Manggarai–Padalarang".

6°42′09″S 106°48′53″E / 6.702555°S 106.814666°E / -6.702555; 106.814666{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman