Hansastri
Drs. H. Hansastri, Ak., M.M., CFrA (lahir 13 Oktober 1964) adalah birokrat Indonesia yang menjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat (Sekdaprov Sumbar) sejak 2021. Ia memulai meniti karier birokrasi di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) daerah dan pusat sebelum bermutasi ke instansi Pemerintah Provinsi Sumbar.
Kehidupan awal dan pendidikan
Hansastri dilahirkan di Jorong Air Balam, Nagari Parit, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, pada 13 Oktober 1964.[1][2] Ayahnya bermarga Matondang sementara ibunya bersuku Jambak dari Minangkabau.[3] Ia mengenyam pendidikan sekolah dasar (1971–1975) dan sekolah menengah pertama (1976–1979) di Pasaman. Pada 1982, ia lulus dari sekolah menengah atas di Kota Padang. Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Andalas dan Magister Manajemen dari Fakultas Ekonomi Universitas Bengkulu pada 2001.[1][3]
Karier
Pada 1988, Hansastri memulai karier sebagai pegawai Bank Rakyat Indonesia dan kantor akuntan publik di Jakarta. Dua tahun kemudian ia lulus seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).[3]
Di birokrasi, Hansastri meniti karier mulai sebagai Kepala Seksi pada perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu dan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Bidang pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat dan Perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu, serta Kepala Subdirektorat pada Deputi Investigasi Kantor Pusat BPKP.[1]
Pada 2012, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno memanggil Hansastri untuk menjabat Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan menggantikan Zainuddin yang dilantik menjadi Kepala Dinas Pendapatan Daerah. Pada 27 Desember 2016, ia dilantik menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumbar menggantikan Afriadi Laudin yang wafat pada 9 Agustus 2016.[4]
Pada 2018, Hansastri mengikuti seleksi jabatan Sekdaprov Sumbar yang ditinggalkan Ali Asmar yang memasuki masa pensiun hingga menjadi peringkat lima besar. Namun, ia tidak masuk dalam tiga besar terakhir kandidat Sekdaprov Sumbar.[4]
Pada 26 September 2020, Gubernur Irwan Prayitno melantik Hansastri sebagai Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati Pasaman Barat dikarenakan bupati petahana Yulianto mengambil cuti untuk mengikuti pemilihan umum Bupati Pasaman Barat 2020. Hansastri menjabat Pjs. Bupati hingga 5 Desember 2020.[5]
Pada 12 Agustus 2021, Hansastri dilantik oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi sebagai Sekdaprov Sumbar menggantikan Alwis yang memasuki masa pensiun.[6][7] Ia berhasil menyisihkan 14 pelamar yang mengikuti seleksi jabatan tersebut.[8]
Kehidupan pribadi
Hansastri menikahi seorang wanita bernama Elimarlina. Istrinya adalah adik dari istri mantan Sekdaprov Sumbar Rusdi Lubis yang juga berasal dari Pasaman Barat.[9] Pasangan Hansastri–Elimarlina dikaruniai tiga orang anak.[3]
Rujukan
- ^ a b c "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-26. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-06. Diakses tanggal 2022-11-09.
- ^ a b c d "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-08-14. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-04. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-26. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-26. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-26. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-03. Diakses tanggal 2022-07-26.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-01. Diakses tanggal 2022-07-26.