Bawang, Batang
Bawang | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Tengah | ||||
Kabupaten | Batang | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | YARSONO, S.IP, MM | ||||
Populasi | |||||
• Total | 56.094 jiwa | ||||
Kode pos | 51274 | ||||
Kode Kemendagri | 33.25.05 | ||||
Kode BPS | 3325050 | ||||
Luas | 73,84 km² | ||||
Kepadatan | - jiwa/km² | ||||
Desa/kelurahan | 20 Desa | ||||
|
Bawang (bahasa Jawa: ꦧꦮꦁ, translit. Bawang) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan Bawang terletak di sebelah timur-tenggara dari Kabupaten Batang yang memiliki kekayaan alam yang masih alami. Berada di kaki Gunung Prahu dan sebagian wilayahnya masuk Dataran Tinggi Dieng. Jarak Kecamatan Bawang dari pusat pemerintahan Kabupaten Batang adalah 46 kilometer melalui Banyuputih-Subah. Jumlah penduduk Kecamatan Bawang pada pencatatan BPS Tahun 2014 mencapai 51.512 Jiwa (laki-laki 25.952 jiwa, perempuan 25.560 jiwa). Mata pencaharian Penduduk di Kecamatan Bawang lebih dominan dengan pertanian, tidak heran jika Kecamatan Bawang terkenal sebagai penghasil sayuran dan palawija dalam kawasan agropolitan terpadu SORBANWALI (Tersono, Reban, Bawang dan Limpung).[2]
Makanan khas daerah Bawang adalah Gaplek.[2]
Pembagian wilayah
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 2020. Kecamatan Bawang terdiri atas 20 desa.[3] Pusat pemerintahan Kecamatan Bawang berada di Desa Bawang. Berikut adalah nama-nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Bawang:
Batas Wilayah
[sunting | sunting sumber]- Sebelah Utara: Kecamatan Tersono
- Sebelah Selatan: Kabupaten Banjarnegara
- Sebelah Barat: Kecamatan Reban
- Sebelah Timur: Kabupaten Kendal
Geografi
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Bawang memiliki kondisi geoggrafi berupa perbukitan dan pegunungan. Wilayah selatan Kecamatan Bawang berbatasan dengan kompleks Dataran Tinggi Dieng di jajaran Pegunungan Serayu Utara. Dataran tinggi di Kecamatan Batang yaitu Prantoyo (Pranten dan Bintoromulyo). Ketinggian wilayah Kecamatan Bawang antara 600-2.500 meter di atas permukaan air laut dengan titik tertinggi berada diGunung Prau. Kecamatan Bawang yang beriklim tropis dengan dua musim dalam satu tahunnya yaitu musim kemarau dan penghujan, dengan suhu berkisar 20—27 °C di siang hari dan 17—22 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara di wilayah selatan dapat mencapai 0—8 °C di pagi hari. Kecamatan Bawang menjadi wilayah hulu sejumlah sungai besar yang ada di Kabupaten Batang. Sungai-sungai yang ada di wilayah ini diantaranya Sungai Arus, Sungai Belo, Sungai Jambangan, Sungai Kebaturan, dan Sungai Lampir.
Potensi
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Bawang memiliki kekayaan alam yang masih alami, oleh karenanya Kecamatan sangatlah berpotensi menjadi tujuan objek wisata. Berikut sejumlah tempat potensi wisata dan yang sudah jadi tempat wisata yang ada di Kecamatan Bawang:
- Sigembok Hill Top di Desa Deles
- Pemandian Air Hangat Pesanggrahan di Desa Sangubanyu
- Air Terjun Agung di Dukuh Pagedigan, Desa Pasusukan
- Air Terjun Mulyosari di Dukuh Mulyosari, Desa Kebaturan
- Air Terjun Semawur di Dukuh Geritan, Desa Kalirejo
- Air Terjun Sipitung di Dukuh Mulyodadi, Desa Jambangan
- Air Terjun Sirawe di Dukuh Sigemplong, Desa Pranten
- Air Terjun Siwungkal di Dukuh Purbo, Desa Purbo
- Puncak Patran di Desa Kebaturan
- Pemandian Air Hangat di Dukuh Sigemplong, Desa Pranten
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Penduduk Kabupaten Batang Tahun 2019-2021
- ^ a b Batang, Sekretariat Daerah Kabupaten. "Mengenal Batang : Wilayah Kecamatan Bawang | Website Pemerintah Kabupaten Batang". www.batangkab.go.id. Diakses tanggal 2018-03-18.
- ^ Setiawan, Rakhmat (September 2021). Kecamatan Bawang dalam Angka 2021. Batang: BPS Kabupaten Batang. hlm. 14. ISBN 978-623-7979-20-3.