Nurdin B.S.
| Nurdin B.S. | |
|---|---|
| Lahir | 10 Oktober 1915 Padang, Hindia Belanda |
| Meninggal | 14 Juni 1987 (umur 71) Jakarta |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Almamater | - INS Kayutanam, Sumatera Barat - STICUSA (Stichting voor Cultuur Samenwerking) Amsterdam, Belanda |
| Pekerjaan | Pelukis |
Nurdin B.S. (10 Oktober 1915 – 14 Juni 1987) adalah seorang perupa Indonesia yang berprofesi sebagai pelukis dengan aliran naturalisme.[1]
Riwayat
[sunting | sunting sumber]Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Nurdin lahir di Padang, Sumatera Barat, pada 10 Oktober 1915. Ia menempuh pendidikan di INS (Indonesia Nationale School) Kayutanam, dan berhasil menamatkannya pada tahun 1937. Di INS Kayutanam yang dipimpin oleh Muhammad Sjafei itu, ia pertama kali belajar melukis pada Wakidi yang kemudian dikenal sebagai pelukis naturalis terkemuka.
Nurdin baru giat melukis pada tahun 1950, dan pada tahun 1953 ia mendapat undangan dari STICUSA (Stichting voor Cultuur Samenwerking) untuk lebih mendalami seni lukis selama dua tahun di Amsterdam, Belanda. Disana ia belajar melukis pada C. Ezeldijk Jeroel Voskuil.
Karier
[sunting | sunting sumber]Ia telah mengadakan pameran di banyak kota di dalam dan di luar negeri, baik pameran bersama maupun pameran tunggal. Pameran bersama dengan pelukis lainnya ia adakan di Palembang, Sumatera Selatan, pada tahun 1952. Sedangkan pameran tunggal pertama ia laksanakan di Balai Budaya Jakarta pada tahun 1957, dan pameran tunggal terakhirnya juga di tempat yang sama pada tahun 1986.
Sepanjang kariernya sebagai pelukis, Nurdin telah mengadakan pameran di Palembang, Surabaya, Jakarta, serta di berbagai kota di beberapa negara, antara lain di Amerika Serikat, Inggris, India, Filipina dan Jepang. Lukisan naturalis Nurdin yang selalu menampilkan berbagai sudut alam telah dikoleksi oleh berbagai pihak, diantaranya oleh mantan Wakil Presiden Indonesia, Adam Malik (alm.)
Nurdin juga sempat menjadi perancang motif tekstil pada Ratatex, sebuah pabrik industri tekstil besar yang berlokasi di Surabaya, Jawa Timur. Pada tahun 1967, ia menerima Penghargaan Seni dari Pemerintah Daerah Jawa Timur. Ia meninggal dunia pada 14 Juni 1987 di Jakarta pada usia 71 tahun.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Nurdin B.S." Seniman Senirupa; Pelukis. Situs Taman Ismail Marzuki. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-28. Diakses tanggal 28 Desember 2013.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Mikke Susanto. "Nurdin B.S." Visual Artist. Jogjanews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-28. Diakses tanggal 28 Desember 2013.