Jennifer 8. Lee
 (2019)  | |
| Biografi | |
|---|---|
| Kelahiran | 15 Maret 1976 (48 tahun) Kota New York |
| Data pribadi | |
| Pendidikan | Universitas Harvard Hunter College High School (en)  Harvard College (en) |
| Kegiatan | |
| Pekerjaan | jurnalis |
| 20 Januari 2020 | World Economic Forum Annual Meeting 2020 (en) |
Penghargaan
| |
| Situs web | jennifer8lee.com |
     | |
Jennifer 8. Lee (lahir 15 Maret 1976 di New York City) adalah seorang wartawan New York Times dari seksi Metro. Ia mengeja nama tengahnya "8." (dengan angka dan titik) di kertas, tetapi dalam surat izin mengemudi New Yorknya, namanya dieja "Eight" ("Delapan").
Banyak nama Tionghoa dan Jepang mengandung angka yang ditulis dengan huruf. Orang tua Lee yang berasal dari Taiwan, menambahkan angka (huruf Tionghoa 八) ke dalam nama Lee ketika ia masih remaja (agaknya dengan persetujuannya sendiri). Bagi banyak orang Tionghoa, angka delapan melambangkan kemakmuran dan keberuntungan.
Lee lulus dari Harvard College dan sebelumnya dari SMA Hunter College. Ia magang di The Washington Post, The Wall Street Journal, The Boston Globe, Newsday dan The New York Times sementara belajar untuk memperoleh gelar dalam matematika terapan dan ilmu ekonomi. Ia bergabung dengan Times pada 2001, satu setengah tahun setelah ia lulus dari Harvard.
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- Jennifer 8. Lee. "Yes, 8 is my middle name." The Boston Globe. 8 Agustus 1996. Halaman E1.
- Mayerson-Schneider, Anna. "Meet D.C.'s Hostess of the Mostest" Diarsipkan 2006-08-19 di Wayback Machine., The New York Sun. (3 Februari 2004)
- Leiby, Richard. "Landlady Says Reporter Did a Number on Her Condo ", The Washington Post. (3 Februari 2005)
- Nugent, Katherine. "New York Times Reporter Tells Students to Ask the Right Questions." Diarsipkan 2007-09-06 di Wayback Machine., Medill School of Jourmalism. (22 November 2005)
- Jennifer 8. Lee. "In Chinatowns, All Sojourners Can Feel Hua". New York Times hlm. B29, B37. (27 Januari 2006). Hua berarti Tionghoa. Huabu berarti Pecinan. Huaqiao berarti pengembara Tionghoa (orang Tionghoa seberang lautan). Lee mencintai Chinatown di kotanya, New York City.