Lompat ke isi

Dahlan Hasan Nasution

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Dahlan Hasan Nasution
Bupati Mandailing Natal Ke-3
Masa jabatan
30 Juni 2016 – 30 Juni 2021
PresidenJoko Widodo
GubernurTengku Erry Nuradi
Edy Rahmayadi
WakilJafar Sukhairi Nasution
Masa jabatan
30 Juni 2014 – 30 Juni 2016
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Joko Widodo
GubernurGatot Pujo Nugroho
WakilImron Lubis
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Wakil Bupati Mandailing Natal Ke-1
Masa jabatan
30 Juni 2011 – 30 Juni 2014
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
GubernurGatot Pujo Nugroho
Pengganti
Imron Lubis
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir11 Mei 1958 (umur 66)
Indonesia Sopotinjak, Batang Natal, Mandailing Natal, Sumatra Utara
Partai politikNasDem
Suami/istriIka Desika Nasution
HubunganBobby Nasution
(keponakan)
Anak2
Orang tua
  • Kamaluddin Nasution (ayah)
  • Nurjannah Nasution (ibu)
Alma materSekolah Tinggi Ilmu Administrasi YUPMI Medan
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Drs. H. Dahlan Hasan Nasution (lahir 11 Mei 1958) adalah Politikus yang sekarang menyandang status sebagai Mantan Bupati Mandailing Natal periode 2016—2021. Ia sebelumnya menjadi Bupati periode 2014—2016 menggantikan Hidayat Batubara yang tersandung kasus korupsi. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Mandailing Natal periode 2011—2014.

Kehidupan awal dan pendidikan

Dahlan Hasan Nasution dilahirkan di Desa Sopotindjak, Kec. Muarasoma, Kab. Tapanuli Selatan (kini Kab. Mandailing Natal) pada 11 Mei 1958 dari pasangan Kamaluddin Nasution dan Nurjannah Nasution.[1] Ia menempuh pendidikan SDN 6 Tahun Sopotindjak (1965-1971) dan SMP Negeri Natal (1971-1974). Setelah itu ia merantau ke Kota Medan dan menempuh pendidikan di SMA Negeri 5 Medan (1974-1977). Ia menamatkan gelar Diploma III Administrasi Negara dari Akademi Ilmu Administrasi UPMI Medan tahun 1988. Ia meraih gelar Strata 1 Ilmu Administrasi Negara dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi YUPMI Medan tahun 1990.[2][3][4]

Karier

Dahlan Hasan Nasution memulai karier birokrat pada 1979 sebagai Staf Sekretariat Wilayah Daerah (Setwilda) Provinsi Sumatra Utara. Ia diangkat menjadi Pj. Kepala Sub Bagian Olahraga dan Biro Mental Spritual Setwilda Provinsi Sumatra Utara (1986–1994), Pj. Kepala Bagian Pemuda Olahraga dan Peranan Wanita Biro Bina Sosial Setwilda Sumatra Utara (1994–1998), dan Pj. Kepala Sub Dinas Keolahragaan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatra Utara (1998–2002). Pada 2002, ia diangkat menjadi Kepala Sub Dinas Bina Keolahragaan Dispora Provinsi Sumatra Utara. Setahun kemudian ia dipromosikan menjadi Kepala Biro Perlengkapan Setda Provinsi Sumatra Utara hingga 2007. Pada 2005, ia sempat menjabat Pj. Bupati Mandailing Natal.[4]

Pada 2010, Dahlan maju sebagai calon wakil bupati mendampingi Hidayat Batubara dalam pemilihan umum Bupati Mandailing Natal 2010. Pasangan Hidayat–Dahlan berhasil memenangkan kontestasi atas 6 calon lainnya sebelum dan setelah pemungutan suara ulang dengan perolehan 115.564 suara atau 72%.[5][6] Ia dilantik sebagai Wakil Bupati Mandailing Natal pada 28 Juni 2011.[7] Menyusul status Hidayat sebagai terdakwa kasus korupsi, pada 28 Oktober 2013 Dahlan ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Bupati Mandailing Natal.[8] Setahun kemudian, pada 9 Oktober 2014 ia diangkat menjadi Bupati Mandailing Natal definitif hingga akhir masa jabatan 2016.[9]

Pada 2015, Dahlan maju sebagai calon bupati menggandeng politikus Jafar Sukhairi Nasution dalam pemilihan umum Bupati Mandailing Natal 2015. Mereka diusung oleh koalisi NasDem, PDI-P, Gerindra, Demokrat, PKB, dan PAN.[10][11] Pasangan Dahlan–Ja'far berhasil menjadi pemenang dengan perolehan 103.149 suara atau 56,67%.[12] Dahlan dilantik kembali menjadi bupati pada 30 Juni 2016.[13]

Riwayat Organisasi

  • Ketua Dewan Pembina Kadin Kab. Mandailing Natal (2017–)
  • Ketua Dewan Pertimbangan DPD NasDem Madina (2017–)
  • Penasehat Palang Merah Indonesia (PMI) Mandailing Natal
  • Badan Pendiri Barisan Muda Indonesia Raya Kab. Mandailing Natal[4]

Referensi