Daerah Operasi V Purwokerto
Templat:Infobox DAOP Daerah Operasi V Purwokerto atau disingkat dengan Daop 5 Purwokerto atau Daop V PWT adalah salah satu daerah operasi perkeretaapian di Indonesia, di bawah lingkungan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang berada di bawah Direksi PT Kereta Api Indonesia dipimpin oleh seorang Kepala Daerah Operasi (Kadaop) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api Indonesia.
Daerah Operasi V Purwokerto memiliki beberapa stasiun besar, di antaranya adalah stasiun Purwokerto, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kroya, Stasiun Cilacap, dan Stasiun Karanganyar. Gudang kereta api berada di Stasiun Purwokerto, sedangkan dipo lokomotif berada tak jauh dari Stasiun Purwokerto.
Yang menjadi khas dari Daop ini adalah diputarkannya lagu berjudul Di Tepinya Sungai Serayu di sejumlah stasiun setiap KA datang dan berangkat.[1]
Kereta Api
Kereta api milik Daop V Purwokerto
- Kereta api Sawunggalih Utama, Kelas Bisnis Dan Eksekutif Jurusan Kutoarjo - Pasar Senen dengan nomor gapeka 121-124
- Kereta api Kutojaya Utara, Kelas Ekonomi AC Jurusan Kutoarjo - Pasar Senen dengan nomor gapeka 171-172
- Kereta api Kutojaya Selatan, Kelas Ekonomi AC Jurusan Kutoarjo - Kiaracondong dengan nomor gapeka 183-184
- Kereta api Logawa, Kelas Ekonomi AC Jurusan Purwokerto - Surabaya Gubeng - Jember dengan nomor gapeka 167-170
- Kereta api Kamandaka, Kelas Ekonomi AC dan Eksekutif Jurusan Purwokerto - Semarang Tawang dengan nomor gapeka 193-196
- Kereta api Serayu, Kelas Ekonomi AC Jurusan Purwokerto - Kroya - Kiaracondong - Jakarta Kota dengan nomor gapeka 211-212 (pagi), dan 215-216 (malam)
- Kereta api Purwojaya, Kelas Bisnis AC Dan Eksekutif Jurusan Cilacap - Jakarta Gambir dengan nomor gapeka 79-80
Lintas Operasi
- Jalur kereta api Prupuk-Kroya
- Jalur kereta api Tegal-Prupuk
- Jalur kereta api Kroya-Kutoarjo
- Jalur kereta api Maos-Kroya
- Jalur kereta api Maos-Cilacap
- Jalur kereta api Maos-Sikampuh
- Jalur kereta api Maos-Langen
- Jalur kereta api Padalarang-Kasugihan (berada dibawah naungan Daerah Operasi II Bandung pada petak Stasiun Padalarang - Stasiun Banjar sedangkan petak Stasiun Langen - Stasiun Kasugihan berada dibawah naungan Daerah Operasi V Purwokerto)
Lintas tak beroperasi
- Karanganyar-Karanggayam
- Banjarnegara-Wonosobo
- Purbalingga-Sokaraja
- Kutoarjo-Purworejo
- Purwokerto-Sokaraja
Bengkel dan sarana perawatan
Dipo Lokomotif Purwokerto (PWT)
Dipo ini terletak di ibukota Kabupaten Banyumas: Purwokerto. Dipo ini salah satu dipo terbaik di Jawa Tengah. tak jauh dari Stasiun Purwokerto. Ketersediaan lokomotif di dipo ini tidak terbilang banyak, memiliki beberapa lokomotif diesel hidraulik dan beberapa diesel elektrik. Lokomotif itu digunakan untuk beberapa dinasan kereta penumpang maupun kereta barang. Dipo ini salah satu dipo terbaik di Jawa Tengah; bukan sekadar ketersediaan lokomotif, melainkan justru fasilitas yang memadai dan bersih.
Alokasi lokomotif CC201 di dipo ini tidak terlalu banyak, bahkan dipo ini tidak memiliki alokasi CC203[2]. Sementara itu, hadirnya CC206 di Dipo Purwokerto untuk operasional kereta-kereta api unggulan maupun barang (ketel, semen, dll.) justru memperkukuh armada Daop V.
Terdapat pula dipo kereta Purwokerto yang juga satu kompleks dengan stasiun.
Subdipo Lokomotif Kutoarjo (KTA)
Berada satu kompleks dengan stasiun Kutoarjo. Terdapat pula dipo kereta Kutoarjo yang juga satu kompleks dengan stasiun. Dipo ini dikhususkan untuk menyimpan kereta-kereta api penumpang yang berangkat dari stasiun Kutoarjo seperti Sawunggalih, Kutojaya Selatan, maupun Kutojaya Utara.
Subdipo Lokomotif Cilacap (CP)
Berada satu kompleks dengan Stasiun Cilacap.
Subdipo Lokomotif Kroya (KYA)
Dipo ini terlatak di sebelah utara Stasiun Kroya. Dahulu dipo ini melayani perawatan rangkaian dan lokomotif kereta api Serayu. Namun sejak rute kereta api Serayu diperpanjang sampai Stasiun Purwokerto, dipo ini tidak lagi melayani perawatan kereta api.
Stasiun kereta api
- Jalur kereta api Prupuk-Kroya
- Stasiun Prupuk (PPK, +36 m dpl)
- Stasiun Linggapura (LG, +156 m dpl)
- Stasiun Bumiayu (BMA, +236,45 m dpl)
- Stasiun Kretek (KRT, +285 m dpl)
- Stasiun Patuguran (PAT, +328 m dpl)
- Stasiun Legok (LGK, 299 m dpl)
- Stasiun Karangsari (KRR, +233 m dpl)
- Stasiun Karanggandul (KGD, +142 m dpl)
- Stasiun Purwokerto (PWT, +75 m dpl)
- Stasiun Notog (NTG, +25 m dpl)
- Stasiun Kebasen (KBS, +14 m dpl)
- Stasiun Randegan (RDN, +11 m dpl)
- Stasiun Kroya (KYA, +11 m dpl)
- Jalur kereta api Kroya-Kutoarjo
- Stasiun Kroya (KYA, +11 m dpl)
- Stasiun Kemranjen (KJ, +7 m dpl)
- Stasiun Sumpiuh (SPH, +17 m dpl)
- Stasiun Tambak (TBK, +19 m dpl)
- Stasiun Ijo (IJ, +25 m dpl)
- Stasiun Gombong (GB, +18 m dpl)
- Stasiun Karanganyar Barat (KRA, ?)
- Stasiun Karanganyar (KA, +14 m dpl)
- Stasiun Sruweng (SRW, +14 m dpl)
- Stasiun Soka (SKA, +22 m dpl)
- Stasiun Kebumen (KM, +21 m dpl)
- Stasiun Wonosari (WNS, +15 m dpl)
- Stasiun Kutowinangun (KWN, +13 m dpl)
- Stasiun Prembun (PRB, +9 m dpl)
- Stasiun Butuh (BTH, +10 m dpl)
- Stasiun Kutoarjo (KTA, +16 m dpl)
- Jalur kereta api Kroya-Maos sampai dengan Cilacap
- Stasiun Maos (MA, +8 m dpl)
- Stasiun Cilacap (CP, +5 m dpl)
- Jalur kereta api Padalarang-Kasugihan (Petak Stasiun Langen - Stasiun Kasugihan berada dibawah naungan Daerah Operasi V Purwokerto, sedangkan petak Stasiun Banjar - Stasiun Padalarang berada dibawah naungan Daerah Operasi II Bandung).
- Halte Rancakole (RCL ±21mdpl)
- Stasiun Langen (LN ±11mdpl)
- Halte Cikawung (CKW)
- Stasiun Meluwung (MLW ±14mdpl)
- Stasiun Cipari (CPI ±11mdpl)
- Stasiun Sidareja (SDR ±5mdpl)
- Halte Ciawitali (CWT)
- Stasiun Gandrungmangun (GDM ±15mdpl)
- Halte Sitinggil (STI)
- Stasiun Kawunganten (KWG ±11mdpl)
- Halte Kubangkangkung (KBK)
- Stasiun Jeruklegi (JRL ±10mdpl)
- Stasiun Lebeng (LBG ±11mdpl)
- Halte Tiparwaja (TPW)
- Halte Pasarkliwon (PKW)
- Stasiun Kasugihan (KH ±9mdpl)
Keterangan
- Stasiun besar ialah stasiun yang tertulis tebal miring.
- Stasiun menengah ialah stasiun yang tertulis tebal.
- Stasiun kecil ialah stasiun yang tertulis normal.
- Stasiun tak beroperasi ialah stasiun yang tertulis miring.