Dorman Borisman
Dorman Borisman | |
---|---|
Lahir | Kardiman Dorman Borisman 5 Februari 1951 Jakarta, Indonesia |
Meninggal | 7 Mei 2024 Jakarta, Indonesia | (umur 73)
Sebab meninggal | Stroke |
Nama lain | Dorman Borisman |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1977–2020 |
Kardiman Dorman Borisman (5 Februari 1951 – 7 Mei 2024) adalah seorang aktor berkebangsaan Indonesia. Ia dikenal karena berperan dalam film Manusia Enam Juta Dollar bersama dengan Warkop DKI. Hampir di setiap filmnya, Ia selalu berperan sebagai pemeran pembantu dalam film genre komedi maupun drama.[1]
Profil
Ia lahir di Jakarta pada tanggal 5 Februari 1951. Lebih dari 60 judul film layar lebar dan ratusan judul sinetron serta karya pementasan yang diperaninya dalam rentang waktu dari tahun 1977 hingga tahun 2019. Sinetron paling fenomenal yang pernah dibintanginya adalah “Saras 008” (Indosiar, 1998-2004), berperan sebagai Mas Yudhis.
Ketenarannya sebagai seorang spesialis pemeran orang batak, dimulai saat Dorman Borisman dimintai untuk menjadi seorang pengisi suara disebuah judul film “Kecupan Pertama” pada tahun 1970. Sejak saat itulah ia selalu terlibat didalam film remaja tersebut yang dibintangi oleh Rano Karno, seperti pada judul “Anak-Anak Buangan: dan juga “Binalnya Anak Muda”, dan tentunya dengan peran tokoh orang batak juga. Dan bahkan di era sinetron pun ia tetap berperan sebagai seorang tokoh batak. Begitu lekatnya peran tokoh tersebut pada dirinya, banyak yang tak tahu ia tak berkelahiran ditanah batak tersebut. Ia lelaki keturunan Jawa tulen. Namun hal itu ia tetap dengan rendah hati, ia mengaku kalau kebanyakan peraannya di dunia film sebagai pemeran tokoh batak terus.
Filmografi
Film
Sinetron
- Saras 008 (Indosiar, 1998-2004) - Mas Yudhis
- BA BE (Batak Betawi) Season 1-2 (Viandra Productions, Indosiar, 2002-2003)
- Kampung Girang (2004)
- Tukang Bubur Naik Haji the Series (SinemArt, RCTI, 2012-2017)
- Patriot
Referensi
- ^ "Aktor Dorman Borisman Meninggal Dunia di Usia 73 Tahun, Dimakamkan Besok". KOMPAS.tv. Diakses tanggal 2024-05-07.
Pranala luar
- humaniora.id | Belajar Dari Abanganda Dorman Borisman Bagaimana “Melihat, Mendengar dan Merasakan.”
- Profil Dorman Borisman
- Profil di Taman Ismail Marzuki Diarsipkan 2013-03-01 di Wayback Machine.