Lompat ke isi

All Nippon Airways

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 Juni 2011 20.27 oleh Ptbotgourou (bicara | kontrib) (r2.6.5) (bot Mengubah: tr:All Nippon Airways)
All Nippon Airways
全日本空輸
Zen Nippon Kūyu
IATA ICAO Kode panggil
NH ANA ALL NIPPON
Didirikan1952 (sebagai Nippon Helicopter)
Penghubung
Kota fokus
Program penumpang setiaANA Mileage Club
Lounge bandaraClub ANA Lounge
AliansiStar Alliance
Anak perusahaan
Armada143[1] (+61 pesanan, +10 opsi)
Tujuan71
Kantor pusatMinato, Tokyo, Japan
Tokoh utamaMineo Yamamoto (CEO), Yoji Ohashi (Chairman)
Situs webwww.ana.co.jp
Pesawat ANA di bandara Sapporo, Chitose
Salah satu armada ANA Boeing 747-400 yang dihiasi gambar Pokemon.

All Nippon Airways Co., Ltd. (全日本空輸株式会社, Zen Nippon Kūyu Kabushiki-gaisha, TYO: 9202, LSE: ANA), atau juga dikenal sebagai Zennikkū (全日空) atau ANA adalah maskapai penerbangan Jepang yang berkantor pusat di Shiodome City Center, kawasan Shiodome, Minato, Tokyo. ANA melayani 49 destinasi domestik, 35 rute internasional[2] dan memiliki total pegawai 14.179 orang (data Mei 2009).[3] Hub internasional ANA di Bandar Udara Internasional Narita dan Bandar Udara Internasional Kansai, sementara hub domestik di Bandar Udara Internasional Tokyo, Bandar Udara Internasional Osaka, Bandar Udara Internasional Centrair Chubu (dekat Nagoya), dan Bandar Udara New Chitose (dekat Sapporo).[4]

Maskapai penerbangan anak perusahaan ANA [5] adalah maskapai penerbangan regional Air Nippon, maskapai penerbangan carter Air Japan, dan maskapai penerbangan murah Air Next yang berbasis di Bandar Udara Fukuoka. Maskapai penerbangan kecil milik ANA terdiri dari Air Nippon Network (A-net, anak perusahaan Air Nippon), Air Central (maskapai penerbangan yang mengoperasikan Q400 di Bandar Udara Internasional Chūbu Centrair, dan ANA & JP Express (AJV), sebuah perusahaan kargo. ANA juga mengumumkan akan mendirikan setidaknya satu maskapai penerbangan bertarif rendah kerja sama dengan satu maskapai penerbangan Asia yang namanya belum disebutkan.[6]

Sejarah

Pendirian

Boeing 737-200 dalam livery lama ANA.

Salah satu maskapai penerbangan yang menjadi asal usul ANA adalah Nippon Helicopter and Aeroplane (日本ヘリコプター輸送, Nippon Herikoputā Yusō) yang didirikan 27 Desember 1952.[7] Singkatan untuk Nippon Helicopter adalah NH, dan nantinya NH dijadikan kode IATA untuk ANA.[8]

NH memulai layanan penerbangan dengan helikopter pada Februari 1953. Pada 15 Desember 1953, NH memulai penerbangan kargo yang pertama antara Osaka dan Tokyo memakai satu pesawat de Havilland Dove, JA5008.[7] Penerbangan tersebut merupakan penerbangan berjadwal pertama yang diterbangkan oleh pilot Jepang seusai Perang Dunia II. Layanan penerbangan penumpang untuk rute Osaka–Tokyo dimulai pada 1 Februari 1954, dan pesawat yang dipakai diganti menjadi pesawat de Havilland Heron yang lebih baik pada bulan Maret tahun yang sama.[9] Pada tahun 1955, NH mulai mengoperasikan pesawat Douglas DC-3,[7] dan rute penerbangan diperluas dari Kyushu utara hingga Sapporo.

Selain Nippon Helicopter and Aeroplane, maskapai penerbangan Far East Airlines (極東航空, Kyokutō Kōkū) juga merupakan maskapai pendahulu ANA.[10] Walaupun didirikan 26 Desember 1952 (sehari sebelum NH), Far East Airlines (disingkat FEA) baru mulai beroperasi pada 20 Januari 1954 dengan penerbangan kargo malam antara Osaka dan Tokyo yang juga memakai satu pesawat de Havilland Dove. Far East Airlines mulai memakai DC-3 pada awal 1957 seiring dengan perluasan rute penerbangan hingga ke Kyushu bagian selatan, dari Tokyo hingga Kagoshima.[9]

FEA merger dengan NH pada bulan Maret 1958. Kedua perusahaan setelah merger memiliki total kapitalisasi pasar 600 juta yen, dan merupakan maskapai penerbangan terbesar di Jepang.[7] Maskapai hasil merger diberi nama All Nippon Airways,[7] sementara nama barunya dalam bahasa Jepang adalah (全日本空輸 Zen Nippon Kūyu; arti harfiah: Transportasi Udara Jepang). Logo NH dipilih sebagai logo perusahaan hasil merger, dan maskapai penerbangan baru ini menerbangi rute-rute penerbangan yang sebelumnya dimiliki NH dan FEA.[7]

Era domestik

Gedung Kasumigaseki yang pernah dijadikan kantor pusat ANA.

Pertumbuhan ANA mantap sepanjang tahun 1960-an, menambah Vickers Viscount ke dalam armadanya pada tahun 1960 dan Fokker F27 pada tahun 1961.[7] Saham ANA mulai diperdagangkan di Bursa Saham Tokyo dan Bursa Saham Osaka sejak bulan Oktober 1961. Pada tahun 1963, ANA merger dengan Fujita Airlines, dan kapital meningkat menjadi 4,65 milyar yen.[7] Pada tahun 1965, ANA memperkenalkan penerbangan dengan pesawat jet Boeing 727 untuk rute Tokyo–Sapporo. ANA juga merupakan maskapai penerbangan Jepang yang pertama kali mengoperasikan pesawat turboprop produksi dalam negeri YS-11 pada tahun 1965 sebagai pengganti Convair 440 yang melayani rute domestik.[7] Pada tahun 1969, ANA mulai menerbangkan pesawat Boeing 737.[7]

Seiring dengan berkembangnya rute domestik ANA, Kementerian Transportasi memberikan monopoli rute penerbangan internasional berjadwal kepada maskapai penerbangan pemerintah Japan Airlines (JAL).[7] Monopoli penerbangan internasional oleh JAL berlangsung hingga tahun 1986. Setelah diizinkan melakukan penerbangan carter internasional, ANA memulai penerbangan carter 727 antara Tokyo dan Hong Kong pada 21 Februari 1971.[11]

Tipe-tipe pesawat yang menjadi andalan armada ANA pada tahun 1980-an: 747SR dan L-1011.

ANA membeli 6 buah pesawat berbadan lebar Lockheed L-1011 sebagai pesawat berbadan lebar pertama milik ANA pada bulan November 1971. Pembelian L-1011 oleh ANA merupakan hasil perjuangan keras Lockheed untuk menjual L-1011 yang melibatkan negosiasi antara Presiden Amerika Serikat Richard Nixon dengan Perdana Menteri Jepang Kakuei Tanaka, serta Perdana Menteri Inggris Edward Heath (melobi untuk produsen mesin Rolls-Royce). PM Tanaka juga menekan pejabat pemerintah Jepang untuk mengizinkan ANA menerbangi rute-rute Asia sebagai bagian dari paket pembelian pesawat.[12] Pesawat L-1011 milik ANA memulai menerbangi rute Tokyo-Okinawa pada tahun 1974. ANA mulanya sudah memesan McDonnell Douglas DC-10, namun membatalkan pesanan pada kesempatan terakhir untuk beralih ke Lockheed. Di kemudian hari terungkap Perdana Menteri Kakuei Tanaka telah menerima suap secara tidak langsung dari Lockheed. Skandal Lockheed menyebabkan Perdana Menteri Tanaka ditangkap bersama dengan beberapa manajer ANA dan Marubeni yang mengageni penjualan Lockheed.[13]

Boeing 747-200 mulai dipakai menerbangi rute Tokyo–Sapporo dan Tokyo–Fukuoka pada tahun 1976.[7] Selanjutnya Boeing 767 mulai memasuki armada ANA pada tahun 1983[14] untuk menerbangi kota-kota tujuan di Shikoku. Pesawat 747 pertama yang dimiliki ANA adalah varian 747 SR jarak pendek yang didesain untuk melayani rute domestik di Jepang.[11]

Era internasional

Pesawat ANA (keduanya B747-400D) di Bandar Udara Internasional Tokyo (Bandar Udara Haneda).

Pada tahun 1986, ANA mulai mengembangkan sayap dari maskapai penerbangan domestik menjadi maskapai penerbangan internasional .[7] Pada 3 Maret 1986, ANA memulai penerbangan internasional berjadwal dengan rute Tokyo–Guam.[15] Penerbangan ke Los Angeles dan Washington dimulai pada akhir tahun 1986, dan ANA juga memulai perjanjian kerja sama layanan dengan American Airlines[7] untuk sebagai pengumpan rute baru American Airlines ke Narita.

ANA mengembangkan rute internasional secara bertahap: mulai dari Beijing, Dalian, Hong Kong, dan Sydney pada 1987; ke Seoul mulai tahun 1988; ke London dan Saipan mulai tahun 1989; ke Paris mulai tahun 1990 dan ke New York pada tahun 1991.[16][17] Armada ANA ditambah dengan pesawat Airbus A320 dan A321 pada awal 1990-an, serta tambahan pesawat Boeing 747-481. ANA bergabung dengan Star Alliance pada Oktober 1999.[18]

Pada tahun 2004, ANA mengumumkan bahwa untuk pertama kalinya, laba ANA berada di atas laba JAL. Sehubungan dengan tersedianya surplus slot yang kosong akibat pembangunan bandara-bandara baru di Jepang, masih pada tahun 2004, ANA mengumumkan rencana memperbarui armadanya, termasuk mengganti pesawat besar dengan pesawat berukuran lebih kecil dalam jumlah banyak.[19]

Pesawat ANA di Bandar Udara Internasional Sapporo (Chitose)

Masih pada tahun 2004, ANA mendirikan maskapai penerbangan bertarif murah Air Next untuk menerbangi rute-rute dari Bandar Udara Fukuoka yang dimulai pada tahun berikutnya (2005), dan ANA menjadi pemegang saham mayoritas di maskapai penerbangan Nakanihon Airline Service (NAL) yang bermarkas di Bandar Udara Nagoya.[20] Pada 2005, ANA mengubah NAL menjadi Air Central, dan memindahkan kantor pusat Air Central ke Bandar Udara Internasional Centrair Chubu.[21] Pada 12 Juli 2005, ANA mencapai kesepakatan dengan NYK untuk menjual 27,6% sahamnya di Nippon Cargo Airlines (perusahaan joint venture yang dibentuk dua perusahaan pada 1987.[22] Penjualan saham tersebut dimaksudkan agar ANA dapat lebih memusatkan usaha mengembangkan divisi kargo sendiri. Pada 2006, ANA, Japan Post, Nippon Express, dan Mitsui O.S.K. Lines mendirikan ANA & JP Express (AJV) yang akan mengoperasikan pesawat-pesawat kargo. ANA adalah pemegang saham terbesar AJV. Operasi penerbangan kargo Air Japan juga sudah dialihkan ke AJV.

Gedung Utility Center, bekas kantor pusat di Bandar Udara Internasional Tokyo .

Pada tahun 2007, Air Transport World memberi penghargaan "Airline of the Year" untuk ANA. ANA pada tahun 2006 diakui oleh FlightOnTime.info sebagai maskapai penerbangan berjadwal paling tepat waktu untuk rute London–Tokyo selama 4 tahun berturut-turut berdasarkan statistik resmi Britania Raya[23] (gelar tersebut direbut Japan Airlines pada tahun 2007). Pada November 2009, ANA mengumumkan konsep penerbangan internasional "Inspiration of Japan" yang memperkenalkan desain kabin yang awalnya dirancang untuk pesawat 777-300ER.[24]

Referensi

  1. ^ ANA Corporate Profile
  2. ^ "ATW's 2007 Airline of the Year". Air Transport World. Diakses tanggal 2009-08-19. 
  3. ^ [1]. ANA Sky Web Diakses pada 30 Mei 2009.
  4. ^ Online Timetable (Japanese) All Nippon Airways official website
  5. ^ in Japanese as of 2008-01-18 All Nippon Airways official website
  6. ^ Low-cost airlines making their way to JapanJapan News Review 18/12 2007.
  7. ^ a b c d e f g h i j k l m n "ANA's history." All Nippon Airways. Accessed September 20, 2008.
  8. ^ "全日空航空公司简介_新浪旅游_新浪网". sina.com.cn. Diakses tanggal 2009-11-02. 
  9. ^ a b "企業情報 ANA history 1950's". www.ana.co.jp. Diakses tanggal 2009-12-10. 
  10. ^ "All Nippon Airways Co., Ltd. -- Company History". International Directory of Company Histories. 2009. Diakses tanggal 2009-08-19. 
  11. ^ a b "企業情報 ANA history 1970's". www.ana.co.jp. Diakses tanggal 2009-12-10. 
  12. ^ Somebody Up There Likes Lockheed, Time, November 13, 1972.
  13. ^ Lockheed President A. Carl Kochian claimed it was extortion, not bribery, that led payments by Lockeed to recipients in Japan.Bribery Shokku At the Top, Time, August 9, 1976.
  14. ^ "ANA SKY WEB". www.ana.co.jp. Diakses tanggal 2009-08-19. 
  15. ^ 'The History of ANA's 20 years of international flight Service', ANA Sky Web (June 2006). Diakses pada 2 September 2006.
  16. ^ "企業情報 ANA history 1980's". www.ana.co.jp. Diakses tanggal 2009-12-10. 
  17. ^ "企業情報 ANA history 1990's". www.ana.co.jp. Diakses tanggal 2009-12-10. 
  18. ^ Star Alliance Diakses pada 21 January 2008.
  19. ^ Japan Times, (1 October 2004). Diakses pada 2 September 2006.
  20. ^ Corporate History ([会社沿革] Error: {{nihongo}}: text has italic markup (help), Kaisha Enkaku). (in Japanese) Air-Central browsed 2008-01-21.
  21. ^ Air Central, Corporate History ([会社沿革] Error: {{nihongo}}: text has italic markup (help), Kaisha Enkaku). Air Central (in Japanese) Diakses pada 2008-01-21.
  22. ^ ANA to Sell Share in Nippon Cargo Airlines to NYK All Nippon Airways official website Diakses pada 21 Januari 2008
  23. ^ "FLIGHTONTIME.info - London to Tokyo Flight Delays & Punctuality". www.flightontime.info. Diakses tanggal 2009-12-10. 
  24. ^ "ANA press release: "ANA to Launch Innovative Services on International Flights"". All Nippon Airways. Diakses tanggal 2009-11-10. 

Pranala luar