Mikhail Khodorkovsky
Mikhail Khodorkovsky | |
---|---|
Lahir | Mikhail Borisovich Khodorkovsky 26 Juni 1963 Moskow, Uni Soviet |
Kebangsaan | Rusia |
Almamater | Mendeleev Russian University of Chemistry and Technology |
Pekerjaan | Kepala Group Menatep (1990-) Wakil Menteri Bahan Bakar dan Energi Rusia (1993) Pimpinan dan CEO Yukos (1997–2004) Kolumnis The New Times (2011-) |
Suami/istri | Elena Dobrovolskaya (cerai) Inna Khodorkovskaya |
Anak | 4 |
| |
Mikhail Borisovich Khodorkovsky (bahasa Rusia: Михаи́л Бори́сович Ходорко́вский, IPA: [mʲɪxɐˈil xədɐˈrkofskʲɪj]; lahir 26 Juni 1963) adalah seorang pengusaha, penguasa bisnis,[1] filantropis, figur publik, dan penulis berkebangsaan Rusia.
Pada tahun 2003, Khodorkovsky, bersama dengan Roman Abramovich, dinobatkan sebagai Person of the Year oleh ''Expert Magazine''. Pada 2004, Khodorkovsky menjadi orang terkaya di Rusia dan salah satu orang terkaya di dunia, menempati peringkat ke-16 dalam daftar miliarder Forbes. Khodorkovsky merintis kariernya dengan menjadi kader Komunis pada masa Uni Soviet, dan mulai membangun bisnis pada era glasnost dan perestroika. Setelah pembubaran Uni Soviet, ia berhasil mengumpulkan kekayaan dengan cara mengembangkan ladang minyak di Siberia dan menjabat sebagai pimpinan Yukos, salah satu perusahaan terbesar di Rusia yang muncul akibat privatisasi aset negara pada 1990-an.
Penangkapan
[sunting | sunting sumber]Khodorkovsky ditangkap pada tanggal 25 Oktober 2003 untuk bersaksi di hadapan penyidik terkait dengan kasus penipuan, namun ia ditetapkan sebagai tersangka tidak lama kemudian. Pemerintah Vladimir Putin juga membekukan saham Yukos terkait masalah penghindaran pajak. Negara mengambil tindakan lebih lanjut terhadap Yukos, yang menyebabkan anjloknya harga saham perusahaan dan berkurangnya sebagian besar kekayaan Khodorkovsky. Ia dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara pada bulan Mei 2005. Saat masih menjalani hukuman, Khodorkovsky dan mitra bisnisnya, Platon Lebedev, juga didakwa dan dinyatakan bersalah atas kasus penggelapan dan pencucian uang pada bulan Desember 2010, yang memperpanjang masa hukumannya hingga tahun 2014. Khodorkovsky diberi grasi oleh Presiden Vladimir Putin setelah Hans-Dietrich Genscher melobi pembebasannya, dan dibebaskan dari penjara pada tanggal 20 Desember 2013.[2]
Muncul kecurigaan internasional bahwa pengadilan dan hukuman yang dijatuhkan terhadap Khodorkovsky didasari oleh motif politik.[3][4] Proses pengadilannya sendiri dikritik oleh berbagai pihak asing karena kurangnya proses hukum. Khodorkovsky mengajukan beberapa pengaduan kepada Mahkamah Eropa untuk Hak Asasi Manusia terkait dengan dugaan pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh Rusia terhadap dirinya. Setelah diselidiki, Mahkamah HAM Eropa menemukan terdapat beberapa pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah Rusia terhadap Khodorkovsky.[5] Meskipun demikian, Mahkamah memutuskan bahwa penangkapan Khodorkovsky tidak bermotif politik,[6][7][8] namun "tuduhan terhadap dirinya didasarkan pada 'kecurigaan'".[7] Sedangkan Amnesty International menganggapnya sebagai tahanan nurani.[4]
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]- Leonid Nevzlin (salah satu tokoh penting Yukos yang dipimpin oleh Mikhail Khodorkovsky)
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Khodorkovsky: an oligarch undone – BBC News, 31 May 2005.
- ^ Erklärung von Chodorkowski: "Mein besonderer Dank gilt Hans-Dietrich Genscher", Der Spiegel.
- ^ Parfitt, Tom (27 December 2010). "WikiLeaks: rule of law in Mikhail Khodorkovsky trial merely 'gloss'". The Guardian. UK. Diakses tanggal 28 December 2010.
- ^ a b "Russian businessmen declared prisoners of conscience after convictions are upheld". Amnesty International. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-09-08. Diakses tanggal 29 September 2011.
- ^ European Court Rules That Khodorkovsky's Rights Were Violated Radio Free Europe, 31 May 2011.
- ^ O'Flynn, Kevin (31 May 2011). "Mikhail Khodorkovsky 'not a political prisoner', Human Rights court rules". The Telegraph. UK. Diakses tanggal 29 April 2013.
- ^ a b "Mikhail Khodorkovsky case: European Court faults Russia". BBC. UK. 31 May 2011. Diakses tanggal 29 April 2013.
- ^ "Russia's trial of oil magnate Khodorkovsky not political, court rules". Guardian. UK. 31 May 2011. Diakses tanggal 29 April 2013.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Khodorkovsky & Lebedev Communications Center (English)
- Khodorkovsky's official Russian website
- Kumpulan berita dan komentar tentang Mikhail Khodorkovsky di Bloomberg News
- Mikhail Khodorkovsky collected news and commentary at The New York Times
- (Inggris) Mikhail Khodorkovsky - Berita dan komentar di The Guardian
- (Inggris) Mikhail Khodorkovsky - Berita dan komentar di The New York Times
- Artikel
- Guilty of Being Right, City Journal online, 12-28-2010 Diarsipkan 2013-12-20 di Wayback Machine.
- Independent Institute Ivan Eland discusses the international fallout from Khodorkovsky's arrest
- Council on Foreign Relations Interview Diarsipkan 2006-07-21 di Wayback Machine. with Marshall I. Goldman on Khodorkovsky
- Centre for Eastern Studies report: "The Yukos Affair: its Motives and Implications" (in Polish and English)
- New York Times Magazine article on Khodorkovsky
- Keith Gessen on Khodorkovsky in the London Review of Books
- Foreign Policy article on second trial
- Julia Ioffe: "Unlikely Martyr". Tablet Magazine article on Khodorkovsky Diarsipkan 2013-12-20 di Wayback Machine., 31 May 2011
- Dokumen
- Khodorkovsky Legal Updates Diarsipkan 2010-12-08 di Wayback Machine.
- Khodorkovsky Related Legal Cases
- Michael Khodorkovsky Statements Diarsipkan 2011-04-29 di Wayback Machine.
- Complete text transcript and audio (Russian) of Khodorkovsky's Closing Statement at Khamovnichesky Court
- Dialogues – Lyudmila Ulitskaya and Mikhail Khodorkovsky English translation of the correspondence between Mikhail Khodorkovsky and the Russian writer Lyudmila Ulitskaya