Kungkuni
Kungkuni
| |
---|---|
Baccaurea tetrandra | |
Status konservasi | |
Risiko rendah | |
IUCN | 135804457 |
Taksonomi | |
Superkerajaan | Eukaryota |
Kerajaan | Plantae |
Divisi | Tracheophytes |
Ordo | Malpighiales |
Famili | Phyllanthaceae |
Tribus | Antidesmeae |
Genus | Baccaurea |
Spesies | Baccaurea tetrandra Müll.Arg., 1866 |
Tata nama | |
Sinonim takson |
|
Baccaurea tetrandra, juga dikenal sebagai mata kunau dalam bahasa Melayu dan lebih lokal sebagai kunau-kunau atau kungkuni, adalah spesies tumbuhan berbunga, pohon buah-buahan hutan tropis dalam keluarga phyllanthaceae, yang berasal dari Asia Tenggara .[1]
Keterangan
[sunting | sunting sumber]Spesies ini tumbuh sebagai pohon berumah dua hingga 4–20 m tingginya, dengan pendek, kadang bergalur, 1–1,5 aku baik-baik saja . Daunnya halus dan lonjong berukuran 5–21 cm panjangnya 2–12 lebar cm. Perbungaan bunga berwarna putih atau hijau hingga kuning (terkadang merah) terdapat di ketiak daun dan di sepanjang cabang. Buahnya berwarna merah muda hingga merah, dengan bijinya terkandung dalam salut biji biru hingga ungu yang dapat dimakan.[1]
Distribusi dan habitat
[sunting | sunting sumber]Spesies ini ditemukan di Kalimantan, Filipina, Sulawesi dan Kepulauan Maluku, dimana ia hidup di dataran rendah dan perbukitan campuran dipterocarpaceae, rawa dan hutan sekunder, hingga ketinggian 1.500 m. M. Kadang-kadang dibudidayakan di desa-desa.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c Lamb, Anthony (2019). A guide to wild fruits of Borneo. Kota Kinabalu: Natural History Publications (Borneo). hlm. 220. ISBN 978-983-812-191-0.