Indofood CBP
![]() | |
Perusahaan publik | |
Kode emiten | IDX: ICBP |
Industri | Barang konsumen yang bergerak cepat |
Didirikan | 2 September 2009 |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Wilayah operasi | Indonesia |
Tokoh kunci | Anthoni Salim[1] (Direktur Utama) Franciscus Welirang[2] (Komisaris Utama) |
Produk | |
Merek | Lihat merek |
Pendapatan | Rp 46,641 triliun (2020)[3] |
Rp 7,421 triliun (2020)[3] | |
Total aset | Rp 103,588 triliun (2020)[3] |
Total ekuitas | Rp 50,318 triliun (2020)[3] |
Pemilik | PT Indofood Sukses Makmur Tbk (80,53%) |
Karyawan | 8.178 (2020)[3] |
Anak usaha | Drayton Pte. Ltd PT Sukses Artha Jaya Indofood (M) Food Industries Sdn. Bhd. PT Surya Rengo Containers PT Indofood Fortuna Makmur PT Anugerah Indofood Barokah Makmur PT Indofood Tsukishima Sukses Makmur PT Indofood Comsa Sukses Makmur PT Nugraha Indah Citarasa Indonesia Pinehill Company Ltd |
Situs web | www |
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk adalah sebuah produsen barang konsumen yang bergerak cepat yang berkantor pusat di Jakarta. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini memiliki puluhan pabrik yang tersebar di Indonesia, Arab Saudi, Nigeria, Turki, Mesir, Kenya, Maroko, Serbia, dan Ghana.[3][4]
Sejarah
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1982 sebagai Grup Consumer Branded Product (CBP) dari Indofood. Grup CBP awalnya dibentuk untuk memproduksi mie instan. Pada tahun 1985, Grup CBP mulai memproduksi makanan khusus dan nutrisi. Pada tahun 1990, Grup CBP mulai memproduksi makanan ringan, dan setahun kemudian, mulai memproduksi penyedap makanan. Pada tahun 2008, Grup CBP mulai memproduksi olahan susu dengan mengakuisisi Drayton Pte. Ltd. yang memegang mayoritas saham PT Indolakto. Pada tahun 2009, Indofood resmi memisahkan Grup CBP menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama "PT Indofood CBP Sukses Makmur". Empat anak usaha Indofood, yakni PT Indosentra Pelangi, PT Gizindo Primanusantara, PT Indobiskuit Mandiri Makmur, dan PT Ciptakemas Abadi, kemudian digabung ke dalam perusahaan ini.[5] Sementara lima anak usaha Indofood yang lain, yakni PT Indofood Fritolay Makmur, PT Drayton Pte Ltd, PT Surya Rengo Containers, PT Nestle Indofood Citarasa Indonesia, dan Indofood (M) Food Industries Sdn. Bhd. diserahkan ke perusahaan ini. Setahun kemudian, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 2013, perusahaan ini mulai memproduksi minuman dan membeli PT Pepsi-Cola Indobeverages dengan harga Rp 340 milyar bersama Asahi.[6] Pada tahun 2014, perusahaan ini berekspansi ke bisnis AMDK dengan mengakuisisi merek Club, serta mengembangkan bisnis olahan susunya dengan mengakuisisi merek Milkuat yang dimiliki oleh PT Danone Dairy Indonesia pada tanggal 21 November 2014[7] Pada bulan Desember 2017, perusahaan ini membeli saham PT Indofood Asahi Sukses Beverage dan PT Asahi Indofood Beverage Makmur yang dipegang oleh Asahi[8] Nama kedua perusahaan tersebut pun diubah menjadi PT Indofood Anugerah Sukses Barokah dan PT Anugerah Indofood Barokah Makmur. Pada tanggal 3 November 2018, perusahaan ini membeli saham PT Nestle Indofood Citrarasa Indonesia yang dipegang oleh Nestlé.[9] Nama perusahaan tersebut kemudian diubah menjadi PT Nugraha Indah Citarasa Indonesia. Pada tahun 2020, perusahaan ini mengakuisisi seluruh saham Pinehill Company Ltd, sebuah produsen mie instan yang memiliki pabrik di Arab Saudi, Nigeria, Turki, Mesir, Kenya, Maroko, Serbia, dan Ghana.[10][4][3] Pada tanggal 17 Februari 2021, perusahaan ini mengakuisisi saham PT Indofood Fritolay Makmur yang dipegang oleh Frito-Lay (PepsiCo) dengan harga Rp 494 miliar. Nama perusahaan tersebut kemudian diubah menjadi "PT Indofood Fortuna Makmur".[11]
Perusahaan patungan
Hingga akhir tahun 2020, perusahaan ini memiliki empat perusahaan patungan, yakni:
- Asian Assets Management Pte., Ltd. - dimiliki bersama PT Salim Ivomas Pratama Tbk
- Harvest Gems Pte. Ltd. - dimiliki bersama PT Salim Ivomas Pratama Tbk
- PT Aston Investama Perkasa - dimiliki bersama PT Salim Ivomas Pratama Tbk
- PT Aston Inti Makmur - dimiliki bersama PT Salim Ivomas Pratama Tbk
Merek
Hingga tahun 2020, perusahaan ini menjual produknya dengan sejumlah merek, yakni[3]:
- Mie instan
- Olahan susu
- Indomilk
- Indomilk Kids
- Enaak
- Kremer
- Tiga Sapi
- Milkuat
- Orchid Butter
- Indofood Ice Cream
- Indomilk Good To Go
- Makanan ringan
- Chitato
- Qtela
- JetZ
- Chiki
- Maxicorn
- Bumbu masak
- Indofood Bumbu Racik
- Indofood Kecap Manis
- Sambal Indofood
- Bumbu Spesial Indofood
- Bumbu Penyedap Indofood
- Freiss
- Makanan khusus & nutrisi
- Promina
- Sun
- GoVit
- GoWell
- Minuman
- Ichi Ocha
- Club
- CocoBit
Referensi
- ^ "Dewan Direksi". PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Diakses tanggal 29 Maret 2022.
- ^ "Dewan Komisaris". PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Diakses tanggal 29 Maret 2022.
- ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2020". PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Diakses tanggal 29 Maret 2022.
- ^ a b "Sejarah Perusahaan". PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Diakses tanggal 29 Maret 2022.
- ^ Indofood Gabungkan Lima Anak Usaha
- ^ Indofood Tuntaskan Pembelian Pepsi-Cola IndoBeverages Rp 340 Miliar
- ^ Indofood Akuisisi ‘Milkuat’ Rp250 Miliar
- ^ Rencana Salim selepas Asahi hengkang
- ^ Nestle dan Indofood sepakat akhiri usaha patungan, begini gambarannya
- ^ Sah! Indofood CBP (ICBP) Resmi Akuisisi Pinehill US$2,99 Miliar
- ^ Akuisisi saham Indofood Fritolay Makmur, berikut rekomendasi saham ICBP