Suku Bukat
Tampilan
Jumlah populasi | |
---|---|
± 800 | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Indonesia (Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat)[1] | |
Nama wilayah | |
Kabupaten Kutai Barat[1] | 400 |
Kabupaten Kapuas Hulu[1] | 408 |
Bahasa | |
Agama | |
Kristen Protestan, Bungan (Kepercayaan) |
Suku Bukat merupakan sub-suku Dayak yang mendiami kecamatan Long Apari, Kalimantan Timur, dan Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, tidak jauh dental wilayah perbatasan Sarawak-Indonesia.[2] Suku Bukat merupakan 0,2% dari penduduk Kutai Barat. yang cakap dalam bahasa Bukat. Di masa lalu Suku Bukat bersekutu dengan Suku Kayan kepada melawan musuh-musuhnya.[3]
Bahasa
Bahasa yang dituturkan oleh etnis Bukat adalah bahasa Bukat yang termasuk kedalam rumpun bahasa Dayak.
Galeri
-
Seorang kepala suku Bukat di Nanga Sambus, Kabupaten Kapuas Hulu, ca 1896-1897
-
Kumpulan pria beretnis Bukat di Nanga Sambus, Kabupaten Kapuas Hulu, ca 1896-1897
-
Seorang gadis beretnis Bukat di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu
-
Seorang pria beretnis Bukat
-
Seorang gadis beretnis Bukat
Rujukan
- ^ a b c Kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama, dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia (Hasil Sensus Penduduk 2010) [Bancian Warganegara, Bangsa, Ugama, dan Bahasa Ibu Rakyat Indonesia (Hasil Banci 2010)], Jakarta: Central Bureau of National Statistics of the Republic of Indonesia, 2010
- ^ Melalatoa, M. J. (1995). Ensiklopedi suku bangsa di Indonesia: A-K. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI.
- ^ Sellato, Bernard (1994-08-01). Nomads of the Borneo Rainforest: The Economics, Politics, and Ideology of Settling Down (dalam bahasa Inggris). University of Hawaii Press. ISBN 978-0-8248-1566-0.