Lompat ke isi

ST12

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
ST12
Informasi latar belakang
GenreMelayu, Pop, Pop Rock, Country, Acoustic,
Tahun aktif2004 - 2012

ST 12 adalah grup band Indonesia yang didirikan di Bandung, Jawa Barat pada tahun 2004. Grup ini didirikan oleh Ilham Febry alias Pepep (drum), Dedy Sudrajat alias Pepeng (gitar), Muhammad Charly van Houten alias Charly (vokalis), dan Iman Rush (gitaris). Nama ST 12 sendiri merupakan kependekan dari Jl. Stasiun Timur No. 12 yang merupakan markas berkumpulnya band ini. Sampai saat ini ST 12 telah menghasilkan 5 album musik.

Secara resmi ST 12 berdiri pada tanggal 20 Januari 2004, meski anggotanya telah lama berkecimpung di dunia musik. Sebelumnya, keempat personel ini tak saling kenal. Mereka sering bertemu di studio rental di Jalan Stasiun Timur 12, Bandung, milik Pepep. Nama ST 12 yang merupakan kependekan dari Jl. Stasiun Timur No. 12 adalah nama pemberian ayah Pepep, Helmi Aziz. Mereka juga berkompromi dengan mengambil aliran Melayu, Pop,Country, Akoustik dan Jazz, walau Charly menggemari jazz, Pepep suka jazz dan rock, sementara Pepeng tumbuh bersama musik rock. Sulitnya mendapat label rekaman yang mau menerima mereka, ST 12 akhirnya menempuh jalur indie (independent). Album perdana, Jalan Terbaik pun dirilis. Sayang, saat tur promosi album tersebut di Semarang, Iman Rush meninggal akibat pecah pembuluh darah di otak pada bulan Oktober 2005.[1]

Kesuksesan album perdana ST12 membuat mereka dilirik Trinity Optima Production. ST12 pun merilis album kedua P.U.S.P.A (2008) yang didedikasikan untuk Iman.[2]

Band ini juga memengaruhi penyanyi cilik asal Amerika Serikat, Billy Gilman.

Pada 9 Oktober 2011, kuasa hukum Charly merilis pernyataan bahwa Charly van Houten tidak lagi menjadi anggota band ST 12.[3][4].

Pada 13 Oktober 2011, Pepeng keluar dari ST12 setelah menyusul Charly.[5]

Diskografi

Catatan Penting

Album perdana ST 12 dengan judul Jalan Terbaik sebenarnya sudah dirilis sejak bulan Juni 2005 dan baru diedarkan sebelum Iman Rush meninggal lewat label PT. Gita Mitra Persada yang merupakan sublabel/satellite label dari Musica Studio. Sedangkan label Music+Plus adalah sebuah label management yang mengedarkan albumnya dalam bentuk CD dan hanya dijual didaerah Bandung dan Cimahi saja.

Pranala luar

Referensi