Lompat ke isi

Politeisme Kelt

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Versi yang bisa dicetak tidak lagi didukung dan mungkin memiliki kesalahan tampilan. Tolong perbarui markah penjelajah Anda dan gunakan fungsi cetak penjelajah yang baku.
Ilustrasi tiga dewi Kelt.

Politeisme Kelt atau paganisme Kelt,[1][2][3] adalah kepercayaan yang dianut oleh orang-orang Kelt di Eropa Barat pada Zaman Besi dari tahun 500 SM hingga 500 M.

Politeisme Kelt merupakan salah satu kepercayaan politeistik Zaman Besi dalam agama Indo-Eropa. Istilah ini mencakup berbagai jenis kepercayaan yang berbeda-beda di setiap wilayah pada masa tertentu, tetapi "dari keanekaragaman ini dapat ditemukan kemiripan struktural",[4] sehingga terdapat "homogenitas keagamaan dasar" di antara orang-orang Kelt.[5]

Orang-orang Kelt memiliki berbagai macam dewa dan dewi, termasuk dewa-dewi dari Yunani-Romawi. Beberapa dewa yang paling dikenal adalah Teutatis, Taranis dan Lugus. Salah satu bagian dari agama Kelt yang dicatat oleh bangsa Romawi adalah praktik pengorbanan manusia.[6] Catatan sejarah Yunani dan Romawi juga menunjukkan bahwa terdapat ahli sihir-agama yang dikenal dengan nama "druid" di Galia, Britania dan Irlandia, walaupun tidak banyak informasi mengenai mereka.[7]

Setelah bangsa Romawi menaklukkan Galia (58–51 SM) dan Britania Selatan (43 M), agama Kelt mulai dipengaruhi oleh agama Romawi, sehingga menghasilkan budaya sinkretik Galia Romawi dengan tradisi keagamaan dan dewa-dewinya sendiri, seperti Cernunnos, Artio dan Telesphorus.

Pada akhir abad ke-5 dan ke-6, agama Kelt mulai digantikan oleh Kekristenan, tetapi kepercayaan politeisme Kelt masih mempengaruhi mitologi negara-negara Kelt pada masa berikutnya dan juga menjadi dasar neopaganisme Kelt pada abad ke-20.

Catatan kaki

  1. ^ Ross, Anne (1974). Pagan Celtic Britain: Studies in Iconography and Tradition. London: Sphere Books Ltd.
  2. ^ Hutton, Ronald (1991). The Pagan Religions of the Ancient British Isles: Their Nature and Legacy. Oxford, UK and Cambridge, USA: Blackwell.
  3. ^ Jones, Prudence and Pennick, Nigel (1995). A History of Pagan Europe. Routledge.
  4. ^ Cunliffe, Barry (1997). The Ancient Celts. Oxford and New York: Oxford University Press. hlm. 184.
  5. ^ Ross, Anne (1986). The Pagan Celts. London: B.T. Batsford. hlm. 103.
  6. ^ Jeremiah R. Dandoy, Page Selinsky, and Mary M. Voigt, "Celtic Sacrifice"; Archaeology,Volume 55 Number 1, January/February 2002. https://archive.archaeology.org/0201/etc/celtic.html
  7. ^ Hutton, Ronald (2009). Blood and Mistletoe: The History of the Druids in Britain. Yale University Press. hlm. 17.