Celak
Celak atau penggaris mata (bahasa Inggris: eye liner) adalah kosmetik yang digunakan untuk mempercantik dan menegaskan bentuk mata. Celak digunakan di sekeliling kontur mata untuk menciptakan berbagai efek estetika. Jenis kosmetik ini umumnya dipakai oleh wanita.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Celak pertama kali digunakan di Mesir kuno dan Mesopotamia sebagai garis hitam gelap di sekeliling mata. Pada awal 1000 SM, wanita Mesir kuno tak hanya memakai kosmetik untuk estetika, tetapi juga untuk melindungi kulit dari Matahari padang pasir.[1] Riset menemukan bahwa celak juga dipakai untuk melindungi pemakainya dari mata jahat.[1] Celak yang digunakan bangsa Mesir kuno terbuat dari berbagai bahan, misalnya bijih tembaga dan antimon, yang dikenal dengan sebutan kohl.[2]
Pada tahun 1920-an, makam Tutankhamun ditemukan dan turut memperkenalkan celak ke dunia Barat. Tahun 1920 adalah era terjadinya banyak perubahan dalam mode wanita, di mana wanita merasa lebih bebas untuk merias wajah dengan lebih liberal. Pada tahun 1960, celak cair digunakan untuk menciptakan garis-garis hitam dan putih tebal di sekeliling mata, yang awalnya dipopulerkan oleh desainer Mary Quant.
Penggunaan modern
[sunting | sunting sumber]Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, penggunaan celak gelap sering dikaitkan dengan mode Gotik dan mode Punk. Celak dengan beragam tingkat ketebalan, khususnya "guyliner" untuk pria, juga dikaitkan dengan subbudaya emo dan beragam gaya alternatif lainnya. Guyliner sebenarnya dikenakan oleh pria normal untuk membuat mata mereka tampak lebih menarik sebelum menghadiri pesta dan rapat penting. Riset membuktikan bahwa 10% pria Inggris menggunakan riasan, termasuk celak, sebelum pergi ke pesta.[3][4]
Celak umumnya digunakan sebagai riasan sehari-hari untuk menegaskan bentuk mata atau menciptakan tampilan mata yang lebih besar atau lebih kecil. Celak ada yang berbentuk cair dan ada yang berbentuk pensil. Celak cair biasanya ditempatkan di dalam botol dan dilengkapi dengan kuas. Celak bisa digunakan di berbagai bagian mata untuk menciptakan penampilan yang berbeda-beda.[5]
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "History of Eyeliner". Sophisticated Edge. Diakses tanggal 24 January 2011.
- ^ Studies in Ancient Technology, Volume III, (Brill Archive), p.18.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-18. Diakses tanggal 2015-01-05.
- ^ http://www.dailymail.co.uk/femail/article-2521270/Men-thirties-spend-beauty-Boys-splashing-100-month-anti-ageing-creams-guyliner-spa-trips-according-Debenhams-research.html
- ^ Kitchens, Simone (12 March 2013). "Tightlining: How-To". Huffington Post.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Media tentang Celak di Wikimedia Commons