Star Alliance
Star Alliance, diluncurkan 14 Mei 1997, adalah sebuah aliansi maskapai penerbangan pertama, dan yang terbesar sampai saat ini dengan berbagai bentuk kerjasama.
- Integrasi program frequent flyer, di mana miles bisa didapat dan dipakai di seluruh anggota aliansi di tingkat yang sama.
- Pelanggan premiumnya memiliki akses ke seluruh lounge milik anggotanya di bandara.
- Koordinasi jadwal untuk memungkinkan penerbangan yang menyatu walaupun menggunakan beberapa maskapai dalam satu tiket.
- Harga khusus untuk perjalanan "keliling dunia" dan yang serupa dengan anggota menawarkan diskon dalam pemesanan perjalanan.
- Pelayanan konsumen diharmoniskan agar konsumen memiliki kesan yang konsisten.
- Kerjasama dalam hal pengembangan teknologi informasi.
Kerjasama erat ini menimbulkan kecurigaan tentang usaha-usaha anti persaingan. Star Alliance diinvestigasi oleh Uni Eropa sebagai penggabungan semu anggotanya. Spekulasi yang beredar adalah bahwa jika pemerintah mengizinkan, anggota Star Alliance akan bergabung ke dalam satu perusahaan. Pendirian Star Alliance kemudian mendorong munculnya aliansi lain seperti oneworld dan SkyTeam. Aliansi ini juga mengembangkan konsep regional pada 2004 untuk memasuki pasar melalui maskapai regional yang disponsori oleh anggota lain.
Sekarang, Star Alliance melayani 16.930 penerbangan per hari ke 842 bandara di 152 negara, setelah South African Airways dan Swiss International Air Lines bergabung awal April 2006 ditambah lagi US Airways yang bergabung dengan America West pada Mei 2005.
Star Alliance dipilih sebagai aliansi maskapai penerbangan terbaik pada World Airline Awards 2005 untuk kedua kalinya.
Anggota
Mulai 2004, keanggotaan Star Alliance terbagi ke dalam keanggotaan penuh dan regional.
Keanggotaaan penuh
Maskapai pendiri ditulis tebal, tahun masuk di dalam kurung.
- Air Canada (1997)
- Air China
- Jatayu Airlines (2016)
- Air New Zealand (1999)
- All Nippon Airways (1999)
- Asiana Airlines (2003)
- Austrian Airlines (2000)
- bmi (2000)
- Brussels Airlines (Desember 2009)
- Continental Airlines (Oktober 2009)
- EgyptAir (2008)
- LOT Polish Airlines (2003)
- Lufthansa (1997)
- Scandinavian Airlines System (1997)
- Singapore Airlines (2000)
- South African Airways (2006)
- Swiss International Air Lines (2006)
- TAP Portugal (2005)
- Thai Airways International(1997)
- United Airlines (1997)
- US Airways (2004)
- Continental Airlines* (2009)
- TAM Linhas Aéreas (2010)
- Aegean Airlines (2010)
- EVA Air (2013)
NB : Continental Airlines merupakan mantan anggota SkyTeam
Anggota regional
- Adria Airways disponsori Lufthansa (2004)
- Blue1 disponsori SAS (2004)
- Croatia Airlines disponsori Lufthansa (2004)
Mantan anggota
- Ansett Australia (1999 - 2001) (menyatakan bangkrut)
- Mexicana (2000 - 2004) (pindah ke Oneworld, menyatakan bangkrut tahun 2010)
- Varig (1997 - 2007) (menyatakan bangkrut)
- Adam Air (2003 - 2008) (dibuka kembali)
- Shanghai Airlines (2006 - 2010) (akan bergabung dengan SkyTeam sekitar tahun 2011 bersama China Eastern Airlines)
- OLT Express (2012 - 2013) (menyatakan bangkrut)
Anggota Masa Depan
- Air India (Gagal memenuhi konsensus bulat dari maskapai anggota)
Lihat pula
Pranala luar
- Star Alliance - Official site
- Star Alliance Japan - Japanese Website
- Star Alliance Gold Lounges - Outline of Lounges welcoming Star Alliance Gold members [including exceptions] on the Star Alliance website
- Official Star Alliance Reciprocal Lounge Access Rules on the Star Alliance website
- Star Alliance Forum on Flyertalk
- Comparison Chart of Star Alliance Gold status's