Persija Jakarta
Logo Persija | |||
Nama lengkap | Persatuan Sepak bola Indonesia Jakarta | ||
---|---|---|---|
Julukan | Macan Kemayoran | ||
Berdiri | 28 November 1928 sebagai VIJ Jakarta | ||
Stadion | Stadion Lebak Bulus, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia (Kapasitas: 15.000 dan 88.083) | ||
Ketua Umum | Toni Tobias | ||
Bendahara | Esron T, SE, MM | ||
Manajer | Haryanto Badjoeri | ||
Pelatih | Maman Suryaman | ||
Asisten Pelatih | Sudirman , Tiastono Taufik | ||
Dokter Tim | Dr. Mohammad Nasrun | ||
Liga | Liga Super Indonesia | ||
2008-09 | Liga Super Indonesia, Peringkat 7 | ||
Kelompok suporter | The Jakmania | ||
| |||
Musim ini |
Persija (singkatan dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Jakarta) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang berbasis di Jakarta. Persija saat ini berlaga di Liga Super Indonesia.
Persija didirikan pada 28 November 1928, dengan cikal bakal bernama Voetbalbond Indonesish Jakarta (VIJ). VIJ merupakan salah satu klub yang ikut mendirikan Persatuan sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan keikutsertaan wakil VIJ, Mr. Soekardi dalam pembentukan PSSI di Societeit Hadiprojo Yogyakarta, Sabtu 19 April 1930.
Klub ini mendapatkan perhatian yang besar dari Gubernur Jakarta, Sutiyoso, yang merupakan Pembina Persija. Kelompok pendukungnya bernama The Jakmania.
Pelatih klub untuk musim 2008 lalu adalah Danurwindo. Sementara, pelatih klub untuk musim 2007 adalah Sergei Dubrovin dengan Isman Jasulmei sebagai asisten pelatih. Saat ini Persija Jakarta dilatih oleh Maman Suryaman dengan Benny Dollo sebagai Direktur Teknik.
Sejarah
Pada zaman Hindia Belanda, nama awal Persija adalah VIJ (Voetbalbond Indonesische Jacatra). Pasca-Republik Indonesia kembali ke bentuk negara kesatuan, VIJ berganti nama menjadi Persija (Persatuan sepak bola Indonesia Jakarta). Pada saat itu, NIVU (Nederlandsch Indisch Voetbal Unie) sebagai organisasi tandingan PSSI masih ada. Di sisi lain, VBO (Voetbalbond Batavia en Omstreken) sebagai bond (perserikatan) tandingan Persija juga masih ada. Terlepas dari takdir atau bukan, seiring dengan berdaulatnya negara Indonesia, NIVU mau tidak mau harus bubar. Mungkin juga karena secara sosial politik sudah tidak kondusif (mendukung). Suasana tersebut akhirnya merembet ke anggotanya, antara lain VBO. Pada pertengahan tahun 1951, VBO mengadakan pertemuan untuk membubarkan diri (likuidasi) dan menganjurkan dirinya untuk bergabung dengan Persija. Dalam perkembangannya, VBO bergabung ke Persija. Dalam turnamen segitiga persahabatan, gabungan pemain bangsa Indonesia yang tergabung dalam Persija "baru" itu berhadapan dengan Belanda dan Tionghoa. Inilah hasilnya: Persija (Indonesia) vs Belanda 3-3 (29 Juni 1951), Belanda vs Tionghoa 4-3 (30 Juni 1951), dan Persija (Indonesia) vs Tionghoa 3-2 (1 Juli 1951). Semua pertandingan berlangsung di lapangan BVC Merdeka Selatan, Jakarta.
Prestasi
Nasional
Perserikatan
- Tahun 1931, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (1)
- Tahun 1933, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (2)
- Tahun 1934, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (3)
- Tahun 1938, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (4)
- Tahun 1964, Juara Perserikatan (5)
- Tahun 1973, Juara Perserikatan (6)
- Tahun 1975, Juara Perserikatan, bersama dengan PSMS Medan(7)
- Tahun 1977, Juara Perserikatan (8)
- Tahun 1979, Juara Perserikatan (9)
- Tahun 1990, Peringkat Ke-10 Perserikatan
Liga Indonesia
- Tahun 1994, Peringkat Ke-12 Divisi Utama Wilayah Barat
- Tahun 1995, Peringkat Ke-13 Divisi Utama Wilayah Barat
- Tahun 1996, Peringkat 10 Wilayah Barat
- Tahun 1998, Semifinalis
- Tahun 1999, Semifinalis
- Tahun 2001, Juara Liga Bank Mandiri atau Liga Indonesia (10)
- Tahun 2002, 8 Besar Liga Bank Mandiri
- Tahun 2003, Peringkat 7 Liga Bank Mandiri
- Tahun 2004, Peringkat 3 Liga Bank Mandiri
- Tahun 2005, Runner-Up Liga Indonesia
- Tahun 2006, Liga Indonesia 8 Besar
Liga Super Indonesia
- Tahun 2008, Peringkat 7 Liga Super Indonesia
Piala Indonesia
- Tahun 2005, Runner-Up Copa Indonesia
- Tahun 2006, Copa Indonesia Juara 3
- Tahun 2007, Copa Indonesia Juara 3
Internasional
- Tahun 2001, Piala Champions Asia (sekarang bernama Liga Champions Asia) Babak Pertama
- Tahun 2000, Juara Piala Sultan Brunei Darussalam
Daftar Pemain
Skuad Senior
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.
|
|
Pemain Terkenal
Pemain Nasional
- Anjas Asmara
- Iswadi Idris
- Simson Rumah Pasal
- Sucipto Suntoro
- Surya Lesmana
- Andilala
- Widodo Cahyono Putro
- Junaedi Abdillah
- Suaeb Rizal
- Sofyan Hadi
- Oyong Liza
- Roni Pasla
- Yudo Hadianto
- Anwar Ujang
- Risdianto
- Sutan Harhara
- Johanes Auri
- Ashari Rangkuti
- Aji Ridwan
- Patar Tambunan
- Marzuki Nyakmad
- Isman Jasulmei
- Kurniawan Dwi Yulianto
- Rochi Putiray
- Ortizan Solossa
- Budi Sudarsono
- Rahmad Darmawan
- ((flagicon|Indonesia))Bambang Pamungkas
- ((flagicon|Indonesia))Ismed Sofyan
Pemain Asing
- Emanuel De Porras
- Gustavo Chena
- Gustavo Hernan Ortiz
- Matias Alejandro Chavez
- Ruben Cecco
- Antonio Claudio
- Fabio Vigo
- Luciano Leandro
- Eric Mabenga
- Francis Yonga
- Mamboulou Mbeng Jean
- Roger Batoum
- Javier Rocca
- Oscar Aravena
- Gerard Ambassa
- Frank Seator
- Evgheni Hmaruc
- Samuel Ayorinde
- Adolfo Fatecha
- Diego Caneza
- Lorenzo Cabanas
- Mustapha Sama
Pelatih Terkenal
- Endang Witarsa
- Herry Kiswanto
- Ivan Venkov Kolev
- Garcia Carlos Cambon
- Ronny Pattinasarani
- Rahmad Darmawan
- Serghei Dubrovin
- Sofyan Hadi
Kit Supplier
- Nike (2000 - 2002)
- Specs (2004 - 2007)
- Diadora (2007 - 2009)
- League (2009 - ....)
Sponsor
- Sponsor Utama : Bank DKI
- Sponsor Lain : Jaya Ancol, Pasar Jaya
Supporter
PERSIJA memiliki suporter fanatik dan sangat militan The Jakmania. The Jakmania adalah salah satu supporter terbesar dan terbaik di Indonesia. The Jakmania juga mempunyai beberapa komunitas dibawahnya. Seperti Ultras Persija, Orang Oren (O2), Jak Kaskus, Tiger Boys, Orange Street Boys, Jak Angel, Jak Scooter, Jakventure, Jak Online, Jak On Air, Jak School, Jakampus, dll.
The Jakmania tidak hanya berada di daerah Jakarta saja. Tetapi diluar Jakarta pun sudah ada,seperti Jak Semarang,Jak Jogjakarta,Jak Karawang, Jak Depok,Jak Bogor,Jak Solo,bahkan Jak Surabaya dan Jak Bandung yang sebetulnya berada di daerah "lawan". Kelompok supporter yang bercirikan warna orange ini pernah menjadi supporter terfavorit 2003 versi sepakbola award-ANTV dan supporter terbaik 2008 dalam Piala Indonesia.
Badan Hukum
PT. Persija Jaya
- Direktur Utama
- Benny Erwin
- Direktur Umum
- Bambang Sutjipto
- Direktur Tekhnik
- Benny Dollo
Staff
Posisi | Nama |
---|---|
Pelatih Utama | Benny Dollo |
Asisten Pelatih | Maman Suryaman |
Pelatih Kiper | Haryono |
Pelatih Fisik | Agus Sugeng |
Dokter Tim | Dr. MONAS |
Manajer | Haryanto Badjoeri |
Asisten Manajer | Ir. T. Ferry Indrasjarief |
Measseur 1 | Jimmy |
Measseur 2 | Mansyur |
Transfer Pemain 2009/2010
Pemain Masuk
- M Yasir dari Arema Malang
- Erik Setiawan dari Arema Malang
- Salim Alaydrus dari Persib Bandung
- Talaohu Abdul Musafri dari Persiba Balikpapan
- Harri Salisburi dari Persib Bandung
- Fahrudin Mustafic dari Tampines Rovers (Liga Singapura)
- Baihakki Khaizan dari Geylang United (Liga Singapura)
- Rully Soputan dari Persiba Balikpapan
- Frengky Irawan dari PSM Makassar
- Ronny Tri Prasnanto dari Persitara Jakarta Utara
Pemain Keluar
- Hendro Kartiko ke Sriwijaya FC
- Ponaryo Astaman ke Sriwijaya FC
- Supriyono ke Persebaya Surabaya
- Ade Suhendra ke PSPS Pekanbaru
- Robertino Pugliara ke Persiba Balikpapan
- Greg Nwokolo ke S.C. Olhanense (Liga Sagres Portugal)
- Fabio Lopes ke Shatin SA (Liga Hongkong)
- Javier Rocha ke Persidakon
Pranala luar
- (Indonesia) Situs Jakmania FaceBook Community
- (Indonesia) Situs Jakmania
- (Indonesia) Situs Jak Bogor
- (Indonesia) Situs Jak Semarang
- (Indonesia) Situs Jak Bandung
- (Indonesia) Situs Orange Street Boys
- (Indonesia) Portal Supporter Indonesia
Klub 2024–2025 | |||
---|---|---|---|
Mantan klub | |||
Musim | |||